4. Analisis Analysis Kemampuan untuk menjabarkan suatu materi atau objek kedalam komponen
komponen, tapi masih dalam struktur organisasi tersebut, dan masih ada kaitannya satu sama lain.
5. Sintesis Synthesis Sintesis menunjukan kepada kemampuan untuk melakukan atau
menghubungkan bagian-bagian didalam batas keseluruhan yang baru. 6. Evaluasi Evaluation
Evaluasi ini berkaitan dengan kemampuan untuk melakukan penilaian terhadap suatu materi atau objek. Penilaian-penilaian itu didasarkan pada satu kriteria
yang ditentukan sendiri atau menggunakan kriteria-kriteria yang telah ada.
2.2 Sikap
Sikap merupakan reaksi atau respon yang masih tertutup dari seseorang terhadap suatu stimulus atau obyek tertentu, yang sudah melibatkan faktor pendapat
dan emosi yang bersangkutan Notoatmodjo, 2010. Newcomb, salah seorang ahli psikologi sosial menyatakan, bahwa sikap
merupakan kesiapan atau kesediaan untuk bertindak, dan bukan merupakan pelaksanaan motif tertentu. Dalam kata lain, fungsi sikap belum merupakan tindakan
reaksi terbuka atau aktivitas, akan tetapi merupakan predisposisi perilaku tindakan atau reaksi tertutup.
Dalam bagian lain Allport 1954 menjelaskan bahwa sikap itu mempunyai 3 komponen pokok.
1. Kepercayaan keyakinan, ide, dan konsep terhadap suatu obyek.
Universitas Sumatera Utara
2. Kehidupan emosional atau evaluasi terhadap suatu obyek.
3. Kecenderungan untuk bertindak tend to behave.
Ketiga komponen ini secara bersama-sama membentuk sikap yang utuh total attitude. Dalam penentuan sikap yang utuh ini, pengetahuan, pikiran, keyakinan, dan
emosi memegang peranan penting.
2.2.1 Berbagai Tingkatan Sikap
Seperti halnya dengan pengetahuan, sikap terdiri dari berbagai tingkatan, yaitu:
1. Menerima receiving
Menerima diartikan bahwa orang subyek mau dan memperhatikan stimulus yang diberikan obyek.
2. Merespon responding
Memberikan jawaban apabila ditanya, mengerjakan, dan menyelesaikan tugas yang diberikan adalah suatu indikasi dari sikap.
3. Menghargai valuing
Mengajak orang lain untuk mengerjakan atau mendiskusikan suatu masalah adalah suatu indikasi sikap tingkat tiga.
4. Bertanggung jawab responsible
Bertanggung jawab atas segala sesuatu yang telah dipilihnya dengan segala risiko merupakan sikap yang paling tinggi.
Pengukuran sikap dapat dilakukan secara langsung dan tidak langsung. Secara langsung dapat ditanyakan bagaimana pendapat atau pernyataan responden terhadap
Universitas Sumatera Utara
suatu obyek. Sedangkan secara tidak langsung dapat dilakukan dengan pernyataan- pernyataan hipotesis, kemudian ditanyakan pendapat responden.
2.3 Triad KRR 2.3.1 Pengertian
Triad KRR adalah tiga risiko yang dihadapi oleh remaja, yaitu risiko-risiko yang berkaitan dengan Seksualitas, HIVAIDS dan Napza.
Triad KRR ini dapat berdampak kepada siapa saja dengan usia berapapun, tetapi yang paling mengkhawatirkan tentu berdampak buruk terhadap generasi muda
yang merupakan asset dan penerus bangsa BkkbN, 2012.
2.4 Kesehatan Reproduksi Remaja 2.4.1 Pengertian