Pemeriksaan Patologis Anatomi Berdasarkan Stadium Klinik Tabel 4.12 Distribusi

4.3.2 Pendidikan Berdasarkan Stadium Klinik Tabel 4.11 Distribusi Proporsi Pendidikan Berdasarkan Stadium Klinik di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 Stadium Klinik Pendidikan Rendah Menengah Tinggi Jumlah f f f f Stadium Dini 9 24,0 16 51,6 6 19,4 31 100 Stadium Lanjut 33 50,8 21 32,3 11 16,9 65 100 p= 0,113 Berdasarkan tabel 4.11 di atas dapat dilihat bahwa dari 31 orang penderita kanker payudara stadium dini terdapat 9 orang 24,0 pendidikan rendah, 16 orang 51,6 pendidikan menengah, dan 6 orang 19,4 pendidikan tinggi. Dari 65 orang penderita kanker payudara stadium lanjut terdapat 33 orang 50,8 pendidikan rendah, 21 orang 32,3 pendidikan menengah, dan 12 orang 16,9 pendidikan tinggi. Berdasarkan hasil uji Chi-square diperoleh nilai p 0,05. Hal ini menunjukkan tidak terdapat perbedaan distribusi proporsi yang signifikan antara pendidikan dengan stadium klinik.

4.3.3 Pemeriksaan Patologis Anatomi Berdasarkan Stadium Klinik Tabel 4.12 Distribusi

Proporsi Pemeriksaan Patologis Anatomi Berdasarkan Stadium Klinik di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 Stadium Klinik Pemeriksaan Patologis Anatomi Non-Invasif Karsinoma Invasif Karsinoma Jumlah f f f Stadium Dini 5 16,1 26 83,9 31 100 Stadium Lanjut 6 9,2 59 90,8 65 100 p= 0,321 Berdasarkan tabel 4.12 di atas dapat dilihat bahwa dari 31 orang penderita kanker payudara stadium dini terdapat 5 orang 16,1 non-invasif karsinoma dan 26 orang 83,9 invasif karsinoma. Dari 65 orang penderita kanker payudara Universitas Sumatera Utara stadium lanjut terdapat 6 orang 9,2 non-invasif karsinoma dan 59 orang 90,8 invasif karsinoma. Berdasarkan hasil uji Chi-square diperoleh nilai p0,05. Hal ini menunjukkan tidak terdapat perbedaan distribusi proporsi yang signifikan antara pemeriksaan patologis anatomi dengan stadium klinik. 4.3.4 Penatalaksanaan Medis Berdasarkan Pemeriksaan Patologis Anatomi Tabel 4.13 Distribusi Proporsi Penatalaksanaan Medis Berdasarkan Pemeriksaan Patologis Anatomi di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2014-2015 Pemeriksaan Patologis Anatomi Penatalaksanaan Medis Operasi Kemoterapi Operasi dan Kemoterapi Total f f f f Non-Invasif Karsinoma 4 36,4 6 54,5 1 9,1 11 100 Invasif Karsinoma 26 30,6 41 48,2 18 21,2 85 100 p= 0,999 Berdasarkan tabel 4.13 di atas dapat dilihat bahwa dari 11 orang penderita kanker payudara non invasif karsinoma terdapat 4 orang 36,4 operasi, 6 orang 54,5 kemoterapi, dan 1 orang 9,1 operasi dan kemoterapi. Dari 85 orang penderita kanker payudara invasif karsinoma terdapat 26 orang 30,6 operasi, 41 orang 48,2 kemoterapi, dan 18 orang 21,2 operasi dan kemoterapi. Analisa statistik dengan menggunakan uji Chi-square tidak memenuhi syarat untuk dilakukan karena terdapat 2 sel 33,3 yang mempunyai expected count 5 maka, digunakan uji alternatifnya yaitu uji Kolmogrov-Smirnov. Diperoleh nilai p0,05. Hal ini menunjukkan tidak terdapat perbedaan distribusi proporsi yang signifikan antara pemeriksaan patologis anatomi dengan penatalaksanaan medis. Universitas Sumatera Utara

4.3.5 Penatalaksanaan Medis Berdasarkan Stadium Klinik Tabel 4.14