Unsur Instrinsik Cerita KD.2 Membaca Cepat 250 kpm KD.3.1 Membaca Scanning 2. Membaca Skimming

140 MEDIA PEMBELAJARAN 1. Unsur Instrinsik Cerita KD.1.2 Kelompok 1  Apakah yang kalian ketahui tentang unsur intrinsik cerpencerita?  Sebutkan 6 unsur intrinsik cerpencerita  Salah satu unsur intrinsik cerpen ialah tema. Apakah yang yang kalian ketahui tentang tema? 141 Kelompok 2  Salah satu unsur intrinsik cerpen ialah tokoh dan penokohan. Apakah yang kalian ketahui tentang tokoh dan penokohan?  Berdasarkan fungsi penampilan tokoh dalam cerita, tokoh dibedakan atas Protagonis dan Antagonis. Jelaskan.  Cara pengarang menggambarkan watak tokoh dalam cerita dapat melalui tiga cara, yaitu analitik, dramatik, dan campuran. Jelaskan. 142 Kelompok 3  Salah satu unsur intrinsik cerpencerita ialah sudut pandang. Apakah yang kalian ketahui tentang sudut pandang?  Sudut pandang secara umum dapat dibagi menjadi dua yaitu sudut pandang orang pertama dan sudut pandang orang ketiga. Jelaskan. 143 Kelompok 4  Salah satu unsur intrinsik cerpencerita ialah alur. Apakah yang kalian ketahui tentang alur?  Alur terbagi menjadi tiga macam, yaitu alur maju, alur mundur, dan alur campuran. Jelaskan. 144 Kelompok 5  Salah satu unsur intrinsik cerpencerita ialah settinglatar. Apak yang kalian ketahui tentang settinglatar?  Latar dalam sebuah cerpencerita terbagi menjadi tiga, yaitu latar tempat, latar waktu, dan latar suasana. Jelaskan. 145 Kelompok 6  Salah satu unsur intrinsik cerpencerita ialah amanat. Apa yang kalian ketahui tentang amanat? 146 Kelompok 7  Apakah yang kalian ketahui tentang unsur ekstrinsik karya sastra?  Apa perbedaan unsur ekstrinsik karya sastra dengan unsur intrinsik karya sastra?  Sebutkan tiga macam unsur ekstrinsik karya sastra. 147 Kelompok 8  Unsur ekstrinsik karya sastra, diantaranya ialah nilai budaya, nilai agama, dan nilai moral. Bagaimana cara mengetahui suatu nilai yang terkandung dalam karya sastra? 148

2. Membaca Cepat 250 kpm KD.3.1

Indikator:

1. Membaca Scanning 2. Membaca Skimming

149 Membaca Scanning membaca memindai Langkah-langkah Membaca Scanning • Menggerakkan mata seperti anak panah langsung meluncur ke bawah menemukan informasi yang telah ditetapkan, • Setelah ditemukan kecepatan diperlambat untuk menemukan keterangan lengkap dari informasi yang dicari, dan • Pembaca dituntut memiliki pemahaman yang baik berkaitan dengan karakteristik yang dibaca misalnya, kamus disusun secara alfabetis dan ada keyword di setiap halaman bagian kanan atas, ensiklopedi disusun secara alfabetis dengan pembalikan untuk istilah yang terdiri dari dua kata, dan sebagainya. Contoh Membaca Scanning:  Membaca untuk mencari arti kata di kamus  Membaca daftar pejalanan  Mencari nomor telepon di buku telepon  Membaca daftar menu makan di rumah makan  Mencari informasi pada papan pengumuman  Mencari topik pada daftar isi sebuah buku, dll. 150 Langkah-langkah Skimming 1. Baca judul dan sub judul untuk mencari tahu apa yang dibicarakan teks tersebut. 2. Perhatikan ilustrasi gambar atau foto supaya mendapatkan informasi lebih jauh tentang topik tersebut. 3. Baca awal dan akhir kalimat setiap paragraf 4. Jangan membaca kata per kata. 5. Carilah kata kunci atau keyword-nya Contoh: Jika kita pergi ke perpustakaan, membaca skimming untuk mendapatkan gagasan utama dari sebuah halaman buku teks sehingga dapat memutuskan apakah buku tersebut berguna dan perlu dibaca lebih pelan dan mendetail atau tidak. 151 Kebiasaan yang salah ketika membaca: 1. Menggerakkan bibir ketika membaca dalam hati 2. Menggerakkan kepala ketika membaca 3. Sub vokalisasi atau menyuarakan kata yang dibaca dalam hati 4. Tidak berkonsentrsi ketika membaca Rumus untuk menghitung kecepatan efektif membaca KM= KB : {SM:60 x PI:100} kpm KM: kecepatan membaca KB : jumlah kata dalam wacana SM : waktu yang diperlukan untuk membaca dalam satuan detik PI : Skor pemahaman isi Kpm: kata permenit 152 Jumlah kata dalam wacana adalah 600, salah seorang siswa membaca dalam waktu 2 menit 30 detik. Skor pemahaman jawaban pertanyaan, dia mendapat skor 80. kemampuan membaca siswa tersebut dapat dihitung sebagai berikut. KM = KB : {SM:60 x PI:100} kpm KM = 600 : {150:60 x 80:100} kpm = 600 : {2,5 x 0,8} kpm = 600 : 2 kpm = 300 kpm.

3. Paragraf Narasi KD.4.1