Kerangka Berfikir KAJIAN PUSTAKA

40

BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dan metode penelitian yang dipergunakan adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Sifat data yang diatampilkan adalah data kualitatif. Pendekatan kualitatif adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data deskripsi berupa kata-kata tertulis dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Beberapa karakteristik utama penelitian ini adalah bahwa sumber data ialah yang wajar, peneliti sebagai instrumen penelitian, mencari makna sejauh kejadian atau peristiwa atau sebagainya Moleong, 2008: 3. Penelitian kualitatif pada hakekaktnya ialah mengamati orang dan lingkungan hidupnya berinteraksi dengan mereka, berusaha memahami bahasa dan tafsiran mereka tentang dunia sekitarnya Nasution, 2006: 5. Peneliti menggunakan pendekatan kualitatif karena permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini berupa kata-kata baik tertulis maupun lisan, tidak berkenaan dengan angka-angka. Peneliti bermaksud untuk mendeskripsikan, menguraikan, dan menggambarkan upaya apa yang dilakukan PKBM Al-kandiyas dalam pemenuhan kebutuhan pendidikan kesetaraan bagi santri salafi, bagaimana hasil yang diperoleh, apa faktor pendukung dan penghambat dalam proses pelaksanaan program pendidikan kesetaraan. 41

B. Subyek Penelitian

Subjek penelitian ini adalah peserta didik santri salafi PKBM Pesantren Al- Kandiyas. Subjek penelitian adalah orang yang mengetahui, berkaitan langsung menjadi pelaku dari suatu kegiatan yang diharapakan dapat memberikan informasi secara jelas dan tepat. Sedangkan sumber data lain diperoleh dari pengelola PKBM dan tutor kejar paket. Subjek penelitian adalah orang yang mengetahui, berkaitan langsung menjadi perilaku dari suatu kegiatan yang diharapakan dapat memberikan informasi secara jelas dan tepat. Pada penelitian kualitatif pemilihan responden dilakukan dengan cara proposive yaitu atas dasar tujuan penelitian tertentu purposive sampling. Purposive sampling tidak berdasarkan probobilitas melainkan dipilih dengan tujuan tertentu untuk mendeskripsikan suatu gejala sosial atau masalah sosial tertentu Koentjaningrat, 2007: 186. Jadi dalam penelitian pengambilan sampel bukan merupakan pemilihan jumlah yang mewakili populasi. Pengambilan sampel tersebut lebih bersifat selektif dimana peneliti cenderung memilih responden yang dianggap terlibat dalam proses pelaksanaan kegiatan pendidikan kesetaraan yaitu peserta didik, tutor dan pengelola PKBM. Dari data tersebut dapat digunakan sebagai sumber data dalam penelitian ini. 42

C. Tempat Penelitian dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di PKBM Pesantren Al-Kandiyas yang beralamatkan di Krapyak Kulon Rt. 07 Rw. 52, Kelurahan Panggungharjo Kecamatan Sewon Kabupaten Bantul Yogyakarta. Tempat ini dipilih sebagai tempat penelitian karena merupakan satu-satunya PKBM di Kabupaten Bantul yang sasaran secara khususnya yaitu para santri salafi. Secara geografis PKBM Pesantren Al-Kandiyas terletak di lingkungan Pondok Pesantren di daerah Krapyak. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni-Agustus 2010, waktu penelitian dilaksanakan secara fleksibel artinya pengambilan data tidak ditentukan waktunya, disesuaikan dengan kondisi pengurus PKBM, tutor maupun peserta didik yang menjadi subyek penelitian.

D. Teknik Pengumpulan Data

Menurut Suharsimi Arikunto 1998: 51, teknik pengumpulan data adalah cara-cara yang dilakukan peneliti dalam mengumpulkan data. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi pengamatan dan dokumentasi.

1. Wawancara

Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu. Percakapan dilakukan oleh dua pihak, yaitu pewawancara interviewer yang mengajukan pertanyaan dan terwawancara interviewer yang memberikan jawaban atas pertanyaan itu Moleong, 2008: 186.