F. Validitas Instrumen
Instrumen hasil belajar di kembangkan dari kisi kisi silabus yang di konsultasikan kepada ahli
expert judgment
kemudian di uji coba di SMK Muhamadiyah Gamping. Sedangkan instrumen aktivitas siswa dikembangkan
dari aktivitas-aktivitas siswa yang muncul dalam proses pembelajaran kemudian di konsultasikan kepada ahli
expert judgment
. Uji coba instrumen hasil belajar bertujuan untuk memastikan soal tes yang di gunakan pada tiap
siklus memiliki tingkat kesukaran yang sebanding. Hasil uji coba lampiran dan kesimpulannya sebagai berikut:
Tabel 4 hasil uji coba instrumen soal tes
NO SOAL
SIKLUS 1 SIKLUS 2
Tngkat kesukaran
kesimpulan Tngkat
kesukaran kesimpulan
1 0,87
Mudah 0,75
Mudah 2
0,75 Mudah
0,81 Mudah
3 0,63
Sedang 0.56
Sedang 4
0,68 Sedang
0,63 Sedang
5 0,63
Sedang 0,56
Sedang 6
0,68 Sedang
0,69 Sedang
7 0,81
Mudah 0,81
Mudah 8
0,63 Sedang
0,75 Mudah
9 0,63
Sedang 0,63
Sedang 10
0,75 Mudah
0.69 Sedang
11 0,75
Mudah 0,75
Mudah 12
0,55 Sedang
0,50 Sedang
13 0,69
Sedang 0,63
Sedang 14
0,75 Mudah
0,63 Sedang
15 0,63
Sedang 0,75
Mudah 16
0,63 Sedang
0,69 Sedang
17 0,56
Sedang 0,63
Sedang 18
0,69 Sedang
0,69 Sedang
19 0,69
Sedang 0,63
Sedang 20
0,63 Sedang
0,63 Sedang
Jumlah Soal yang mudah
6 6
Jumlah Soal yang Sedang
14 14
G. Indikator Keberhasilan
Tingkat keberhasilan dari penelitian Tindakan Kelas ini ditandai perubahan ke arah perbaikan, terkait dengan kualitas pembelajaran mata
pelajaran sisitem starter dan pengisian. Sebagai indikator keberhasilan yang dicapai siswa dalam penelitian ini adalah meningkatnya hasil belajar siswa
yang meliputi aktivitas belajar dan prestasi hasil belajar. Kriteria keberhasilan dari pemberian tindakan adalah apabila siswa
memperoleh nilai minimal 70 sesuai kriteria yang ditentukan pihak sekolah, pencapaian prosentase ketuntasan belajar 85 dari 28 siswa peserta tes
kelas XB1 teknik kendaraan ringan tahun ajaran 20102011.
Aktivitas belajar juga ditunjukkan apabila aktivitas positif mengalami peningkatan dan aktivitas negatif menunjukkan penurunan. Indikator
keberhasilan peningkatan aktivitas positif apabila rata-rata aktifitas positif pada suatu siklus mencapai 60. Apabila pada siklus pertama belum
menunjukkan indikator keberhasilan, maka siklus dilanjutkan ke siklus berikutnya sampai indikator keberhasilan tercapai.
H. Analisis Data