10
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
1 Kajian Teoritik
1.1 Integrated Marketing Communications IMC
Pemasaran di era ini yang lebih dikenal sebagai era “Knowledge based society
” telah mengubah posisi komunikasi sebagai jantungnya kegiatan pemasaran, orkestrasi elemen-elemen pemasaran memerlukan analisis yang
terintegrasi. Proses pengintegrasian telah melahirkan suatu konsep IMC Integrated Marketing Communications yang berkembang secara kontinu dan
selalu melakukan revisi terhadap seluruh pemikiran dari berbagai pendekatan komunikasi dalam aktivitas pemasaran. Estaswara, 2008:13. Era pemasaran
modern saat ini, menuntut para produsen melakukan strategi-strategi pemasaran yang menitik beratkan kepada konsep-konsep komunikatif, yang berarti bahwa
pemasaran tidak hanya bagaimana memasarkan barang kepada khalayak namun juga melakukan pendekatan-pendekatan komunikatif kepada khalayak selaku
konsumen, hal ini dapat diperjelas dengan adanya konsep IMC atau Komunikasi Pemasaran Terpadu. Alasan mendasar dari komunikasi pemasaran terpadu ini
adalah bahwa komunikasi pemasaran akan menjadi satu-satunya keunggulan kompetitif yang terus berlanjut dari suatu organisasi pemasaran di tahun 1990-an
memasuki abad 21. Terence A, Shimp. 2000:24.
IMC adalah proses pengembangan dan implementasi berbagai bentuk
program komunikasi persuasif kepada pelanggan dan calon pelanggan secara berkelanjutan. Tujuan IMC adalah mempengaruhi atau memberikan efek langsung
kepada perilaku khalayak sasaran yang dimilikinya. Lebih jauh lagi, IMC menggunakan semua bentuk komunikasi yang relevan serta yang dapat diterima
oleh pelanggan dan calon pelanggan. Terence A, Shimp. 2000:15.
11
Dengan kata lain, proses IMC berawal dari pelanggan atau calon pelanggan, kemudian berbalik kepada perusahaan untuk menentukan dan
mendefinisikan bentuk dan metode yang perlu dikembangkan bagi program komunikasi yang persuasif. IMC adalah usaha terpadu dan terkoordinasi untuk
mempromosikan konsep merek melalui penggunaan berbagai alat komunikasi yang “berbicara dengan satu bahasa.” Salah satu dari beberapa ciri utama IMC
adalah penggunaan semua sumber hubungankontak merek atau perusahaan sebagai jalur penyampaian pesan yang potensial. Terence A, Shimp. 2000:15.
Menurut Estaswara 2008:214 dalam masyarakat informasi, pemasaran adalah komunikasi dan komunikasi adalah pemasaran, di mana keduanya tidak
dapat dipisahkan. Menurut Harold Lasswell dalam karya klasiknya, The Structure and Function of Communication in Society
1972 mengatakan bahwa cara yang baik dalam menjelaskan komunikasi ialah dengan menjawab pertanyaan berikut:
Who Says What In Which Channel To Whom With What Effect ?. Definisi Lasswell
ini juga menunjukan bahwa komunikasi itu adalah suatu upaya yang disengaja serta mempunyai tujuan.
Riswandi 2009:3 menjelaskan berdasarkan definisi Lasswell ini dapat diturunkan 5 unsur dalam komunikasi yang saling bergantung, yaitu pertama;
sumber source. Sumber adalah pihak yang berinisiatif atau mempunyai kebutuhan untuk berkomunikasi. Sumber boleh jadi seorang individu, kelompok,
organisasi, perusahaan atau negara. Kedua; Pesan, yaitu apa yang dikomunikasikan oleh sumber kepada penerima. Ketiga; Saluran atau media, yaitu
alat atau wahana yang digunakan sumber untuk menyampaikan pesannya kepada penerima. Keempat; Penerima receiver sering juga disebut sasaran atau tujuan,
yaitu orang yang menerima dari sumber. Berdasarkan pengalaman masa lalu, persepsi, pola pikir, dan perasaan, penerima pesan menafsirkan seperangkat
simbol verbal atau nonverbal yang ia terima. Kelima; Efek, yaitu apa yang terjadi pada penerima setelah ia menerima pesan tersebut, misalnya terhibur, menambah
pengetahuan, perubahan sikap, atau bahkan perubahan perilaku.
12
Dalam dekade terakhir ini, komponen dalam komunikasi pemasaran dalam bauran pemasaran menjadi sangat penting. Bauran komunikasi pemasaran
marketing communication mixpromotion mix merupakan ramuan sekaligus
penerapan lima alat promosi utama perusahaan untuk mencapai tujuan-tujuan pemasaran. Yang termasuk lima alat promosi itu sendiri adalah :
• Advertising
iklan Semua bentuk presentasi nonpersonal dan promosi ide, barang atau jasa
yang dibayar oleh sponsor tertentu. Setiap bentuk presentasi dan promosi non personal yang memerlukan biaya tentang gagasan, barang, atau jasa
oleh sponsor yang jelas. Bisa melalui iklan media massa yang ada atau iklan luar ruangan seperti pemasangan billboard, spanduk dan poster.
Adapun iklannya itu sendiri biasanya dibuat atas pesanan si pemasang iklan itu, oleh sebuah agen atau biro iklan atau bisa saja oleh bagian
Humas Public Relations lembaga pemasang iklan itu sendiri. •
Publicity publisitas Seperti halnya iklan, publisitas menggambarkan komunikasi massa,
namun juga tidak seperti iklan, perusahaan sponsor tidak mengeluarkan biaya untuk waktu dan ruang beriklan. Bentuk-bentuk ini dimuat dalam
media cetak atau televisi secara gratis karena perwakilan media menganggap informasi tersebut penting dan layak disampaikan kepada
khalayak mereka. •
Personal Selling penjualan perorangan
Bentuk komunikasi
antar individu
dimana tenaga
penjual menginformasikan, mendidik, dan melakukan persuasi kepada calon
pembeli untuk membeli produk atau jasa perusahaan. Presentasi personal oleh tenaga penjualan sebuah perusahaan dengan tujuan menghasilkan
transaksi penjualan dan membangun hubungan dengan pelanggan. Mencakup presentasi penjualan, pameran dagang dan promosi insentif.
13
• Sales Promotion promosi penjualan
Terdiri dari semua kegiatan pemasaran yang mencoba merangsang terjadinya aksi pembelian suatu produk yang cepat atau terjadinya
pembelian dalam waktu singkat. Sebagai bahan perbandingan, ada iklan yang didesain untuk mencapai tujuan lain yaitu menciptakan kesadaran
pada merek dan mempengaruhi sikap pelanggan. Promosi penjualan diarahkan baik untuk perdagangan kepada pedagang besar dan pengecer
maupun kepada konsumen. •
Public Relations hubungan masyarakat Public relations
PR atau Hubungan masyarakat Humas adalah salah satu alat manajemen. Dengan itu, perusahaan dapat mengevaluasi sikap
publik dan mengidentifikasi kebijakan dan prosedur yang menjadi minat atau perhatian publik.
Secara keseluruhan, aktivitas-aktivitas yang disebutkan diatas merupakan komponen komunikasi pemasaran dalam bauran pemasaran marketing mix.
Komunikasi pemasaran merepresentasikan gabungan semua unsur dalam bauran pemasaran, yang memfasilitasi terjadinya pertukaran dengan menciptakan suatu
arti yang disebarluaskan kepada pelanggan atau kliennya. Tahapan-tahapan komunikasi dan strategi pesan disusun berdasarkan pencapaian kesadaran atas
keberadaan sebuah produk atau jasa, menumbuhkan sebuah keinginan untuk memiliki atau mendapatkan produk, sampai dengan mempertahankan loyalitas
pelanggan. Secara ringkas, manajer komunikasi pemasaran mempunyai berbagai alat komunikasi yang dapat mereka gunakan. Pentingnya alat-alat ini dan
aplikasinya secara spesifik tergantung kepada situasi yang harus dihadapi oleh sebuah merek dalam suatu waktu.
14
1.2 Marketing Public Relations 1.2.1 Definisi