Identifikasi Masalah, Penetapan Tujuan, dan Manfaat Penelitian Metode Pengumpulan Data Pengolahan Data Adapun langkah-langkah yang akan dilakukan adalah sebagai berikut:

10. Proses produksi di lantai produksi, dimana berjalannya suatu proses di lantai produksi sesuai dengan data yang didapat dari perencanaan produksi dengan metode goal programming. 11. Hasil dari proses produksi yang optimal, dimana produk yang dihasilkan telah sesuai dengan apa yang diharapkan konsumen dan juga apa yang diharapkan perusahaan. 4.5. Rancangan Penelitian 4.5.1. Studi Pendahuluan Studi pendahuluan dilakukan dengan melakukan observasi langsung tentang masalah-masalah dan kondisi yang ada didalam perusahaan, lalu dilanjutkan dengan malakukan identifikasi masalah, penetapan tujuan, dan manfaat penelitian.

4.5.2. Identifikasi Masalah, Penetapan Tujuan, dan Manfaat Penelitian

Identifikasi masalah merupakan salah satu langkah yang dilakukan. Permasalahan yang dihadapi adalah bagaimana menentukan jumlah produksi yang optimal untuk masing-masing produk yang dihasilkan dan berkaitan erat dengan peningkatan laba dengan mempertimbangkan tujuan-tujuan lainnya. Dari permasalahan ini kemudian ditetapkan apa yang menjadi tujuan dan manfaat penelitian secara umum ataupun secara khusus. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

4.5.3. Metode Pengumpulan Data

Data-data dalam penelitian dikumpulkan dengan cara: 1. Melakukan pengamatan langsung di lantai produksi 2. Melakukan wawancara kepada pihak perusahaan yang berkaitan dengan informasi yang diperlukan. 3. Mengulas buku-buku laporan administrasi serta catatan-catatan pihak perusahaan yang berhubungan dengan data yang diperlukan. Data-data yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah: 1. Data Primer, yaitu data yang diperoleh dari pengamatan yang dilakukan secara langsung terhadap kondisi nyata di lantai produksi. Data primer ini meliputi proses pengerjaan dan waktu pengerjaan produk. 2. Data Sekunder, yaitu data yang dikumpulkan dengan cara melakukan wawancara atau juga melalui catatan-catatan perusahaan. Data sekunder yang dikumpulkan meliputi: a. Data Penjualan tahun 2010 dan tahun 2011 b. Harga pokok dan harga penjualan produk yang diteliti. c. Jumlah hari kerja untuk mengetahui ketersediaan jam kerja. d. Pemakaian dan ketersediaan bahan baku untuk mengetahui komposisi pemakaian bahan baku utama dan pembatas pemakaian bahan baku. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

4.5.4. Pengolahan Data Adapun langkah-langkah yang akan dilakukan adalah sebagai berikut:

1. Meramalkan Permintaan untuk tiap Produk pada Tahun 2012 Peramalan dilakukan untuk mengetahui perkiraan permintaan untuk tahun 2012, dimana data yang digunakan sebagai dasar dalam melakukan peramalan adalah data permintaan tahun sebelumnya yaitu tahun 2010 dan tahun 2011. Data- data yang diperoleh dihitung dengan menggunakan metode-metode peramalan time series dan pemilihan peramalan terbaik dilakukan dengan membandingkan kesalahan peramalan. Peramalan terbaik adalah peramalan yang memilki kesalahan terkecil. 2. Formulasi Fungsi a. Variabel Keputusan Variabel Keputusan merupakan output yang akan dioptimalkan sehingga memenuhi kriteria sasaran dan kendala. Variabel keputusan untuk perencanaan produksi di CV. Hardware Industry adalah jumlah masing-masing jenis produk yang akan diproduksi, yaitu: X 1 X = Jumlah produk Cross arm steel 2 X = Jumlah produk Bundle conductor connector 3 b. Fungsi kendala = Jumlah produk Cable Ladder Support 1 Kendala Kinerja Mesin dan Ketersediaan Jam Kerja UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Kinerja mesin yang dimaksud adalah pemakaian jam kerja mesin untuk menghasilkan produk elektrik untuk satuan ton, kemudian dihitung waktu kerja yang tersedia dengan cara: Waktu kerja yang tersedia= jumlah shift x waktu kerja shift hari x jumlah hari kerjabulan Setelah diperoleh waktu penyelesaian produk dan waktu kerja tersedia, maka akan dibuat formulasi kendala ketersediaan jam kerja. Fungsi kendalanya adalah: ∑ ∑ = = ≤ 1 3 1 j j i i i JK X A Bentuk goal programming adalah: ∑ ∑ = = + − = − + 1 3 1 1 1 i j i i i JK d d X A A = Waktu yang dibutuhkan untuk memproduksi 1 ton elektrik X = Variabel keputusan untuk jenis elektrik ke-i JK j I = Jenis elektrik j=1,2,3 = Jumlah jam kerja yang tersedia J = Bulan 1,2,…,12 d 1 - d = Penyimpangan negative 1 + 2 Kendala Pemakaian dan Ketersediaan Bahan Baku = Penyimpangan positif Data pemakaian dan ketersediaan bahan baku untuk membuat tiap produk diperoleh dari data hasil dokumentasi perusahaan. Fungsi kendalanya adalah: UNIVERSITAS SUMATERA UTARA ∑∑ = = ≤ 9 1 3 1 l il i i i BT X B Bentuk Goal Programmingnya adalah: ∑ ∑ ∑ = = + − = = − + 9 1 10 2 1 1 3 1 l il l i i i BT d d X B B = Jumlah pemakaian bahan baku untuk tiap jenis elektrik X = Variabel keputusan untuk jenis elektrik ke-i BT = Jumlah ketersediaan bahan baku i = Jenis elektrik 1 = Jenis bahan baku 1=1,2,3,..9 d 1 - d = Penyimpangan negatif 1 + 3 Fungsi Sasaran = Penyimpangan positif Pemilihan sasaran didasarkan pada keterangan manajemen perushaan dan juga berdasarkan kesimpulan yang di ambil dari pengamatan dan pengukuran data. Sasaran yang akan dicapai adalah memaksimalkan volume produksi, memaksimumkan keuntungan, meminimumkan pemakaian jam kerja dan meminimumkan pemakaian bahan baku. Sasaran-sasaran ini disusun berdasarkan prioritas sesuai dengan kepentingan perusahaan. 4 Sasaran memaksimalkan volume produksi X 1 + d 11 - - d 11 + = P X 1 2 + d 12 - - d 12 + = P X 2 3 + d 13 - - d 13 + = P 3 UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Min Z = P 1 d 11 - + d 12 - +d 13 - P 1 P = Jumlah permintaan produk Cross arm steel 2 P = Jumlah permintaan produk Bundle conductor connector 3 5 Sasaran memaksimalkan keuntungan = Jumlah permintaan produk… PK d d UiXi i = − + ∑ = + − 3 1 14 14 Min Z = P 2 d 14 U - i PK = Proyeksi keuntungan = Keuntungan per ton elektrik i 3. Memformulasikan fungsi pencapaian yaitu menggabungkan variabel-variabel m keputusan dengan fungsi kendala dan sasaran. Min Z = P 1 d 11 - + d 12 - +d 13 - + P 2 d 14 - + P 3 d 1 + +P 4 ∑ = + 10 2 1 i d ST: X 1 + d 11 - - d 11 + = P 1 X 2 + d 12 - - d 12 + = P X 2 3 + d 13 - - d 13 + = P 3 PK d d UiXi i = + + = − ∑ 14 3 1 14 - ∑ ∑ = + = − = + 1 1 3 1 1 - i j i JK d d AiXi ∑ ∑ ∑ = = + − = = − + 9 1 1 10 2 1 1 3 1 1 l i l i i BT d d X B X 1 = X 1, X 2, X 3, d 1 - , d 1 + , d 2 - , d 2 + , d 3 - , d 3 + , d 4 - , d 4 + , d 5 - , d 5 + , d 6 - , d 6 + , d 7 - , d 7 + , d 8 - , d 8 + , d 9 - , d 9 + , d 10 - , d 10 + , d 11 - , d 11 + , d 12 - , d 12 + , d 13 - , d 13 + , d 14 - , d 14 + ≥ 0 UNIVERSITAS SUMATERA UTARA d + d = Penyimpangan positif - 4. Penyelesaian Fungsi Pencapaian = Penyimpangan negatif Berdasarkan prosedur pengolahan data diatas dapat di lihat pada flow chart langkah-langkah dalam pengerjaan pengolahan data pada Gambar 4.2.

4.5.5. Analisis Pencapaian Masalah