Waktu dan Lokasi Penelitian Alat dan Bahan

III. METODE PENELITIAN

A. Waktu dan Lokasi Penelitian

Penelitian dilaksanakan di perairan Pulau Pramuka dan Pulau Panggang pada bulan Oktober-Desember 2004. Waktu pengambilan sampel air dilakukan antara pukul 09.00-13.00 WIB pada waktu air surut di perairan kedua pulau tersebut. Pengambilan sampel air dan plankton dilakukan sekali dalam sebulan dan bulan Oktober dan November termasuk dalam musim peralihan, sedangkan bulan Desember merupakan awal musim penghujan Arinardi et al, 1997. Analisis fisika dan kimia air dilakukan di Laboratorium Lingkungan Departemen Teknologi dan Manajemen Akuakultur, Fakultas Perikanan dan Ilmu kelautan, Institut Pertanian Bogor. Sedangkan analisis plankton, dilakukan di Laboratorium Produktivitas dan Lingkungan Perairan, Departemen Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor.

B. Alat dan Bahan

Alat dan bahan yang digunakan untuk pengambilan sampel plankton antara lain: ember volume 10 liter, botol sampel 30 ml, plankton net ukuran 45µm dan 3- 5 tetes Lugol sebagai pengawet. Identifikasi sampel plankton dilakukan dengan menggunakan mikroskop dan Sedgewick Rafter Cell volume 1ml dengan metode penyapuan dan buku identifikasi plankton dari Yamaji 1966 baik untuk sampel fitoplankton maupun zooplankton. Alat-alat yang digunakan dalam penelitian adalah Kemmerer water sampler, DO meter model TOA DO-20A dengan tingkat ketelitian 0.01 mgl, secchi disk diameter 20 cm, turbidimeter model CORONA OT-11, spektrofotometer model MILTON ROY SPECTRONIC 20D, hand refraktometer model ATAGO tipe 8803, botol sampel volume 500 ml, pH meter model TOA HM-11p dengan tingkat ketelitian 0.01, thermometer Hg, GPS Global Positioning System, Ice Box dan peralatan lain untuk analisis kualitas air. Pengukuran parameter fisika- kimia perairan dilakukan pada dua tempat, yaitu lapang in-situ dan di laboratorium ex-situ. Bahan-bahan yang digunakan dalam penelitian ini diantaranya adalah es pendingin sampel, H 2 SO 4 dan bahan-bahan lain yang digunakan untuk analisa kualitas air.

C. Metode Penelitian 1. Penentuan Lokasi Pengambilan Contoh