40
B. Perencanaan dan Pemilihan Media dan Sumber Belajar Geografi
Perencanaan dan
pemilihan media
serta sumber
belajar perlu
mempertimbangkan faktor-faktornya
yaitu kesesuaian
dengan tujuan,
kesesuaian dengan materi, kesesuaian dengan karakteristik peserta didik, kesesuaiuan dengan teori pembelajaran, kesesuaian dengan gaya belajar, dan
kesesuaian dengan fasilitas.
Gambar 9. Faktor pertimbangan dalam perencanaan dan pemilihan media pembelajaran geografi
Faktor pertimbangan di atas hanya sebagai rambu-rambu untuk perencanaan dan pemilihan media dan sumber belajar. Artinya, secara ideal
semua faktor dipertimbangkan, tetapi jika tidak mampu maka perencanaan dan pemilihan tetap dilakukan walaupun hanya memenuhi sebagian dari faktor
pertimbangan tersebut.
a. Kesesuaian dengan tujuan dan materi harus diutamakan karena
akan memengaruhi efektivitas pembelajaran. Jika guru ingin menjelaskan persebaran lahan pertanian produktif, tentu saja
sangat tepat jika menggunakan peta lahan pertanian. Sebaliknya, tidak atau kurang relevan jika guru menggunakan globe karena
skalanya tidak memadai.
b. Kesesuaian dengan karakteristik siswa, kesesuaian teori, dan gaya
belajar juga perlu diperhatikan. Media dan sumber belajar untuk jenjang SD tentu berbeda dengan sumber belajar untuk jenjang
SMA. Sebagai contoh, gambar siklus air untuk SD akan lebih sederhana dibandingkan dengan gambar siklus air untuk SMA.
Keduanya tidak dapat dipertukarkan karena tidak sesuai dengan karakteristik siswa, kesesuaian teori, dan gaya belajar.
c. Kesesuaian fasilitas dan biaya merupakan faktor lain yang kurang
relevan dengan proses pembelajaran tetapi terkadang memiliki pengaruh yang justru lebih besar. Kesesuaian fasilitas dan biaya
perlu dipertimbangkan agar dengan biaya yang minimal memperoleh manfaat yang lebih multiguna. Sebagai contoh, sebaiknya guru
Pemilihan Media
Kesesuaian Tujuan
Kesesuaian materi
Kesesuaian karakteristik
siswa Kesesuaian
teori Kesesuaian
gaya belajar Kesesuaian
fasilitas biaya
41 memilih globe yang terbaik dan terjamin kualitasnya. Walaupun
harganya mahal, globe akan banyak dimanfaatkan untuk banyak materi.
Selanjutnya dalam merencanakan dan memilih sumber belajar, guru sebaiknya memperhatikan beberapa hal sebagai berikut.
1. Menganalisis kebutuhan sumber belajar. Analisis kebutuhan sumber
belajar dilakukan melalui inventarisasi sumber-sumber belajar yang telah tersedia di sekolah dan di lingkungan agar dapat memanfaatkan-
nya dengan baik. Selanjutnya g u r u memeriksa kelayakan dan kondisi sumber-sumber belajar yang tersedia.
2. Menetapkan sumber belajar yang akan digunakan untuk setiap materi ajar.
Penetapan ini penting karena bagian dari perencanaan pembelajaran. Sebagai contoh untuk mengajarkan tentang flora fauna, guru dapat
menggunakan gambar, video, dan peta. Guru juga dapat membawa bahan berupa bermacam-macam daun dan bunga ke dalam kelas atau guru dapat
meminta peserta didik menggunakan bahan ajarfoto yang diunduh dari internet.
3. Mencocokkan urutan pemanfaatan sumber belajar berdasarkan skenario
pembelajaran. Sebagai contoh perhatikan tabel berikut: TABEL PERENCANAAN DAN PEMILIHAN
MEDIA DAN SUMBER BELAJAR Langkah pembelajaran
Media dan sumber belajar yang akan digunakan
Pendahuluan 1.
Guru memberi salam, selanjutnya menanyakan kabar peserta didik.
Tidak ada 2.
Guru memberikan motivasi untuk mengingatkan kembali cita-cita
peserta didik kelak setelah dewasa. Menayangkan video yang
menayangkan acara tentang prakiraan cuaca sumber dapat
diunduh dari internet
3. Guru menyampaikan garis besar
cakupan materi dan penjelasan tentang kegiatan yang dilakukan
peserta didik untuk menyelesaikan permasalahan atau tugas pada
pertemuan. Tayangan power point dengan
proyektor LCD atau menulis tujuan pembelajaran pada papan tulis
4. Guru melakukan apersepsi dengan
cara bertanya kepada peserta didik, apakah yang mereka ketahui tentang
unsur-unsur cuaca. Tayangan vedio tentang kondisi
atmosfer dan cuaca sumber dapat diunduh dari internet.
Kegiatan inti 5.
Guru membagi kelas menjadi lima sampai tujuh kelompok. Tiap
kelompok diberi tugas untuk membaca buku dengan materi yang
berbeda: Kelompok 1: Penyinaran Matahari
Kelompok 2: Suhu Udara Kelompok 3: Tekanan Udara
Kelompok 4: Angin Kelompok 5: Awan
Kelompok 6: Kelembaban Udara Kelompok 7: Curah Hujan
Bahan belajar: buku siswa dan buku teks.
6. Guru membagikan data sekunder dari
stasiun cuaca atau sumber lain dari dua daerah yang berbeda, yaitu satu
Bahan belajar: data sekunder dari stasiun cuaca atau sumber lain
dari dua daerah yang berbeda
42
set data cuaca dari daerah pegunungan dan satu set data dari
daerah dataran rendah. Tiap kelompok memperoleh dua set data
cuaca sesuai tema kelompoknya. Sebagai contoh, kelompok 1 akan
memperoleh data penyinaran matahari dalam jangka waktu tertentu
di daerah pegunungan dan di daerah dataran rendah. Begitu pula kelompok
2 dan seterusnya.
7. Setiap kelompok diminta untuk
membuat pola atau rata-rata dari keadaan cuaca sesuai temanya
masing-masing. Alat praktik: kertas dan alat tulis
8. Guru meminta dua kelompok untuk
melaporkan di depan kelas. Alat praktik: papan tulis danatau
proyektor LCD 9.
Setiap akhir presentasi, guru mengajukan 2 pertanyaan dan dari
peserta lain mengajukan pertanyaan. Pertanyaan harus mengkaitkan antara
tema kelompok yang disajikan. Contoh
pola pertanyaannya adalah: “mengapa angin bergerak dari daerah yang
bersuhu udara dingin ke daerah yang bersuhu udara panas?”.
Alat praktik: papan tulis danatau proyektor LCD
10. Setelah semua tampil, guru memberi
apresiasi, penilaian dalam cara menyampaikan tidak mengomentari
materi tetapi mengomentari cara menyajikan laporan dalam
berdiskusi dan memberi penghargaan kepada kelompok
dengan penyajian terbaik.
-
Bahan: video tentang contoh presentasi yang baik dalam
diskusi
-
Alat: komputer dan proyektor LCD
Penutup 11.
Guru meminta beberapa orang peserta didik untuk menyimpulkan
hasil pembelajaran Tidak ada
12. Guru melakukan refleksi dengan cara
meminta peserta didik untuk memberi tanggapannya tentang
manfaat materi yang telah dipelajarinya
Tidak ada
13. Guru memberi tugas untuk
pertemuan minggu yang akan datang yaitu mengukur keadaan cuaca yaitu
temperatur udara, angin, dan keadaan awan dalam 3 hari berturut-
turut. Pengukuran dilakukan secara sederhana sesuai kemampuan dari
peserta didik. Targetnya bukan hasil tetapi memberi pengalaman cara
melakukan pengamatan cuaca. Bahan: Tayangan power point
Alat : komputer dan proyektor LCD
Cara pemetaan kebutuhan di atas merupakan contoh baik, tetapi jika guru dapat memperkirakan setiap kebutuhan media dan sumber belajar pada setiap
langkah pembelajaran bisa juga dilakukan tetapi tidak dapat menjamin urutan penggunaannya sesuai rencana. Disarankan, bagi guru geografi untuk
merancang pemanfaatan dan pemilihan media dan sumber belajar seperti yang
43 dicontohkan.
C. Mengembangkan Media dan Sumber Belajar Geografi
Dalam menentukan sumber belajar, adakalanya sumber belajar yang diperlukan tidak tersedia di sekolah atau lingkungan sekitar, terutama sumber
belajar dalam bentuk bahan dan peralatan. Bahan sebagai sumber belajar yang bersifat cetak dan elektronik masih dapat diupayakan keberadaannya, demikian
pula dengan peralatan. Media presentasi power point atau bahan tayang lainnya dapat dirancang dan dibuat oleh guru. Dalam menyediakan sumber belajar
berupa pesan dan bahan elektronik dapat diunduh di internet. Guru dapat memodifikasi tampilan gambar dan narasi teks pada media power point tersebut
agar lebih dipahami peserta didik.
Bagaimana agar pengembangan media dan sumber belajar geografi dapat dilakukan oleh guru? Sebagai patokan, sebaiknya kita membedakan antara
media dan sumber belajar atas dua jenis yaitu sebagai berikut. 1.
Media dan sumber belajar yang dirancang learning resources by design yaitu sumber belajar yang secara khusus dirancang atau dikembangkan
sebagai komponen sistem instruksional untuk memberikan fasilitas belajar yang terarah dan bersifat formal.
2. Media dan sumber belajar yang langsung dimanfaatkan learning resources
by utilization yaitu sumber belajar yang tidak didesain khusus untuk keperluan pembelajaran dan keberadaannya dapat ditemukan, diterapkan
dan dimanfaatkan untuk keperluan pembelajaran.
TABEL PENGEMBANGAN MEDIA DAN SUMBER BELAJAR
Jenis Contoh
Asal Sumber Dirancang oleh
guru atau pihak lain
Memanfaatkan yang sudah
tersedia KELOMPOK MEDIA PEMBELAJARAN
Media grafis Gambar peta,
Gambarsketsa, Foto, Diagram, Grafik, Bagan,
Kartun, dan Poster Dapat dibuat guru
Dapat dicari dan diunduh dari
internet
Media audio Radio, Tape, Audio CD
Dapat dibuat misalnya merekam
wawancara, ceramah
narasumber, dan lain-lain
Dapat dicari dan diunduh di
internet
Media proyeksi diam
Film bingkai Slide Film, transparansi, slide
powerpoint Dapat dibuat oleh
guru Dapat dicari dan
diunduh di internet
Audio visual Film, Program siaran
TV, Video, Dapat merekam
misalnya merekam wawancara,
ceramah narasumber, dan
lain-lain Dapat dicari dan
diunduh di internet
Multimedia Beragam media grafis,
audio, audio visual yang dikemas dalam
komputer multimedia Dapat
dikembangkan oleh guru dengan
kemampuan khusus.
Dapat dicari dan diunduh di
internet
Media interaktif Media berbasis
komputer yang Dapat
dikembangkan oleh Dapat dicari dan
diunduh di
44
Jenis Contoh
Asal Sumber Dirancang oleh
guru atau pihak lain
Memanfaatkan yang sudah
tersedia menggunakan aplikasi
tertentu guru dengan
kemampuan khusus.
internet Benda asli, model,
reflika Benda nyata asli,
contohnya sampel batuan, air, tumbuhan,
dan lain-lain atau benda tiruan model,
contohnya model gunung api dan globe.
Dapat dikembangkan oleh
guru dengan kemampuan
khusus. Dapat dicari dan
dikumpulkan dari berbagai
sumber
KELOMPOK SUMBER BELAJAR Pesan message
Gagasan, fakta data, dan informasi
Bahan-bahan pelajaran kognitif,
sikap, dan psikomotor yang
disusun dalam buku atau bentuk
lain Cerita rakyat,
dongeng, nasihat, isi ceramah yang
ditampilkan di kelas
Manusia people Guru, narasumber, dan
responden Dapat didatangkan
ke kelas Peserta didik
dapat menemui pemuka
masyarakat, lurah, camat, dan
responden lainnya
Bahan material Buku siswa, buku teks,
modul, atlas, dan bahan praktik seperti
peta dasar, citra satelit, foto udara, sampel air,
sampel tanah, data curah hujan, data
cuaca, data penduduk, dan lain-lain
Sebagian dapat dikembangkan oleh
guru dengan kemampuan
khusus. Diambil dari
lapangan, dibeli, atau diunduh
dari internet
Peralatan device
-
Alat peraga pembelajaran
misalnya bak pasir, peraga revolusi bumi,
peraga perlapisan bumi, dan lain-lain.
-
Alat praktikum misalnya unit
komputer, digitaizer, GPS, kompas,
altimeter, dan lain- lain
Dapat dikembangkan oleh
guru dengan kemampuan
khusus. Dapat dibeli atau
dipinjam dari orang lain.
Teknikmetode technique
Informasi tentang cara atau langkah seseorang
dalam mengatasi masalah atau cara kerja
alat tertentu. Dapat direkayasa
oleh guru Dapat meniru
permainan, percakapan
biasaspontan
Lingkungan setting
Lingkungan sebagai sumber belajar
misalnya ruang kelas, Dapat dirancang
oleh guru misalnya ruang kelas, studio,
Mengunjungi atau
mengobservasi di
45
Jenis Contoh
Asal Sumber Dirancang oleh
guru atau pihak lain
Memanfaatkan yang sudah
tersedia perpustakaan, dan
kebun, taman sekolah, sungai, sawah, tebing,
dan lain-lain perpustakaan,
auditorium, aula taman, kebun,
hutan, pasar, musium, toko,
sungai, tebing, dan lain-lain
Untuk mengembangkan media dan sumber belajar, guru sebaiknya melakukan koordinasi dengan banyak pihak, antara lain sebagai berikut.
1. Pihak sekolah dapat membantu mengembangkan media dan sumber
belajar secara terencana. 2.
Pihak ketiga yang diminta untuk membuat berbagai media dan sumber belajar geografi, misalnya dalam pembuatan media interaktif dan media
film video. 3 .
Guru dapat merencanakan penyediaan media dan sumber belajar bersama peserta didik. Hasil karya peserta didik dapat digunakan oleh
guru dalam pembelajaran. Sebagai contoh, jika minggu depan akan menjelaskan tentang jenis batuan maka pada pertemuan sebelumnya guru
menugaskan peserta didik untuk membawa sampel batuan yang ada di lingkungan sekitar sekolah. Contoh sumber belajar lainnya yang dapat
disediakan oleh peserta didik adalah sampel air, tanah, batang pohon, gambar, foto, dan unduhan video dari internet.
Dalam memanfaatkan lingkungan sebagai sumber belajar, guru dapat memperhatikan rambu-rambu sebagai berikut.
1. Lingkungan sebagai sumber belajar perlu dipilih sesuai dengan
kompetensi yang akan
dicapai serta
pengalaman belajar
yang diharapkan.
2. Guru perlu merencanakan aktivitas belajar peserta didik dengan baik
sebelum mengunjungi lokasi lingkungan agar aktivitas belajar dapat berjalan lancar dan efisien.
3. Guru perlu merencanakan pengelolaan peserta didik selama berada di
lingkungan tersebut. Dalam hal ini, guru perlu mengutamakan keselamatan peserta didik.
4. Pilih lingkungan yang mudah dijangkau agar hemat waktu dan biaya.
5. Jika lingkungan yang akan dijadikan sumber belajar cukup jauh atau
memerlukan transportasi tertentu, guru perlu meminta guru lainnya untuk membantu mendampingi peserta didik.
46
BAB VI GURU GEOGRAFI ABAD XXI