Operasionalisasi Variabel Kinerja Guru

R Rina Permatasari, 2015 PENGARUH KOMITMEN DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP KINERJA GURU DI SMK KENCANA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Page 8 Memiliki rasa ingin tahu yang tinggi berkarya 11. Memiliki kekuatan datang dari tindakan diri sendiri bukan dari orang lain 12. Pandai mengatur waktu 13. Tak mudah pantang menyerah semangat Sumber: Diadaptasi dari McClelland 1967 Desmita, 2009, hlm. 61 dan McClelland 1951, Edward Murray 1957, Miler dan Gordon W 1970, Mangkunegara 2000 Mangkunegara, 2005, hlm.74

3.2.1.3 Operasionalisasi Variabel Kinerja Guru

Kinerja prestasi kerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan. Kinerja guru memiliki enam dimensi diantaranya, dimensi kemampuan menyusun rencana pembelajaran, kemampuan melaksanakan pembelajaran, kemampuan mengadakan hubungan antarpribadi, kemampuan melaksanakan penilaian hasil belajar, kemampuan melaksanakan pengayaan dan kemampuan melaksanakan remedial. Penulis menggambarkan lebih rinci mengenai variabel, dimensi, indikator, skala dan item pernyataan sebagai berikut: Tabel 3.3 Operasionalisasi Variabel Kinerja Guru Variabel Y Variabel Dimensi Indikator Ukuran Skala Item Pernyataan R Rina Permatasari, 2015 PENGARUH KOMITMEN DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP KINERJA GURU DI SMK KENCANA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Page 9 1 2 3 4 5 Kinerja Guru Y Kinerja prestasi kerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanaka n tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan. Mangkunega ra 2007, hlm. 67 1. Kemampuan menyusun rencana pembelajaran 1. Merumuskan tujuan pengajaran 1. Tingkat mengurutka n dari yang mudah kepada yang sukar 2. Tingkat kejelasan kriteria pencapaian tujuan 3. Tingkat pemahaman materi pengajaran 4. Tingkat cara menyampaik an tujuan pengajaran Ordinal 1,2,3,4 2. Merumuskan kegiatan pembelajaran 5. Tingkat menentukan alokasi penggunaan waktu belajar mengajar 6. Tingkat menentukan media pembelajara n 7. Tingkat menentukan model pembelajara Ordinal 5,6,7,8 R Rina Permatasari, 2015 PENGARUH KOMITMEN DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP KINERJA GURU DI SMK KENCANA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Page 10 n 8. Tingkat menentukan sumber pembelajara n 3. Merencanakan penilaian 9. Tingkat menentukan jenis penilaian 10. Tingkat menentukan teknik penilaian 11. Tingkat pembuatan alat penilaian hasil belajar 12. Tingkat menentukan waktu penilaian Ordinal 9,10, 11,12 2. Kemampuan melaksanaka n pembelajaran 4. Memulai pembelajaran 13. Tingkat cara menyampai kan bahan pengait atau ordinal apersepsi 14. Tingkat cara menyampai kan tujuan pembelajara n Ordinal 13,14 5. Menyampaikan 15. Tingkat cara Ordinal 15,16,17 R Rina Permatasari, 2015 PENGARUH KOMITMEN DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP KINERJA GURU DI SMK KENCANA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Page 11 pembelajaran mengajukan pertanyaan di kelas untuk melihat apakah siswa memahami apa yang telah diajarkan 16. Tingkat cara memberikan bantuan pada siswa menggunaka n atas apa yang sudah mereka pelajari untuk belajar hal- hal baru 17. Tingkat cara mencoba siswa untuk memaparka n kembali materi yang diajarkan 6. Menutup Pembelajaran 18. Tingkat cara menyimpulk an hasil dari kegiatan pengajaran 19. Tingkat cara memberikan Ordinal 18,19,20 R Rina Permatasari, 2015 PENGARUH KOMITMEN DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP KINERJA GURU DI SMK KENCANA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Page 12 tindak lanjut 20. Tingkat cara mengulas kembali secara singkat manfaat dan pembelajara n 3. Kemampuan mengadakan hubungan antarpribadi 7. Mengembangk an sikap positif peserta didik 21. Tingkat cara memberikan bantuan kepada peserta didik akan pentingnya menyadari kekuatan dan kelemahan diri sendiri 22. Tingkat cara memberikan tuntunan agar interaksi antarpeserta didik terpelihara dengan baik Ordinal 21,22 8. Mengelola interaksi perilaku dalam kelas 23. Tingkat cara mengemban gkan hubungan antarpribadi yang sehat Ordinal 23,24 R Rina Permatasari, 2015 PENGARUH KOMITMEN DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP KINERJA GURU DI SMK KENCANA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Page 13 dan serasi dengan peserta didik 24. Tingkat cara memastikan bahwa diskusi yang dilakukan berfokus pada topik pelajaran 4. Kemampuan melaksanaka n penilaian hasil belajar 9. Melaksanakan penilaian hasil belajar 25. Tingkat cara menggunaka n jenis penilaian yang sesuai dengan kegiatan belajar mengajar yang telah diberikan 26. Tingkat cara menggunaka n instrumen penilaian yang sesuai dengan indikator keberhasilan belajar Ordinal 25,26 10. Tindak lanjut terhadap penilaian hasil belajar 27. Mengolah hasil penilaian untuk mengetahui Ordinal 27 R Rina Permatasari, 2015 PENGARUH KOMITMEN DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP KINERJA GURU DI SMK KENCANA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Page 14 kemajuan hasil belajar peserta didik 5. Kemampuan melaksanaka n pengayaan 11. Persiapan pengayaan 28. Tingkat cara memberikan bahan bacaan tambahan kepada peserta didik yang mencapai kriteria ketuntasan belajar ideal untuk didiskusikan Ordinal 28 12. Pelaksanaan pengayaan 29. Tingkat cara meminta peserta didik yang mencapai kriteria ketuntasan belajar ideal membimbin g teman- temannya yang belum mencapai kriteria ketuntasan minimum Ordinal 29 6. Kemampuan 13. Penyederhanaa n penyajian 30. Tingkat cara menyederha Ordinal 30,31 R Rina Permatasari, 2015 PENGARUH KOMITMEN DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP KINERJA GURU DI SMK KENCANA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Page 15 melaksanaka n remedial pembelajaran nakan cara penyajian pembelajara n dalam kegiatan pembelajara n remedial 31. Tingkat cara menyederha nakan sioal dalam pembelajara n remedial 14. Pembinaan penyajian pembelajaran 32. Tingkat cara memberikan bimbingan secara khusus dan individual bagi peserta didik yang belum mencapai kriteria ketuntasan minimum 33. Tingkat cara membangun kerjasama dengan peserta didik dalam menemukan dan menyelesaik an kesulitan belajar Ordinal 32,33 R Rina Permatasari, 2015 PENGARUH KOMITMEN DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP KINERJA GURU DI SMK KENCANA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Page 16 peserta didik Sumber: Diadaptasi dari Basyirudin dan Usman 2002, Rivkin, Hanushek dan Kain 2005, Bafadal 2003, Usman 2006 dan Supardi 2013, hlm. 39 Jenis skala pengukuran yang dipakai dalam penelitian ini adalah skala ordinal. Pengertian dari skala ordinal menurut Sugiyono 2009, hlm. 98 yaitu: “skala ordinal adalah skala pengukuran yang tidak hanya menyatakan kategori, tetapi juga menyatakan peringkat construct yang diukur”.

3.2.2 Populasi Penelitian