Analisis Perbandingan Supply dan Demand Potensi Ekowisata di Danau Linting

dan makanan khas daerah. Berdasarkan pemaparan di atas, dapat dikatakan bahwa secara umum wisatawan sangat menginginkan adanya atraksi alam dan atraksi budaya yang mendorong pengunjung untuk berkunjung ke kawasan tersebut.

c. Analisis Perbandingan Supply dan Demand Potensi Ekowisata di Danau Linting

Berdasarkan sisi penawaran supply dan permintaan demand pengunjung terhadap atraksi wisata, aksesibilitas dan amenitas yang ada di kawasan Danau Linting, maka dapat dilihat perbandingan atau selisih antara nilai penawaran yang diberikan oleh kawasan ini dengan nilai permintaan pengunjung. Kemungkinan perbandingan atau selisih antara sisi penawaran dan permintaan pengunjung adalah 0-2 yang artinya jika permintaan sama dengan penawaran maka nilai perbandingan atau selisihnya adalah 0 dan sebaliknya apabila permintaan mendapat nilai penting nilai 3 sementara penawaran hanya mendapatkan nilai buruk nilai 1 maka perbandingan atau selisihnya adalah dua 2. Berdasarkan perbandingan nilai tersebut maka potensi yang diprioritaskan untuk dikelola atau dikembangkan adalah potensi yang mempunyai perbandingan atau selisih yang lebih besar dari satu 1. Tabel 16. Perbandingan dan selisih nilai rata-rata penawaran supply dan permintaan pengunjung demand No . Potensi Ekowisata Perbandingan nilai rata- rata Supply dan Demand Selisih Sisi supply Sisi demand 1. Atraksi Alam a. Danau pemandangan dan pemandian air panas b. Kesejukan udara c. Pohon perindang 2,50 2,44 2,16 2,80 2,74 2,80 0,30 0,30 0,64 2. Atraksi Kebudayaan a. Tradisi adat pesta tahunan, tarian adat, dll b. Makanan khas daerah c. Cerita sejarah danau 1,02 1,60 1,04 2,42 2,30 2,48 1,40 0,70 1,44 3 Amenitas a. Pintu gerbang utama 1,28 2,54 1,26 Universitas Sumatera Utara b. Prasarana jalan c. Area parkir d. Toilet e. Tempat sampah f. Warung makan g. Pondok h. Jalur interpretasi i. Papan interpretasi 1,42 1,14 1,08 1,64 1,20 1,10 1,20 1,30 2,58 2,6 2,68 2,68 2,42 2,62 2,44 2,46 1,16 1,46 1,60 1,04 1,22 1,52 1,24 1,16 4 Aksesibilitas a. Kondisi jalan b. Kemudahan pencapaian kawasan c. Rambu-rambu penunjuk jalan d. Biaya transportasi 1,48 1,86 1,56 1,90 2,72 2,64 2,60 2,40 1,24 0,78 1,04 0,50 Dari perbandingan antara sisi penawaran supply dan sisi permintaan pengunjung demand dapat dilihat bahwa ada ketidaksesuaian antara penawaran dan permintaan pengunjung. Apabila penawaran lebih besar dari permintaan menunjukkan bahwa pelayanan yang diberikan sudah baik dan melebihi permintaan pengunjung. Demikian sebaliknya permintaan yang lebih besar dari penawaran menunjukkan bahwa pelayanan yang diberikan kepada pengunjung belum baik dan belum memenuhi permintaan pengunjung. Secara keseluruhan tidak ada sisi penawaran supply yang sesuai dengan permintaan pengunjung demand, namun ada beberapa unsur penawaran yang sudah mendekati keinginan atau permintaan pengunjung yaitu atraksi alam seperti danau dan kesejukan udara dengan selisih nilai sebesar 0,30. Pohon perindang dan makanan khas daerah juga mempunyai selisih nilai sebesar 0,64 dan 0,70. Untuk biaya transportasi serta kemudahan dalam pencapaian kawasan terdapat selisih 0,50 dan 0,78. Terdapat beberapa unsur penawaran yang sangat tidak sesuai dengan permintaan pengunjung. Selisih yang tertinggi adalah pada unsur amenitas, yaitu toilet dengan selisih nilai sebesar 1,60 kemudian pondok shelter dengan selisih nilai 1,52 dan area parkir dengan selisih nilai 1,46. Cerita sejarah danau dan tradisi adat juga mendapat selisih yang tinggi sebesar 144 dan 140. Pintu gerbang Universitas Sumatera Utara utama, jalur interpretasi, kondisi jalan, dan warung makan juga merupakan unsur- unsur yang banyak diinginkan oleh pengunjung. Dengan melihat perbandingan antara sisi penawaran dan permintaan pengunjung kawasan Danau Linting ada beberapa unsur yang perlu diperbaiki agar potensi wisata yang ada di kawasan Danau Linting sesuai dengan permintaan pengunjung sehingga dengan demikian pengunjung akan merasakan suatu kepuasan ketika mengunjungi kawasan ini. Hal-hal yang perlu ditambahkan atau diadakan di kawasan ini antara lain adalah seperti pada tabel berikut. Tabel 17. Hal-hal yang perlu diperhatikan di kawasan Danau Linting No. Hal yang perlu ditambah,diperbaiki atau dibangun di kawasan danau Keterangan 1 Toilet Untuk memberikan kenyamanan kepada pengunjung diperlukan setidaknya dua toilet di kawasan ini, yaitu toilet untuk laki-laki dan perempuan 2 Pondok Pondok sebagai tempat beristirahat bagi pengunjung sangat dibutuhkan di kawasan ini, selain itu ketika hujan turun maka sangat dibutuhkan pondok sebagai tempat berteduh. 3 Area parkir Keamanan dan kenyamanan pengunjung sangat penting untuk diperhatikan terutama pada suatu kawasan objek wisata termasuk keamanan barang- barang dan peralatan yang dibawa oleh pengunjung seperti kendaraan pribadi mereka. Selain itu untuk menata kawasan agar terlihat rapi dan tidak mengganggu kenyamanan para pengunjung maka perlu dibuat khusus area parkir dengan penataan dan pengawasan yang baik. 4 Cerita sejarah danau Keindahan dan keunikan danau membuat pengunjung ingin mengetahui bagaimana cerita sejarah danau ini. Oleh karena itu perlu diberikan beberapa informasi mengenai sejarah danau dengan membuat papan interpretasi atau sejenis buku panduan yang bisa dibaca oleh semua pengunjung yang membutuhkan informasi mengenai sejarah danau. 5 Tradisi adat Selain atraksi alam atraksi budaya juga sangat mendukung perkembangan objek wisata di suatu daerah dan Indonesia memiliki beragam budaya dan adat istiadat yang unik dan menarik untuk diketahui. Universitas Sumatera Utara Pelestarian tradisi adat di kawasan ini akan turut mendukung pengembangan suatu kawasan wisata. 6 Pintu gerbang utama Jika dilihat di kawasan danau ini maka belum ada pintu gerbang yang bisa dijadikan sebagai petunjuk bahwa pengunjung akan memasuki kawasan Danau, hanya ada papan kecil yang menunjukkan bahwa danau berjarak 30 meter dari lokasi tersebut. Oleh karena itu pintu gerbang utama perlu diadakan. 7 Jalur interpretasi Ada beberapa lokasi yang bisa dijadikan sebagai jalur interpretasi pada kawasan ini. Selain ada hutan yang cukup dekat dengan kawasan ini ada juga goa yang menarik sehingga bisa dibuat jalur interpretasinya. 8 Kondisi jalan Kondisi jalan menuju Danau Linting secara umum dapat dikategorikan baik, namun ada beberapa tempat yang harus diperbaiki agar tidak mengganggu perjalanan para wisatawan yang mengunjungi daerah ini. 9 Warung makan Warung makan sangat diperlukan di kawasan ini karena pemukiman warga cukup jauh jika ditempuh dengan berjalan kaki padahal kebutuhan akan makanan pasti dibutuhkan oleh semua pengunjung. 10 Prasarana jalan Prasarana jalan yang baik sangat dibutuhkan untuk memudahkan pengunjung dalam mencapai kawasan ekowisata. Dengan adanya prasarana jalan yang baik maka pengunjung akan merasa nyaman mengunjungi kawasan tersebut, oleh karena itu perlu dilakukan perbaikan prasarana jalan menuju kawasan. 11 Papan interpretasi Papan interpretasi perlu dibuat di kawasan ini karena terdapat beberapa objek yang menarik namun belum diberi keterangan seperti keterangan nama pohon, keterangan mengenai kedalaman danau, gua yang terdapat di kawasan serta banyak hal lain. 12 Tempat sampah Sudah ada beberapa tempat sampah di sekitar danau namun belum memadai sehingga perlu dilakukan perbaikan dan penambahan dan dengan ditambahnya tempat sampah maka pengunjung tidak membuang sampah di sembarang tempat. Berdasarkan identifikasi dan analisis yang telah dilakukan terhadap sisi supply dan demand yang ada pada kawasan Danau Linting, maka perencanaan pengembangan ekowisata di kawasan Danau Linting yang direkomendasikan oleh penelitian ini kepada pihak pemerintah atau pengelola kawasan wisata ini adalah sebagai berikut. Universitas Sumatera Utara

a. Melakukan pengelolaan kawasan dan bekerjasama dengan pemerintah