Pengaruh Umur Perusahaan terhadap Pengungkapan Corporate

3.2 Jenis dan Sumber Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, yang

diperoleh secara tidak langsung melalui media perantara. Data sekunder yang digunakan adalah dokumen-dokumen Pengungkapan CSR tahun 2008-2013dan dokumen laporan keuangan tahun 2008-2013 yang diperoleh dari website perusahaan danwebsite BEI www.idx.ico.id.

3.3 Metode Pengumpulan Data

Untuk mengumpulkan data yang diperlukan dalam penelitian ini, metode yang digunakan adalah : 1. Metode dokumentasi Metode ini menggunakan data-data yang berasal dari dokumen-dokumen yang sudah ada. Hal ini dilakukan dengan cara mengumpulkan dokumen- dokumen berupa pengungkapan CSR dan laporan keuangan tahun 2008 - 2013. 2. Studi Pustaka Studi pustaka adalah segala usaha yang dilakukan oleh peneliti untuk menghimpun informasi yang relevan dengan topik atau masalah yang sedang diteliti. Informasi yang dihimpun adalah literatur berupa buku, jurnal, artikel, situs internet serta data-data terkait lainnya yang diperlukan dalam penelitian ini dalam bentuk tertulis baik tercetak maupun elektronik lain. 3.4 Variabel Penelitian 3.4.1 Variabel Independen Variabel independen adalah variabel yang mempengaruhi variabel dependen, baik yang pengaruhnya positif maupun pengaruhnya negatif Ferdinand, 2006. X 1 : Variabel independen yang pertama dalam penelitian ini adalah Kepemilikan asing yang merupakan indikator dari corporate governance. Kepemilikan asing diukur dengan persentase kepemilikan saham oleh asing pada akhir tahun yang dilihat dari laporan keuangan tahunan perusahaan. X2 : Variabel independen yang kedua adalah umur perusahaan, cara menghitung umur perusahaan pada penelitian ini dimulai dari perusahaan tersebut melaksanakan IPO di Bursa Efek Indonesia sampai dengan penelitian ini dilakukan.

3.4.3 Variabel Dependen

Penelitian ini variabel dependen adalah pengungkapan Corporate Social Responsibility. Pengukuran CSR menggunakan pedoman GRI-G4 dan GRI oil and gas sector guidelines. GRI oil and gas sector menjelaskan bahwa terdapat tiga kategori utama dalam pengungkapan tanggung jawab sosial yaitu ekonomi, lingkungan dan sosial. Dari masing-masing kategori memiliki item-item pengungkapan yang lebih terperinci yang selanjutnya digunakan dalam penghitungan nilai CSR dalam penelitian ini. Dalam kategori tersebut terdapat item-item pengungkapan bagi sektor pertambangan Minyak dan Gas Bumi yang