Tabel 5. Kriteria Indeks KPS Siswa
Persentase Kriteria
87,50 – 100
75,00 – 87,49
50,00 – 74,99
– 49,99 Sangat baik
Baik Cukup
Kurang
Sumber : Dimodifikasi dari Hidayati, 2011: 17
b Pengolahan Data Angket Tanggapan Siswa Terhadap Penggunaan
Media Realia
Data tanggapan siswa terhadap pembelajaran dikumpulkan melalui
penyebaran angket. Angket tanggapan berisi delapan pernyataan yang terdiri dari lima pernyataan positif dan tiga pernyataan negatif.
Pengolahan data angket dilakukan sebagai berikut: 1.
Menghitung skor angket pada setiap jawaban sesuai dengan ketentuan pada Tabel 6.
Tabel 6. Skor perjawaban angket
Sifat Pernyataan Skor
1 Positif
S TS
Negatif TS
S Keterangan:
S = setuju; TS = tidak setuju dimodifikasi dari Rahayu, 2010: 29.
2. Melakukan tabulasi data temuan pada angket berdasarkan klasifikasi
yang dibuat, bertujuan untuk memberikan gambaran frekuensi dan kecenderungan dari setiap jawaban berdasarkan pernyataan angket.
Tabel 7. Data angket tanggapan siswa terhadap penggunaan media realia dengan metode diskusi
No. Pertanyaan
Angket Pilihan
Jawaban Nomor Responden
Siswa Persentase
1 2
3 dst.
1 S
TS 2
S TS
dst. S
TS Sumber : dimodifikasi dari Rahayu, 2010: 31.
3. Menghitung persentase skor angket dengan menggunakan rumus
sebagai berikut:
Keterangan:
in
X
= Persentase jawaban siswa;
S
= Jumlah skor jawaban;
maks
S
= Skor maksimum yang diharapkan Sudjana, 2002: 69.
4. Menafsirkan atau menentukan persentase tanggapan siswa terhadap
penggunaan media realia sesuai kriteria Hendro Hastriani, 2006: 43 pada Tabel 8.
Tabel 8. Kriteria persentase tanggapan siswa terhadap penggunaan media realia dengan metode diskusi
Persentase Kriteria
100 76
– 99 51
– 75 50
26 – 49
1 – 25
Semuanya Sebagian besar
Pada umumnya Setengahnya
Hampir setengahnya Sebagian kecil
Tidak ada
100
maks in
S S
X
V. SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan, maka dapat disimpulkan
sebagai berikut: 1.
Penggunaan media realia dengan metode diskusi berpengaruh dalam meningkatkan keterampilan proses sains oleh siswa pada materi pokok
Klasifikasi tumbuhan.
2. Penggunaan media realia dengan metode diskusi berpengaruh secara
signifikan dalam meningkatkan penguasaan konsep oleh siswa pada materi pokok Klasifikasi Tumbuhan.
3. Sebagian besar 96,8 siswa memberikan tanggapan positif terhadap
penggunaan media realia dengan metode diskusi.
B. Saran
Untuk kepentingan penelitian, maka penulis menyarankan sebagai berikut: 1.
Pembelajaran menggunakan media realia dengan metode diskusi dapat digunakan oleh guru sebagai salah satu alternatif media dan metode
pembelajaran untuk meningkatkan keterampilan proses sains dan
penguasaan konsep oleh siswa khususnya pada materi klasifikasi tumbuhan.
2. Dalam pelaksanaan penelitian, guru harus memberikan arahan dengan
jelas dan tegas, serta terampil dalam mengkondisikan siswa selama melakukan pengamatan melalui media realia dan berdiskusi sehingga
pembelajaran dapat berjalan dengan lancar.
3. Peneliti selanjutnya yang akan menerapkan media realia, hendaknya terlebih
dahulu mengajarkan materi lain dengan media realia dan telah memiliki persiapan yang matang sehingga siswa tidak merasa bingung.
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, S. 2001. Dasar-Dasar Evaluasi pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara Arsyad, A. 2008. Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Ashyar, H. R. 2012. Kreatif Mengembangkan Media Pembelajaran. Jakarta:
Referensi BSNP. 2006. Standar Isi Untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.
Jakarta: Depdiknas Budiarti, Y. 2009. Pengaruh Pembelajaran Berbasis Masalah Problem Based
Learning Terhadap Keterampilan Proses Sains Ipa Biologi Siswa Skripsi. Bandar Lampung: Universitas Lampung
Carollina, H. S. 2010. Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri Terpimpin Pada Materi Pokok Ekosistem Terhadap Keterampilan Proses
Sain Siswa. Bandar Lampung: Universitas Lampung
Dahar, R. W. 1996. Teori-Teori Belajar. Bandung: Erlangga Daryanto. 2010. Evaluasi Pendidikan. Jakarta. Rineka Cipta.
Depdiknas. 2003. Pendidikan Menurut Undang-Undang.
online.http:.depdiknas.co.id, diakses pada 15 November 2012 10.10 WIB
Dimyati dan Mudjiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta Djamarah, S. B. dan A. Zain. 2010. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka
Cipta Enggen, P. dan D. Kauchak. 2012. Strategi dan Model Pembelajaran,
Mengajarkan Konten dan Keterampilan Berpikir, Edisi 6. Diterjemahkan oleh Satrio Wahono. Jakarta: Indeks
Gulo,W. 2002. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT.Grasindo Hakim, T. 2008. Belajar Secara Efektif. Jakarta: Puspa Swara
Hidayati, A. N., N. Rustaman., dan S. Redjeki Munandar. 2011. Training of Trainer Berorientasi Higher Order Learning Skill dan pengaruhnya pada
Prestasi serta Performance Guru. Prosiding Seminar Nasional pendidikan 2011. Bandar Lampung: Kerjasama FKIP Unila-HEPI
Hamalik, O. 2001. Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Hasil Belajar Matematika Pokok Bahasanluas Dan Keliling Bangun Datar
Jakarta: Bumi aksara.
__________. 2004. Proses Belajar mengajar. Jakarta: Bumi Aksara Hastriani, A. 2006. Penerapan Model Pembelajaran Pencapaian Konsep dalam
Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Matematika Siswa SMP. Skripsi. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia
Ibrahim, R dan N. Sujana. 2010. Perencanaan Pengajaran. Jakarta ; Rineka Cipta Ikawati, A. 2010. Penggunaan Media Realia Dalam Upaya Meningkatkan
Hasil Belajar Matematika Pokok Bahasanluas Dan Keliling Bangun Datar Pada Siswa Kelas IV Sd Negeri 01 Ngadiluwih Kecamatan Matesih
Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2009 2010. Surakarta : Universitas Muhamadiyah Surakarta.
Ismawati, P. 2013. Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD bermedia Realia terhadap Pemahaman konsep Geometri pada Siswa Kelompok B Tk.
Dharmawanita Dewi Sartika. online. http:ejournal.unesa.ac.id.pdf, diakses pada Rabu, 16 April 2014 13.38 WIB
Lie, A. 2004. Mempraktikan Cooperative Learning di ruang-ruang kelas. Jakarta: Gramedia
Loranz, D. 2008. TMCC Program and Discipline Report. online. http:www.gbcnv.edu, diakses pada Kamis, 15 Oktober 2012 10.56 WIB
Nasution, S. 2007. Berbagai Pendekatan Dalam Proses Belajar dan Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara
Pratisto, A. 2004. Cara Mudah Mengatasi Masalah Statistik dan Rancangan Percobaan dengan SPSS 12. Jakarta: Gramedia
Purwanto, N. 2008. Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya
Roestiyah N.K. 2008. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta Rohani, A. 2004. Media instruksional edukatif. Jakarta: Rineka Cipta
Rustaman, N. Y. 2005. Strategi Belajar Mengajar Biologi. Malang: UM Press