| Penjelasan Rinci Outline Buku Putih Sanitasi | Penjelasan Rinci Outline Buku Putih Sanitasi Area Berisiko Sanitasi | Penjelasan Rinci Outline Buku Putih Sanitasi | Petunjuk Teknis |

Bagian 2 | Penjelasan Rinci Outline Buku Putih Sanitasi 97 Tabel 4.9: Rencana program dan kegiatan tahun n+1 Rencana Program dan Kegiatan Terkait Sanitasi Tahun …. [n+1] No Nama progamkegiatan Satuan Volume Indikasi biaya Rp Sumber pendanaan pembiayaan SKPD penanggung jawab Sumber dokumen perencanaan 1 ……. 2 Dst Catatan: Tahun n adalah tahun berjalan saat Buku Putih Sanitasi disusun. Tabel 4.10: Kegiatan yang sedang berjalan Kegiatan Terkait Sanitasi Tahun …. [n] No Nama programkegiatan Satuan Volume Indikasi biaya Rp Sumber dana Lokasi kegiatan Pelaksana kegiatan 1 2 3 dst Catatan: Tahun n adalah tahun berjalan saat Buku Putih Sanitasi disusun Bagian 2 | Penjelasan Rinci Outline Buku Putih Sanitasi 98

Bab 5: Area Berisiko Sanitasi

Peta 5.1: Peta ilustrasi area berisiko sanitasi air limbah domestik \ Peta 5.2: Peta ilustrasi area berisiko sanitasi persampahan Peta 5.3: Peta ilustrasi area berisiko sanitasi drainase perkotaan Bagian 2 | Penjelasan Rinci Outline Buku Putih Sanitasi 99 Tabel 5.1: : Area berisiko sanitasi Air Limbah Domestik No Area Berisiko Wilayah prioritas Air Limbah 1. Risiko 4 Kelurahan. A Kelurahan. B 2. Risiko 3 Kelurahan. C Kelurahan. D Dst Catatan: Hanya untuk wilayah dengan risiko 4 dan 3 Tabel 5.2: Area berisiko sanitasi Persampahan No Area Berisiko Wilayah prioritas Persampahan 1. Risiko 4 Kelurahan. A Kelurahan. B 2. Risiko 3 Kelurahan. C Kelurahan. D Dst Catatan: Hanya untuk wilayah dengan risiko 4 dan 3 Tabel 5.3: Area berisiko sanitasi Drainase No Area Berisiko Wilayah prioritas Drainase 1. Risiko 4 Kelurahan. A Kelurahan. B 2. Risiko 3 Kelurahan. C Kelurahan. D Dst Catatan: Hanya untuk wilayah dengan risiko 4 dan 3 Bagian 3 | Petunjuk Teknis 100 Pedoman Penyusunan Buku Putih Sanitasi KabupatenKota

Bagian 3

Petunjuk Teknis Bagian 3 | Petunjuk Teknis-01: Pengumpulan Data Sekunder 101 Petunjuk Teknis-01 Pengumpulan Data Sekunder Tujuan : - Terkumpulnya data sekunder untuk menyusun Profil Umum KabupatenKota - Terkumpulnya data sekunder teknis dan non teknis untuk menyusun Profil Sanitasi:  air limbah domestik,  persampahan,  drainase perkotaan, serta  Perilaku hidup bersih dan sehat terkait sanitasi - Terkumpulnya data sekunder yang diperlukan untuk penentuan area berisiko. Output: - Tersedianya tabel-tabel yang memuat Data Profil Umum; - Tersedianya tabel-tabel yang memuat Data Profil Sanitasi:  air limbah domestik;  persampahan;  drainase perkotaan;  perilaku hidup bersih dan sehat terkait sanitasi; dan  aspek-aspek lain seperti: kelembagaan dan kebijakan; keuangan; partisipasi dunia usaha; pemberdayaan masyarakat, kemiskinan; serta komunikasi dan media. Deskripsi Data Sekunder merupakan data dasar yang akan dijadikan dasar oleh Pokja untuk menyusun Profil Umum Wilayah, memetakan Profil Sanitasi, dan menganalisis guna penentuan awal Area Berisiko suatu KabupatenKota. Sumber yang biasa digunakan untuk mendapatkan data sekunder di antaranya adalah: Dokumen RTRW, RPJMD, KotaKabupaten Dalam Angka, RPIJM, Renstra dan Renja SKPD, Laporan Realisasi APBD, Outline atau Masterplan Air limbahPersampahanDrainase. Kelengkapan dan keakuratan data yang diperoleh akan menentukan kualitas Buku Putih Sanitasi yang akan disusun. Dokumen Referensi Terkait: - Pelaksana: Anggota Pokja penanggung jawab kajiani SSA dibantu Fasilitator KabupatenKota Instrumen: Panduan dan Daftar Pertanyaan untuk Wawancara Lama Kegiatan: 10 hari kerja Bagian 3 |