Skala Pengukuran Variabel Jenis Data Metode Pengumpulan Data Teknik Analisis Data a. Metode Analisis Deskriptif Metode Analisis Regresi Linier Sederhana

Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel Variabel Definisi Operasional Indikator Variabel Skala Pengukuran Impelmen tasi CSR X upaya sungguh-sungguh dari PT. Coca-Cola Bottling Indonesia untuk meminimalkan dampak negatif dan memaksimalkan dampak positif operasinya terhadap seluruh pemangku kepentingan dalam ranah ekonomi, sosial, dan lingkungan agar mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan a. Program tepat sasaran b. Bersifat adil c. Mengembangkan keterampilan d. Menghargai nilai lokal e. Perpaduan proses pengembangan f. Membangun komunikasi g. Berkontribusi terhadap pembangunan sosial Interval Pengemb angan Masyara kat Y Upaya membantu anggota masyarakat yang memiliki kesamaan minat untuk bekerja sama, dengan mengidentifikasikan kebutuhan bersama dan kemudian melakukan kegiatan bersama untuk memenuhi kebutuhan tersebut a. Melakukan partisipasi masyrakat b. Peogram berkelanjutan c. Dampak kebutuhan masyrakat dapat diciptakan melalui sosial perusahaan d. Respon masyarakat terhadap perusahaan e. Pengaruh ekonomi yang baik ke masyarakat f. Perhatian terhadap lingkungan g. Menghilangkan ketimpangan struktural Interval Sumber :Giddens dalam Mapisangka, 2009 Payne,1979 dalam Nasdian, 2006.

3.5 Skala Pengukuran Variabel

Skala pengukuran yang digunakan untuk mengetahui masing-masing variabel yaitu variabel x CSR dan variabel y pengembangan masyarakat adalah Skala Ordinal. Skala tersebut memungkinkan peneliti untuk mengurutkan respondennya dari tingkatan yang paling rendah ke tingkatan paling tinggi menurut atribut tertentu, Sugiyono, 2008:133. Universitas Sumatera Utara 3.6 Populasi dan Sampel 3.6.1 Populasi Sugiyono 2008:115, menyatakan bahwa populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari kemudia diperoleh kesimpulan. Pada peneliti ini populasinya adalah masyarakat disekitar di Jl. Medan Belawan Km. 14 Simpang Martubung Medan juga di daerah sekitar PT. Coca-Cola Bottling Indonesia yang mendapat dampak atau menerima Corporate Social Responsibility dengan radius 15 km. Dari total data yang di peroleh dari PT. Coca-Cola Bottling Indonesia Medan jumlah masyarakat yang mendapat menerima Corporate Social Responsibility berjumlah 536 orang.

3.6.2 Sampel

Sampel adalah suatu himpunan bagian subset pada unit populasi dan sampel diambil dengan menggunakan rumus Slovin dalam imar 2004:78, yaitu: Dimana: n = Jumlah Sampel N = Jumlah Populasi e = Taraf Kesalahan = 10 Maka jumlah sampel adalah: 1 2 e N N n + = Maka jumlah sampel adalah: Universitas Sumatera Utara Maka jumlah sampel di bulatkan menjadi 85 responden masyarakat di Jl. Medan Belawan Km. 14 Simpang Martubung Medan SUMUT juga di daerah sekitar PT. Coca-Cola Bottling Indonesia yang mendapat dampak atau menerima Corporate Social Responsibility dari total data yang di peroleh dari PT. Coca- Cola Bottling Indonesia Medan.

3.7 Jenis Data

1 Data Primer Data yang diperoleh secara langsung melalui survey lapangan dengan menyebarkan kuesioner. 2 Data Sekunder Data yang diperoleh melalui media perantara, yaitu media cetak mengenai sejarah organisasiperusahaan, buku, jurnal, kepustakaan.

3.8 Metode Pengumpulan Data

Untuk memperoleh data yang otentik yang mengarah pada kebenaran, maka penulis menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut : a. Penyebaran Kuesioner Merupakan teknik pengumpulan data dimana penulis terlebih dahulu membuat daftar pertanyaan kemudian diberikan kepada responden penelitian yang tersusun secara sistematis. b. Studi dokumentasi Teknik ini dilakukan dengan cara meninjau, membaca, atau mempelajari dokumen-dokumen yang berhubugnan dengan masalah yang diteliti. Universitas Sumatera Utara 3.9 Uji Validitas dan Reliabilitas 3.9.1 Uji Validitas Uji validitas dilakukan untuk menguji apakah suatu pertanyaan layak digunakan sebagai instrument penelitian. Validitas menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur itu mengukur apa yang ingin diukur. Uji validitas dilakukan dengan menggunakan program SPSS versi 16 dengan kriteria sebagai berikut: a. Jika r hitung ≥ r tabel , maka pernyataan dinyatakan valid. b. Jika r hitung r tabel , maka pernyataan dinyatakan tidak valid. c. Nilai r tabel dengan ketentuan jumlah sampel 30 orang dan taraf signifikansi 5, maka angka yang diperoleh adalah 0,361. Instrumen penelitian kuesioner dicobakan pada sampel dari mana populasi diambil. Jumlah sampel yang digunakan sebanyak 30 orang. Hasil dari uji validitas dan rentabilitas dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 3.2 Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item- Total Correlation Cronbachs Alpha if Item Deleted Keterangan Validitas VAR00001 45.4000 42.524 .687 .913 Valid Tidak Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid VAR00002 45.5667 47.633 .333 .925 VAR00003 45.2333 46.047 .606 .916 VAR00004 45.5333 45.223 .638 .915 VAR00005 45.5333 43.913 .733 .911 VAR00006 45.1667 43.868 .666 .914 VAR00007 45.4000 44.731 .745 .912 VAR00008 45.5333 43.430 .687 .913 VAR00009 45.4000 43.145 .750 .911 VAR00010 45.2667 43.651 .762 .910 VAR00011 45.3000 43.114 .761 .910 VAR00012 45.3667 46.516 .437 .922 VAR00013 45.3333 44.575 .702 .913 VAR00014 45.6667 45.954 .542 .918 Sumber : Hasil pengolahan data melalui program SPSS v 16.0, 2013 Universitas Sumatera Utara Pada tabel 3.2 bahwa terlihat bahwa butir pertanyaan 2 dinyatakan tidak valid nilai corrected item total correlation variabel di bawah 0.361 berarti untuk pertanyaan 2 harus hapus atau dihilangkan dan dilakukan uji kembali. Pertanyaan kedua yang harus dihapus yaitu pertanyaan mengenai CSR PT. Coca-Cola Bottling Indonesia bersifat adil merata. Tabel 3.3 Item-Total Statistics 2 Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item- Total Correlation Cronbachs Alpha if Item Deleted Keterangan Validitas VAR00001 42.0667 39.306 .666 .920 Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid VAR00003 41.9000 42.714 .574 .922 VAR00004 42.2000 41.407 .672 .919 VAR00005 42.2000 40.234 .755 .916 VAR00006 41.8333 40.351 .669 .919 VAR00007 42.0667 41.306 .733 .917 VAR00008 42.2000 39.959 .687 .918 VAR00009 42.0667 39.857 .731 .916 VAR00010 41.9333 40.202 .759 .916 VAR00011 41.9667 39.689 .758 .915 VAR00012 42.0333 42.585 .474 .926 VAR00013 42.0000 40.828 .731 .917 VAR00014 42.3333 42.506 .527 .924 Sumber : Hasil pengolahan data melalui program SPSS v 16.0, 2013 Pada tabel 3.3 bahwa terlihat seluruh butir dinyatakan valid nilai corrected item total correlation variabel keseluruhan di atas 0.361 berarti keseluruhan item pertanyaan diyatakan valid. Selanjutnya akan dilakukan uji realibilitas.

3.9.2 Uji Reliabilitas

Reliabel artinya data yang diperoleh melalui koesioner hasilnya konsisten bila digunakan penelitian lain.Menurut Situmorang dan Lufti 2012:82, suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai : a. Cronbach Alpha 0.8, reliabilitas sangat baik sangat meyakinkan Universitas Sumatera Utara b. 0.7 Cronbach Alpha 0.8, reliabilitas baik c. Cronbach Alpha 0.7, reliabilitas kurang meyakinkan Tabel 3.4 Reliability Statistics Cronbachs Alpha N of Items .920 13 Sumber : Hasil pengolahan data melalui program SPSS v 16.0, 2013 Pada Tabel 3.4 dapat dilihat seluruh pertanyaan yang berjumlah 13 pertanyaan diketahui bahwa nilai Cronbach Alpha sebesar 0,920. Dengan nilai Cronbach Alpha sebesar 0,920 dapat dinyatakan bahwa kuesioner tersebut reliabel, karena nilai Cronbach Alpha sebesar 0,920 0,80. Sehingga kuesioner tersebut sudah dapat disebarkan kepada responden untuk dapat dijadikan sebagai instrument dalam penelitian ini.

3.10 Teknik Analisis Data a. Metode Analisis Deskriptif

Yaitu analisis dengan mengumpulkan data, menganalisis dan kemudian menafsirkan, sehingga data tersebut memberikan gambaran terhadap keadaan yang sedang terjadi mengenai kepemimpinan manajer unit dan disiplin kerja karyawan di PT Coca-Cola Bottling Indonesia berdasarkan hasil jawaban responden.

b. Metode Analisis Regresi Linier Sederhana

Universitas Sumatera Utara Analisis regresi linear berganda digunakan untuk mengetahui pengaruhubungan variabel bebas Implementasi Corporate Social Responsibility X dalam pengembangan masyarakat pada PT. Coca-Cola Bottling Indonesia Y, Agar hasil penelitian lebih terarah dan teruji maka peneliti menggunakan bantuan program SPSS Versi 16.00.

c. Uji Hipotesis