Jenis Penelitian Metode Pengumpulan Data Teknik Analisa Data Sosiodemografi Penderita Fibroadenoma Mammae

BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Penelitian yang dilakukan adalah penelitian bersifat deskriptif dengan menggunakan desain case series. 3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian 3.2.1. Lokasi Penelitian Penelitian dilakukan di RS Santa Elisabeth Medan dengan pertimbangan bahwa di RS Santa Elisabeth Medan tersedia data mengenai fibroadenoma mammae dan penelitian tentang fibroadenoma mammae belum pernah dilakukan dalam kurun waktu 2007-2011.

3.2.2. Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan mulai bulan April 2012- Januari 2013 3.3. Populasi dan Sampel 3.3.1. Populasi Populasi penelitian ini adalah semua data penderita fibroadenoma mammae rawat inap di RS Santa Elisabeth Medan tahun 2007-2011 yang tercatat dalam kartu status sebanyak 103 orang.

3.3.2. Sampel

Sampel adalah data penderita fibroadenoma mammae rawat inap di RS Santa Elisabeth Medan tahun 2007-2011 dan besar sampel sama dengan populasi total sampling. Universitas Sumatera Utara

3.4. Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari kartu status penderita fibroadenoma mammae rawat inap di RS Santa Elisabeth Medan tahun 2007-2011. Berkas rekam medik dikumpulkan kemudian dilakukan pencatatan sesuai dengan variabel yang diteliti.

3.5. Teknik Analisa Data

Data yang diperoleh diolah dengan komputer dengan menggunakan program SPSS dan dilanjutkan dengan analisa statistik yang menggunakan uji Chi-Square dan uji t. Hasilnya disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi, diagram pie dan diagram bar. Universitas Sumatera Utara BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1. Profil Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan 4.1.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan terletak di jalan H. Misbah No. 7 Medan. Rumah Sakit ini merupakan rumah sakit milik Kongregasi Fransisikanes Santa Elisabeth Medan.

4.1.2. Visi Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan

Menjadikan Rumah Sakit Santa Elisabeth mampu berperan aktif dalam memberikan pelayanan kasih yang menyembuhkan orang-orang sakit dan menderita sesuai dengan tuntutan zaman.

4.1.3. Misi Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan

a. Memberikan pelayanan kesehatan yang aman dan berkualitas atas dasar kasih. b. Meningkatkan sumber daya manusia secara professional untuk memberikan pelayanan kesehatan yang aman dan berkualitas. c. Meningkatkan sarana dan prasarana yang memadai dengan tetap memperhatikan masyarakat lemah.

4.1.4. Pelayanan Medis

Rumah Sakit ini telah dilengkapi berbagai prasarana yang terdiri dari Poliklinik Umum, Spesialis, Unit Gawat Darurat UGD, Intensive Care Unit ICU. Masing- masing dilengkapi dengan fasilitas sesuai dengan kebutuhan pelayanan. Poliklinik umum dilayani oleh dokter umum yang melayani pasien rawat jalan non emergensi dan pemeriksaan kesehatan dari perusahaan. Poli Spesialis rumah sakit melayani penyakit yang berkaitan dengan penyakit gastroenterology, urologi, syaraf, Universitas Sumatera Utara onkologi, kebidanan dan kandungan, anak, mata, orthopedi, THT, gigi atau bedah mulut dan rahang, kulit dan kelamin, paru, jantung, bedah umum, bedah syaraf, dan bedah plastik.

4.1.5. Pelayanan Penunjang Medis

Rumah Sakit ini memiliki pelayanan penunjang medis seperti Radiologi Rontgent, Ct-Scan, MRI, Laboratorium, PMI, Farmasi Rawat Jalan Rawat Inap, Hemodialysis HD, Unit Fisioterapi, Unit BKIA, Unit Endoscopy, Unit Electro Encephato Gram EEG, dan Unit Gizi.

4.1.6. Penunjang Umum

Penunjang umum yang terdapat di rumah sakit ini terdiri dari administrasi, jaringan komputer, telepon, sumber air, sumber listrik, pengolahan air limbah, instalasi gizi dan dapur umum, Central Steril Supply Departement CSSD, teknik pemeliharaan, kendaraan, dan fasilitas umum lainnya.

4.2. Sosiodemografi Penderita Fibroadenoma Mammae

Proporsi penderita fibroadenoma mammae berdasarkan sosiodemografi di RS Santa Elisabeth Medan tahun 2007-2011 dapat dilihat pada tabel di bawah ini: Tabel 4.1. Distribusi Proporsi Penderita Fibroadenoma Mammae Berdasarkan Sosiodemografi Rawat Inap di RS Santa Elisabeth Medan Tahun 2007-2011 No. Karakteristik Sosiodemografi Jumlah f Proporsi 1 Umur Tahun: 15 15-25 26-35 36-45 45 2 49 24 19 9 1,9 47,6 23,3 18,4 8,7 Jumlah 103 100 Universitas Sumatera Utara 2 Suku: Batak Jawa Melayu Minang Aceh Nias Lain-lain 80 10 2 2 2 3 4 77,7 9,7 1,9 1,9 1,9 2,9 3,9 Jumlah 103 100 3 Agama: Katolik Protestan Islam 23 57 23 22,3 55,4 22,3 Jumlah 103 100 4 Pendidikan: Tidak Tercatat 5 Pekerjaan: Pegawai Negeri PNS Pegawai Swasta Wiraswasta Ibu rumah tangga Pelajarmahasiswa Lain-lain Tidak bekerja 8 27 6 15 31 11 5 7,8 26,2 5,8 14,6 30,1 10,6 4,9 Jumlah 103 100 6 Status Perkawinan Kawin Tidak kawin 40 63 38,8 61,2 Jumlah 103 100 7 Tempat tinggal: Kota Medan Luar Kota Medan 70 33 68,0 32,0 Jumlah 103 100 Berdasarkan tabel 4.1 di atas dapat dilihat distribusi proporsi penderita fibroadenoma mammae rawat inap di RS Santa Elisabeth Medan tahun 2007-2011 berdasarkan kelompok umur tertinggi adalah pada kelompok umur 15-25 tahun yaitu 49 orang 47,6, dan terendah kelompok umur 15 tahun yaitu 2 orang 1,9. Distribusi proporsi penderita fibroadenoma mammae berdasarkan suku tertinggi adalah Batak yaitu 80 orang 77,7, kemudian Jawa 10 orang 9,7, lain-lain 4 orang 3,9, Nias 3 Universitas Sumatera Utara orang 2,9, dan yang terendah adalah suku Melayu, Minang dan Aceh masing-masing 2 orang 1,9. Distribusi proporsi penderita fibroadenoma mammae berdasarkan agama tertinggi adalah Protestan 57 orang 55,4 dan terendah adalah Katolik dan Islam masing-masing 23 orang 22,3. Distribusi proporsi penderita fibroadenoma mammae berdasarkan pekerjaan tertinggi adalah Pelajarmahasiswa yaitu 31 orang 30,1, Pegawai Swasta 27 orang 26,2, Ibu Rumah Tangga 15 orang 14,6, Lain-lain 11 orang 10,6, PNS 8 orang 7,9, Wiraswasta 6 orang 5,8, dan terendah adalah tidak bekerja 5 orang 4,9. Distribusi proporsi penderita fibroadenoma mammae berdasarkan status perkawinan tertinggi adalah status tidak kawin yaitu 63 orang 61,2 dan terendah adalah status kawin yaitu 40 orang 38,8. Distribusi proporsi penderita fibroadenoma mammae berdasarkan tempat tinggal tertinggi adalah Kota Medan yaitu 70 orang 68,0, dan yang terendah adalah di Luar Kota Medan yaitu 33 orang 32,0.

4.3. Letak FAM