D. Definisi Operasional Variabel Penelitian
Definisi Operasional mencakup uraian dari konsep yang sudah dirumuskan dalam bentuk indikator-indikator agar lebih memudahkan
operasionalisasi dari suatu penelitian. Variabel penelitian ini ditentukan oleh landasan teori yaitu Pendidikan dan Pelatihan Diklat dan Kinerjaa
Pegawai. Secara operasional kedua variabel tersebut dapat didefinisikan sebagai berikut:
a. Variabel Bebas X yaitu Pendidikan dan Pelatihan DIKLAT
Pendidikan dan pelatihan merupakan upaya pengembangan sumber daya manusia terutama pengembangan aspek kemampuan
intelektual dan kepribadian. Oleh karena itu pendidikan dan pelatihan mempunyai andil yang besar dalam menentukan efektivitas dan
efisiensi suatu organisasi. Dalam hal ini pendidikan dan pelatihan sebagai variabel bebas, diukur melalui pelaksanaan pendidikan dan
pelatihan diklat, evaluasi diklat, dan implementasi diklat tindak lanjut.
b. Variabel Terikat Y yaitu Kinerja Pegawai
Kinerja Pegawai adalah serangkaian prestasi atau hasil yang diperoleh dari kegiatan atau pekerjaan selama beberapa waktu tertentu.
Pengukuran kinerja pegawai dilakukan dengan penilaian kinerja. Penilaian kinerja adalah proses mengevaluasi seberapa baik pegawai
melakukan pekerjaan mereka. Terdapat beberapa indikator untuk mengukur kinerja pegawai yaitu dengan indikator penilaian kinerja
penilaian kinerja yaitu kualitas kerja, kuantitas kerja, disiplin dalam bekerja, pengetahuan pekerjaan, inisiatif dan tanggungjawab dalam
menyelesaikan tugasnya.
E. Populasi dan Sampel Penelitian
a. Populasi Penelitian
Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah pegawai Badan Perpustakan dan Arsip Daerah
DIY yang telah mengikuti pendidikan dan pelatihan pada tahun 2013 sampai dengan tahun 2014 yang berjumlah 48 orang. Lebih jelasnya
dapat di lihat pada tabel 1 berikut ini:
Tabel 1. Jumlah Peserta Pendidikan dan Pelatihan Pegawai BPAD DIY Tahun 2013-2014
No. Tahun
Jumlah Peserta
1. 2013
26 orang 2.
2014 22 orang
Jumlah Total 48 orang
Sumber: Data jumlah peserta diklat di bagian kepegawaian BPAD DIY
Berdasarkan data tabel 1 diketahui bahwa peserta pendidikan dan pelatihan dari tahun 2013 hingga 2014 adalah 48 orang.
b. Sampel Penelitian
Sampel penelitian yang digunakan adalah sampel bertujuan atau purposive sample, yaitu teknik penarikan sampai dengan cara sengaja
atau merujuk langsung pada orang yang dapat mewakili populasi. Oleh karena itu, pemilihan sampel dalam penelitian ini dipilih dengan
pertimbangan bahwa orang tersebut dapat memberi keterangan yang mendukung penelitian.
Sampel dalam penelitian ini sebanyak 39 orang. Hal tersebut dikarenakan terdapat peserta diklat yang mengikuti diklat dalam 2 tahun
sebanyak dua kali dan telah pindah tugas, sehingga menggunakan sampel sebanyak 39 orang. Adapun daftar peserta diklat yang
mengikuti diklat sebanyak dua kali dapat di lihat pada tabel 2, berikut ini:
Tabel 2. Daftar Peserta Pendidikan dan Pelatihan Pegawai BPAD DIY yang mengikuti diklat 2 kali
No Nama Peserta
Diklat Jenis Diklat
2013 2014
1. Dewi
Ambarwati, S. Sos. M.Ap.
Bimtek Analisis Jabatan Aangktan III,
Diklat Penyususnan Kontrak dan
Procurement, Diklat Toefl
Diklat Perencanaan, Penganggaran, dan
Penata Usaha Keuangan bagi PPTK Angkatan II
2. Evy Susanty
Amir. SH Bimtek Analisis
Jabatan Aangktan III Diklat Perencanaan,
Penganggaran, dan Penata Usaha Keuangan
bagi PPTK Angkatan I
3. Ikra Widya A.
S. Sos Bimtek dan Sertifikasi
Budaya Dokumentasi Diklat Pengadaan
BarangJasa Pemerintah Angkatan II
4. Ratih
Wijayaningsih, S. Sos
Diklat Kepemimpinan IV
Workshop Pengembangan Aparatur
Berwawasan Seni Budaya
5. Wahyu Dona
Pora Sulendra, SIP
Diklat Penyususnan Kontrak dan
Procurement Diklat Administrasi
Pemerintah Angktan I 6.
Aris Suwandono
Diklat PPAKP Diklat Bendahara
Daerah dan Diklat Pengelola Keuangan
Daerah
Sumber: Diolah dari data peserta diklat di bagian kepegawaian BPAD DIY
F. Teknik Pengumpulan Data