Visi dan Misi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Wilayah IX Sumatera Utara dan Aceh

Pemimpin kantor cabang Medan yang pertama adalah L. Von Hemert dan pada tahun 1951 saat nasionalisasi pemimpin cabangnya adalah SF van Musschenbroek dan pada saat Undang-Undang Bank Indonesia 1953 dberlakukan, pemimpin cabang Medan adalah M. Plantema dan putra Indonesia pertama yang mengendalikan Bank Indonesia cabang Medan adalah M. Rivai.

5.2 Visi dan Misi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Wilayah IX Sumatera Utara dan Aceh

Visi KPw Bank Indonesia Wilayah IX Menjadi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Wilayah IX Sumatera Utara dan Aceh yang dapat dipercaya di daerah melalui peningkatan peran dalam menjalankan tugas-tugas Bank Indonesia yang diberikan. Misi KPw Bank Indonesia Wilayah IX Berperan aktif dalam mendukung pembangunan ekonomi daerah melalui peningkatan pelaksnaan tugas bidang ekonomi moneter, sistem pembayaran dan pengawasan bank serta memberikan saran kepada pemerintah daerah dan lembaga terkait lainnya. 5.3 Fungsi dan Tugas Pokok Kantor Perwakilan Bank Indonesia Wilayah IX Sumatera Utara dan Aceh KPw BI Wilayah IX saat ini berstatus sebagai Kantor Perwakilan Kelas I, juga bertindak selaku Kantor Koordinator untuk KPw Banda Aceh, KPw Lhokseumawe, KPw Sibolga dan KPw Pematang Siantar yang memiliki fungsi utama yaitu : a. Melaksanakan penyusunan Ringkasan Eksekutif Kajian Ekonomi Regional KER di wilayah koordinasinya untuk keperluan Kantor Pusat dan stekeholders; b. Melaksanakan pemberdayaan Sektor Riil yang meliputi Korporasi, BUMN, UMKM di wilayah koordinasinya; Universitas Sumatera Utara c. Pengawasan bank khususnya dalam bentuk bantuan tenaga pengawas antar KPw BI dalam wilayah koordinasinya. Fungsi pengawasan bank ini akan diambil alih oleh suatu badan Otoritas Jasa Keuangan OJK mulai tanggal 31 Desember 2013, sesuai dengan Undang Undang No.21 Tahun 2011 tentang OJK; d. Pendistribusian uang kartal untuk KPw BI di wilayah koordinasinya dan KPw BI lain sesuai yang diterapkan oleh Kantor Pusat Bank Indonesia; e. Persetujuan Program Kerja dan Anggaran Tahunan serta penilaian kinerja bagi KPw BI di wilayah koordinasinya; f. Pemenuhan kebutuhan sumber daya manusia di wilayah koordinasinya; g. Pengadaan barang dan jasa tertentu yang dibutuhkan bersama oleh KPw BI di wilayah koordinasinya. Tugas pokok KPw BI Wilayah IX adalah sebagai berikut : a. Memberikan rujukan dan masukan kepada Kantor Pusat tentang kondisi dan situasi ekonomi dan keuangan daerah di wilayah kerjanya; b. Melaksanakan kegiatan operasional system pembayaran tunai dan atau non tunai sesuai dengan kebutuhan ekonomi daerah di wilayah kerjanya; c. Melaksanakan pengawasan terhadap perbankan di wilayah kerjanya sampai dengan dialihkannya pelaksanaan pengawasan bank kepada OJK pada tangga 31 Desember 2013; d. Memberikan saran kepada pemerintah daerah mengenai kebijakan ekonomi daerah, yang didukung dengan penyediaan informasi berdasarkan hasil kajian yang akurat; e. Mengelola sumber daya internal yang dibutuhkan sebagai factor pendukung terlaksananya fungsi-fungsi utama. Universitas Sumatera Utara

5.4 Stuktur Organisasi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Wilayah IX Sumatera Utara dan Aceh