Instrumen Penelitian METODE PENELITIAN

62 3. Menghitung perbedaan rerata dengan uji-t Rumus mean yang digunakan pada penelitian ini adalah: Rumus Mean Sumber: Anas Sudijono, 2006: 81 Keterangan: : Mean yang kita cari ∑X : jumlah dari skor-skor nilai-nilai yang ada N : Number of Class banyak nya skor-skor itu sendiri Mean digunakan untuk mencari rata-rata data pretest dan posttest, yang kemudian dicari selisihnya. Dari hasil perbandingan rata-rata skor tersebut dapat diketahui apakah hasilnya dapat menjawab hipotesis penelitian yang diajukan atau tidak. Apabila skor rata-rata hasil posttest lebih tinggi daripada skor rata-rata hasil pretest, maka hipotesis penelitian diterima. Namun apabila hasilnya sebaliknya, maka hipotesis penelitian yang diajukan ditolak. Selanjutnya peneliti menentukan taraf signifikan menggunakan rumus distribusi uji-t. Uji-t yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. ̅ √∑ ∑ Rumus uji-t Sumber: Suharsimi Arikunto, 2005: 395 Keterangan: t = harga t ̅ = difference, perbedaan antara skor tes awal dengan skor tes akhir untuk setiap individu D = rerata dari nilai perbedaan rerata ̅ = kuadrat dari D N = banyaknya subyek penelitian ∑ 63 Hasil dari ℎ� ��� kemudian dicocokkan dengan ��. Jika ℎ� ��� �� maka ditolak dan diterima. Data dapat dilihat pada lampiran 9. Suharsimi Arikunto 2005: 47 menyebutkan ada dua rumusan hipotesis yaitu hipotesis nol dan hipotesis alternatif atau hipotesis kerja. Hipotesis nol dirumuskan dengan simbol dan hipotesis alternatif disimbolkan dengan . Hipotesis nol, yakni hipotesis yang menyatakan ketidakadanya hubungan antara variabel, sedangkan hipotesis alternatif menyatakan adanya hubungan antar variabel. Adapun dalam penelitian ini adalah skor rata-rata disiplin anak sebelum pemberian treatment berupa token economy sama dengan skor rata-rata disiplin anak setelah pemberian treatment berupa token economy. Sedangkan pada penelitian ini adalah skor rata-rata disiplin anak sebelum pemberian treatment berupa token economy tidak sama dengan skor rata-rata disiplin anak setelah pemberian treatment berupa token economy.

Dokumen yang terkait

Perancangan Media Pembelajaran bahasa Inggris Untuk Taman Kanak-Kanak Kelompok B

0 7 1

PENGARUH PERMAINAN ENGKLEK TERHADAP KEMAMPUAN LONCAT ANAK USIA 4-5 TAHUN DI TAMAN KANAK-KANAK PKK Pengaruh Permainan Engklek Terhadap Kemampuan Loncat Anak Usia 4-5 Tahun Di Taman Kanak-Kanak Pkk Semanding Dan Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Pabelan.

0 3 8

UPAYA PENINGKATAN KREATIVITAS ANAK MELALUI PERMAINAN KONSTRUKTIF PADA ANAK KELOMPOK B DI TAMAN KANAK-KANAK UPAYA PENINGKATAN KREATIVITAS ANAK MELALUI PERMAINAN KONSTRUKTIF PADA ANAK KELOMPOK B DI TAMAN KANAK-KANAK ISLAM AL-ANIS, KARTASURA, TAHUN PELAJAR

0 1 14

PENGARUH PEMBELAJARAN PERMAINAN TRADISIONAL GALAHBANDUNG TERHADAP KECERDASAN BODILY-KINESTHETIC ANAK USIA DINI: Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Anak Kelompok B di Taman Kanak-kanak Siti Fatimah dan Taman Kanak-kanak Al-Muqaddhasah Tahun Ajaran 2015-2

1 5 41

MENINGKATKAN DISIPLIN PADA ANAK TAMAN KANAK-KANAK MELALUI METODE BERMAIN PERAN : Penelitian Tindakan Kelas pada Anak Kelompok B1 di Taman Kanak-Kanak Islamiyah Kota Bandung Tahun Ajaran 2013-2014.

7 25 49

ANALISIS TINGKAT KEDISIPLINAN ANAK KELOMPOK B DI TAMAN KANAK-KANAK SE-GUGUS PELANGI KECAMATAN TEGALREJO YOGYAKARTA.

0 0 160

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN SOSIODRAMA TERHADAP KREATIVITAS BERKARYA MENGGAMBAR ANAK PADA KELOMPOK B TAMAN KANAK-KANAK ASIH SEJATI YOGYAKARTA.

0 1 117

PENGARUH KINERJA GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR ANAK KELOMPOK B SEKOLAH TAMAN KANAK-KANAK DHARMA WANITA SE KECAMATAN KEDU KABUPATEN TEMANGGUNG.

0 2 210

Pendidikan Taman Kanak Kanak

0 0 6

Pendidikan Taman Kanak Kanak

0 1 3