digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
10
Bagi Sekolah
Hasil penelitian ini diharapkan memberi sumbangan yang bermanfaat bagi sekolah, terutama dalam rangka perbaikan pembelajaran sehingga akhirnya
meningkatkan mutu pendidikan.
Bagi peneliti
1. Dapat menambah khasanah tentang teori memilih teknikmetode
pembelajarandalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di kelas 2.
Dapat meningkatkan pemahaman tentang penelitian
G. Sistematika Penulisan
Bagian ini merupakan jalan untuk memudahkan penulis dalam mengklasifikasikan hal-hal dalam penulisan, maka dari itu penulis membuat
tulisan dengan bentuk perbab, yaitu: Bab pertama, merupakan pendahuluan yang meliputi beberapa sub bab
yang membahas tentang latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, tindakan yang dipilih, lingkup penelitian, manfaat penelitian, batasan
masalah, sistematika pembahasan. Bab kedua, merupakan kajian teori terdiri dari tiga bagian. Bagian
pertama tentang pengertian prestasi belajar, bagian kedua faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar, bagian ketiga mata pelajaran fiqih, bagian
keempat pengertian kooperatif learning dan peran pembelajaran kooperatif model learning together dalam meningkatkan prestasi belajar.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
11
Bab ketiga, berisi metode penelitian yang terdiri dari setting penelitian dan karakteristik subyek penelitian, variable yang diselidiki, rencana
tindakan, teknik pengumpulan data, teknik analisis data, indikator kinerja, tim penelitian.
Bab empat, merupakan laporan hasil penelitian yang memuat didalamnya deskripsi umum obyek penelitian,deskripsi pembelajaran siklus ,deskripsi
pembelajaran siklus II. Bab kelima, merupakan bab yang terakhir dari pembahasan penelitian ini
yang meliputi kesimpulan dan saran.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
12
BAB II KAJIAN TEORI
A. Hakikat Hasil Belajar
1. Pengertian Belajar
Secara psikologis belajar merupakan suatu proses perubahan yaitu perubahan tingkah laku sebagai hasil dari interaksi dengan lingkungannya
dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Perubahan-perubahan tersebut akan nyata dalam seluruh aspek tingkah laku. Pengertian belajar dapat
didefinisikan sebagai suatu proses yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya
1
. Djamarah menyebutkan bahwa James O. Whittaker merumuskan
belajar itu sebagai proses dimana tingkah laku ditimbulkan atau diubah melalui latihan dan pengalaman
2
. Perubahan yang terjadi melalui belajar tidak hanya mencakup pengetahuan, tetapi juga keterampilan untuk hidup
life skills, bermasyarakat meliputi keterampilan berpikir memecahkan masalah dan keterampilan sosial juga yang tidak kalah pentingnya adalah
nilai dan sikap. Jika disimpulkan, belajar adalah suatu proses perubahan tingkah laku dalam pengetahuan, sikap, dan keterampilan yang diperoleh
1
Slameto, Belajar Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Jakarta: Rineka Cipta, 2013, 2.
2
Syaiful Bahri Djamarah, Psikologi Belajar Jakarta: Rineka Cipta, 2011, 12.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
13
dalam jangka waktu yang lama dan dengan syarat bahwa perubahan yang terjadi tidak disebabkan oleh adanya kematangan ataupun perubahan
sementara karena suatu hal
3
. Belajar adalah kegiatan yang berproses dan merupakan unsur yang
sangat fundamental dalam penyelenggaraan setiap jenis dan jenjang pendidikan. Ini berarti bahwa berhasil atau gagalnya pencapaian tujuan
pendidikan itu amat tergantung pada proses belajar yang dialami siswa, baik ketika ia berada di sekolah maupun di lingkungan rumah atau
keluarganya sendiri
4
. Syah menyebutkan bahwa seorang ahli psikolog bernama Wittig
dalam bukunya Psychology of Learning mendefinisikan belajar sebagai:
“Any relatively permanent change in an organism’s behavioral repertoire that
occurs as a result of experience, artinya belajar adalah perubahan yang relatif menetap yang terjadi dalam segala macam atau keseluruhan tingkah
laku suatu organisme sebagai hasil pengalaman ”
5
. Secara psikologis, belajar merupakan suatu proses perubahan yaitu
perubahan tingkah laku sebagai hasil dari interaksi dengan lingkungannya dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Perubahan-perubahan tersebut akan
nyata dalam seluruh aspek tingkah laku. Pengertian belajar dapat
3
Kokom Komalasari, Pembelajaran Kontekstual Bandung:Refika aditama,2011, 2.
4
Muhibbin Syah, Psikologi pendidikan dengan pendekatan baru Jakarta: PT Remaja Rosdakaraya, 2013, 87.
5
Ibid, 89.