4
pendidikan karakter di sekolah. Dalam pembelajaran tersebut terdiri dari persiapan, pelaksanaan, hingga evaluasi yang dilakukan oleh guru. Dalam proses
persiapan, tentunya guru harus memiliki pemahaman yang benar mengenai nilai- nilai karakter yang diajarkannya kepada anak. Seperti yang diucapkan oleh Munif
Chatib 2013a: xv guru adalah pemimpin di kelas. Apabila gurunya sendiri tidak memahami maksud dari nilai-nilai yang dia ajarkan, bagaimana bisa pembelajaran
akan berjalan efektif? Peneliti tertarik meneiliti bagaimana pemahaman guru terhadap nilai-nilai
karakter yang diajarkan di sekolah karena pemahaman guru merupakan hal yang paling mendasar dan penting sebagai langkah awal melakukan pembelajaran.
Begitu penting dan mendesaknya akan pembelajaran pendidikan karakter menjadi alasan kenapa pembelajaran pendidikan karakter di sekolah menjadi minat yang
dilakukan peneliti sebagai bahan skripsi. Peneliti ingin mengkaji bagaimanakah pemahaman guru terhadap nilai-nilai karakter yang diajarkan di sekolahnya.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan pada latar belakang masalah, peneliti mengidentifikasi
masalah pada:
1. Pendidikan karakter di Indonesia belum dipandang penting oleh sekolah,
bahkan orangtua. 2.
Makin meningkatnya tawuran antar pelajar, berbagai bentuk kenakalan remaja terutama di kota-kota besar, bullying, penggunaan narkoba, korupsi, dan lain-
lain.
5
3. Otak anak usia 0-6 tahun berkembang dengan sangat cepat dalam menerima
berbagai macam informasi dan belum mampu membedakan baik atau buruk. 4.
Banyak anak usia TK yang masih berkata kasar, dan melakukan kebiasaan- kebiasaan membuang sampah sembarangan, berteriak kepada orangtua.
5. Guru yang memiliki pemahaman yang salah akan sesuatu yang diajarkannya,
akan berdampak pada anak didiknya.
C. Batasan Masalah
Permasalahan dalam penelitian ini dibatasi sesuai dengan pokok permasalahan yang diajukan. Adapun pokok permasalahan yang akan diteliti yaitu
tentang guru yang memiliki pemahaman yang salah akan sesuatu yang diajarkannya, akan berdampak pada anak didiknya.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan dari pemikiran latar belakang di atas, maka rumusan masalah yang diajukan peneliti adalah
“Bagaimana pengetahuan para guru terhadap 18 karakter utama yang dimasukkan dalam Sistem Pendidikan Nasional oleh
Kementerian Pendidikan di TK Gugus II Kecamatan Gedongtengen Yogyakarta? ”
E. Tujuan Penelitian
Tujuan yang diharapkan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengetahuan guru-guru di TK Gugus II Kecamatan Gedongtengen
6
Yogyakarta terhadap 18 karakter utama yang dimasukkan dalam Sistem Pendidikan Nasional oleh Kementerian Pendidikan.
F. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut: 1.
Secara Teoritis Manfaat secara teoritis pengamatan ini diharapkan dapat memberikan
pengetahuan bagi guru untuk meningkatkan pemahaman terhadap nilai-nilai karakter. Dan sebagai pendorong guru dalam melakukan pembelajaran karakter di
sekolah. 2.
Secara Praktis a.
Bagi Guru Secara praktis, hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi refleksi bagi
TK di Gugus II Kecamatan Gedongtengen Yogyakarta khususnya guru dalam mengajar.
b. Peneliti Selanjutnya
Bagi peneliti selanjutnya penelitian ini diharapkan dapat membantu sebagai referensi dalam melakukan penelitian sejenis dikemudian waktu.
7
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Teori Pemahaman dan Guru