BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1. Jenis penelitian
Jenis penelitan yang digunakan adalah penelitian survei dengan tipe explanatory research untuk menjelaskan pengaruh komunikasi petugas kesehatan dan
dukungan tokoh agama terhadap perilaku ibu balita dalam imunisasi campak di puskesmas Simalingkar Kecamatan Medan Tuntungan Kota Medan.
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Simalingkar Kecamatan Medan Tuntungan Kota Medan, dengan alasan, di Puskesmas
Simalingkar terdapat balita yang menderita campak terbanyak di Kota Medan, yaitu 99 kasus di tahun 2008.
Penelitian ini membutuhkan waktu 2 bulan terhitung dari Juni sampai dengan Juli 2010.
3.3. Populasi dan Sampel
3.3.1 Populasi Penelitian
Populasi pada penelitian ini adalah ibu yang mempunyai balita 9-12 bulan, yang ada diwilayah kerja Puskesmas Simalingkar kecamatan Medan Tuntungan Kota
Medan. Adapun jumlah populasi tersebut adalah 387 orang.
32
Universitas Sumatera Utara
3.3.2 Sampel Penelitian
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi Sugiyono,2005. Teknik sampling dalam penelitian ini adalah simple
random sampling sampel acak sederhana, yaitu setiap anggota dari populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk diseleksi sebagai sampel. Teknik
pengambilan sampel acak sederhana dalam penelitian ini dengan mengundi anggota populasi lottery technique atau teknik undian.
Langkah-langkah dalam pengambilan sampel dalam penelitian adalah sebagai berikut :
1. Menyiapkan daftar subjek yaitu daftar nama ibu yang mempunyai balita yang
didapat di Puskesmas. 2.
Memberi nomor urut subjek anggota populasi, penomoran dilakukan sesuai alphabet nama
3. Menyiapkan potongan kertas
4. Menulis nama dan nomor dari masing-masing anggota populasi.
Randominasi dengan mengocok undian, proses ini dilakukan sampai didapat besar sampel yang diinginkan Pratiknya,1993.
Besar sampel dalam penelitian dihitung dengan menggunakan rumus : N
n = ---------- 1+ Ne²
Universitas Sumatera Utara
Dimana : n = ukuran sampel
N = ukuran populasi e = persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel yang
masih ditolerir 10 Berdasarkan perhitungan didapatkan jumlah sampel yang diteliti sebesar 79,6 orang
menjadi 80 orang.
3.4 Metode Pengumpulan Data
1. Data Primer Data Primer yaitu data yang diperoleh langsung dari ibu balita dengan
bertanya langsung pada ibu dengan menggunakan kuesioner. Sebelum melakukan penelitian dilakukan uji validitas dan reliabilitas dilokasi yang berbeda dari lokasi
peneltian, tujuannya adalah untuk mengetahui apakah kuesioner tentang variabel independen yaitu komunikasi petugas kesehatan metode, media, strategi pesan, isi pesan
dan dukungan tokoh agama dukungan instrumental, dukungan emosional, dukungan informasi, variabel dependen perilaku ibu balita dalam imunisasi campak yang
disusun mampu mengukur apa yang hendak diukur. Penelitian uji validitas dan reliabilitas dilakukan di Puskesmas Selayang kecamatan Medan Selayang Kota
Medan karena mempunyai kemiripan dengan lokasi penelitian.
Universitas Sumatera Utara
Hasil uji validitas dan reliabillitas dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 3.1. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner Corrected r tabel r alpha Validitas
Variabel Item Total Correlation
Komunikasi petugas kesehatan metode 1 0.692
metode 2 0.692 metode 3 0,716
metode 4 0,602
0,439 0,971
Valid metode 5 0,602
metode 6 0,669 metode 7 0,743
Komuniksasi petugas kesehatan media 1 0,716
media 2 0.755 media 3 0.812
0.439 0.971
Valid media 4 0,870
media 5 0,759 media 6 0.701
Komunikasi Petugas Kesehatan strategi pesan 1 0.743
strategi pesan 2 0.879 0,439
0,971 Valid
strategi pesan 3 0.897 strategi pesan 4 0,839
Komunikasi Petugas Kesehatan Isi pesan 1 0.801
Isi pesan 2 0.766 Isi pesan 3 0.778
Isi pesan 4 0.766
0.439 0.971
Valid Isi pesan 5 0.712
Isi pesan 6 0.708 Isi pesan 7 0.751
Isi pesan 8 0.770
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.1. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner Lanjutan Corrected r tabel r alpha Validitas
Variabel Item Total Correlation
Dukungan tokoh agama dukungan emosional 1 0.672
dukungan emosional 2 0,878 0.439 0,961
Valid dukungan emosional 3 0,723
dukungan emosional 4 0.771 Dukungan tokoh agama
dukungan instrumental 1 0.878 dukungan instrumental 2 0,866
dukungan instrumental 3 0,807
0,439 0,961 Valid
dukungan instrumental 4 0,864 dukungan instrumental 5 0,605
Dukungan tokoh agama dukungan informasi 1 0,612
dukungan informasi 2 0,805 dukungan informasi 3 0,852
dukungan informasi 4 0,708
0,439 0,961
Valid dukungan informasi 5 0,783
dukungan informasi 6 0,828 dukungan informasi 7 0,565
Berdasarkan Tabel 3.1 diatas diketahui butir-butir pertanyaan untuk variabel independen komunikasi petugas kesehatan metode, media, strategi pesan, isi pesan
dan dukungan tokoh agama dukungan instrumental, dukungan emosional, dukungan informasional dan variabel dependen perilaku ibu balita dalam imunisasi campak,
butir pertanyaan tersebut valid karena nilainya lebih besar dari r-tabel serta reliabel memenuhi persyaratan. Dengan demikian kuesioner tersebut layak digunakan
sebagai alat ukur pada penelitian.
Universitas Sumatera Utara
2. Data Sekunder
Data sekunder diperoleh dari posyandu dan Puskesmas Simalingkar serta sumber lainnya.
3.5 Variabel dan Definisi Operasional