2.5.6 Ganti Pasangan
Berbagai penelitian epidemiologi kanker serviks berhubungan kuat dengan perilaku seksual seperti multiple mitra seks, dan usia saat melakuka hubungan
seks yang pertama. Resiko meningkat lebih dari 10 kali bila bermitra seks 3 atau lebih. Juga resiko meningkat bila berhubungan dengan pria yang
melakukan hubungan seks dengan multiple mitra seks atau yang mengidap kodiloma akuminatum Aziz, 2001.
2.5.7 Infeksi
Penyebab utama kanker serviks adalah infeksi virus Human Papiloma Virus HPV lebih dari 90 kanker serviks jenis skuamosa mengandung DNA virus
HPV dan 50 persen kanker serviks berhubungan dengan HPV tipe 16. Infeksi virus HPV lebih terbukti menjadi penyebab sesi pra kanker, kondiloma
akuminatum, dan kanker. Terdapat lebih dari 200 tipe virus HPV dari tipe tersebut tipe 16 dan 18 mempunyai peranan penting melalui sekuensi gen E6
dan E7 dengan mengkode pembentukan protein-protein yang penting dengan replikasi virus. Tipe virus resiko tinggi menghasilkan protein yang dikenal
dengan protein E6 dan E7yang mampu berikatan dan menonaktifkan protein p53 dan p Rb sel yang bermutasi akibat infeksi HPV dapat meneruskan siklus
tanpa harus memperbaiki kelainan DNA nya, ikatan E6 dan E7 serta adnya mutasi DNA merupakan dasar utama terjadinya kanker, dengan mengkode
pembentukan protein-protein yang penting dalam replikasi virus, virus Hpv ini menginfeksi membran basalis pada daerah metaplasia dan zona transformasi
serviks, setelah menginfeksi sel epitel sebagai upaya untuk berkembang biak, virus ini akan meninggalkan sekuensi genonnya pada sel inang. Genon HPV
dijumpai pada CIN dan berintegrasi dengan DNA inang pada kanker infasif dimana infeksi terjadi melalui kontak lansung Edianto, 2006.
2.5.8 Pemakaian alat kontrasepsi
Pemakaian kontrasepsi oral dalam waktu lebih dari 4 atau 5 tahun dapat meningkatkan resiko terkena kanker serviks sebesar 1,5
– 2,5 kali. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kontrasepsi oral menyebabkan wanita sensitif
terhadap HPV yang dapat menyebabkan adanya peradangan pada genitalia
Universitas Sumatera Utara
sehingga beresiko untuk terjadinya kanker serviks Hidayati, 2001. Pil kontrasepsi oral akan menyebabkan defisiasi asam folat yang mengurangi
metabolisme nitrogen sedangkan estrogen kemungkinan menjadi salah satu kofaktor yang membuat replikasi DNA HPV.
2.5.9 Merokok