54
BAB IV DESKRIPSI
LOKASI PENELITIAN
4.1.Sejarah Singkat Berdirinya Yayasan Al Jam’iyatul Washliyah Binjai
Al Jam’iyatul Washliyah merupakan organisasi Islam yang lahir pada 30 November 1930 dan bertepatan 9 Rajab 1349 H di kota Medan, Sumatera Utara. Al
Jam’iyatul Washliyah yang lebih dikenal dengan sebutan Al Washliyah lahir ketika bangsa Indonesia masih dalam penjajahan Belanda Nederlandsh Indie. Para pendiri
Al Jam’iyatul Washliyah ketika itu turut berperang melawan penjajah Belanda. Tidak sedikit para tokoh Al Jam’iyatul Washliyah yang ditangkap Belanda dan dijebloskan
ke penjara hingga menjadi shahid demi mempertahankan agama dan negara . Tujuan utama berdirinya organisasi Al Jam’iyatul Washliyah adalah sebagai
sarana pemersatu umat yang berpecah belah dan berbeda pandangan. Al Jam’iyatul Washliyah adalah perkumpulan yang menghubungkan. Maksudnya adalah
menghubungkan manusia dengan Allah SWT dan menghubungkan manusia dengan manusiasesama umat islam Al Wasliyah, 2010.
Seiring perjalanan tersebut, Al Jam’iyatul Washliyah sepakat untuk mendirikan Panti Asuhan. Panti asuhan Yayasan Al Jam’iyatul Washliyah Kota Binjai
dibentuk sebagai wadah partisipasi sosial menampung, mengasuh, mendidik dan membina warga masyarakat yang mengalami masalah kesejahteraan sosial seperti
anak yang berasal dari keluarga kurang mampu, anak yatim, anak piatu dan anak yatim piatu yang berasal dari wilayah Propinsi Sumatera Utara SUMUT dan Nangroe Aceh
Darussalam NAD.
Universitas Sumatera Utara
55 Sejak berdirinya Panti Asuhan Yayasan Al Jam’iyatul Washliyah Kota Binjai
terus aktif hingga saat ini untuk membantu Pemerintah dalam upaya peningkatan kesejahteraan sosial serta dalam usaha pengentasan kemiskinan dengan mengasuh,
mendidik, dan juga membina mereka secara terarah dan terpadu sehingga kelak menjadi manusia yang berguna untuk agama, bangsa dan negara.
Yayasan Al Jam’iyatul Washliyah Kota Binjai yang berdiri sejak 60 tahun yang lalu hingga saat ini juga terus aktif membantu pemerintah meningkatkan peran
sosial di bidang pendidikan. Yayasan Al Jam’iyatul Washliyah Binjai juga
mempunyai asrama putra dan putri tempat penampungan bagi anak-anak didik yang kurang mampu. Anak-anak di panti asuhan yang bernaung di bawah yayasan Al
Jam’iyatul Washliyah Binjai ini berjumlah 122 anak panti yang terdiri dari 60 anak laki-laki dan 62 anak perempuan.
4.2.Letak dan Kedudukan Lembaga
Penelitian ini dilakukan di Yayasan Al Jam’iyatul Wasliyah Binjai yang beralamat di Jalan Jenderal
. Ahmad Yani No.35 Binjai. Peneliti melakukan penelitian
di lokasi ini adalah karena yayasan ini merupakan salah satu yayasan yang melakukan program kecakapan hidup.
4.3.Struktur Orgaisasi Lembaga
Stuktur Organisasi adalah susunan komponen-komponen unit-unit kerja dalam organisasi yang menunjukkan semua tugas kerja dan menunjukkan bagaimana
Universitas Sumatera Utara
56 fungsi-fungsi atau kegiatan yang berbeda-beda tersebut diintegrasikan. Selain dari
pada itu, organisasi juga menunjukkan spesialisasi-spesialisasi pekerjaan, saluran perintah dan penyiapan laporan agar suatu instansi atau lembaga dapat diketahui dari
kedudukan dan tanggung jawab masing-masing bagian. Dengan Sruktur Organisasi yang jelas, semua unit mengetahui tugas dan
tanggung jawab masing-masing pada Yayasan Al Jam’iyatul Washliyah Binjai. Berikut adalah Bagan Struktur Yayasan Al Jami’yatul Washliyah Binjai:
Bagan 4.1 Struktur Organisasi Yayasan Al Jam’iyatul Washliyah Binjai
Sumber : Kantor Yayasan Al Jam’iyatul Washliyah Binjai 2010
Ketua Yayasan
Bendahara
Wakil Sekretaris Kepala Panti Putra
Sekretaris Kepala Panti Putri
Wakil Ketua Yayasan
Penjaga Pembimbing
Kepala Tata Usaha
Konsumsi Pengasuh
Universitas Sumatera Utara
57
4.4. Sumber Daya dan Sumber Dana Pengelolaan Yayasan Al Jam’iyatul