Oleh sebab itu peran kepolisian untuk menanggulangi tindak pidana terorisme harus ditingkatkan dan berjiwa profesional, untuk memberantas tuntas
teroris yang ada di Indonesia dengan menggenapi dan melaksanakan seluruh peraturan yang ada, mulai dari UU Kepolisian yang berkaitan dengan teroris dan
UU terorisme yang berlaku di tanah air, sehingga peran kepolisian dapat dioptimalkan untuk memberantas teroris dan mewujudkan keamanan bagi Bangsa
Indonesia.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut, sebagai objek pembahasan dalam
penulisan skripsi ini penulis memberikan rumusan masalah, sebagai berikut :
1. Bagaimana pengaturan tindak pidana terorisme menurut UU Nomor. 15
Tahun 2003 tentang terorisme? 2.
Bagaimanakah kewenangan kepolisian dalam memberantas tindak pidana terorisme?
C. Tujuan dan Manfaat Penulisan
Tujuan penulisan antara lain: 1.
Untuk mengetahui pengaturan, dan sanksi hukum terhadap UU Nomor 15 Tahun 2003 tentang tindak pidana terorisme.
2. Untuk mengetahui dan mendalami kewenangan tugas pokok dan fungsi Polri
dalam memberantas habis tindak pidana terorisme. Manfaat penulisan antara lain:
Universitas Sumatera Utara
a. Secara teoritis, penulisan ini dapat membuka wawasan dan paradigma berfikir
dalam memahami dan mendalami permasalahan hukum khususnya pemahaman tentang sejauh mana peranan kepolisian dalam penanggulangan
dan pemberantasan tindak pidana terorisme di Indonesia. Selain itu, penulisan ini dapat menjadi bahan perbandingan dan referensi bagi peneliti
selanjutannya serta dapat memperkaya ilmu pengetahuan. Penulisan ini juga sebagai kontribusi bagi penyempurnaan perangkat peraturan mengenai tindak
pidana terorisme di Indonesia. b.
Secara praktis penulisan ini bermanfaat bagi kalangan aparat penegak hukum khususnya aparat Kepolisian Republik Indonesia Polri, agar dapat lebih
mengetahui dan memahami tentang kewenangan lembaga Kepolisian sebagai institusi yang diharapkan berada pada garda terdepan dalam penanggulangan
dan pemberantasan tindak pidana terorisme. Peranan kepolisian tersebut meliputi pelaksanaan tugas, fungsi, dan wewenangnya dalam praktik di
lapangan.
D. Keaslian Penulisan
Penulisan skripsi ini adalah asli dari ide, gagasan pemikiran dan usaha penulis sendiri bukan merupakan hasil ciptaan atau hasil penggandaan dari karya
tulis orang lain yang dapat merugikan pihak-pihak tertentu. Untuk itu penulis menyatakan bahwa penulisan Skripsi ini dapat
dipertanggung jawabkan atas keaslian nya.
Universitas Sumatera Utara
E. Tinjauan Kepustakaan 1. Pengertian Kewenangan