Sirkulasi 100 12.090,5 m
2
Total 24.181 m
2
Jumlah seluruh kebutuhan ruang yang dibutuhkan :
Berdasarkan table perhitungan di atas, dapat diambil kesimpulan besaran ruang yang dibutuhkan untuk membangun Convention Hotel bintang 5 di Sleman yaitu:
No. Kelompok Kegiatan
Jumlah
1. Kelompok Kegiatan Publik
1.491 m
2
2. Kelompok Kegiatan Penunjang
21.120 m
2
3. Kelompok Kegiatan Privat
15.959 m
2
4. Kelompok Kegiatan Pengelola
1.805 m
2
5. Kelompok Kegiatan Pelayanan
3.918 m
2
Jumlah Kelompok Kegiatan 44.293 m
2
Jumlah Area Parkir
24.181 m
2
Total 68.474 m
2
4.1.8 Pendekatan Hubungan Ruang
Penyusunan ruang dalam perencanaan bangunan menggunakan pengelompokkan kegiatan yang bertujuan untuk menciptakan efisiensi dan efektifitas dalam koordinasi
hubungan, kegiatan dan fungsi ruang dalam perancangan. Untuk mengetahui hubungan antar kelompok ruang, dapat dilihat dalam gambar berikut ini:
KEGIATAN UTAMA PRIVAT
Unit Kamar -
Standart Room -
Deluxe Room -
Junior Suite Room -
Executive Suite Room
KEGIATAN PUBLIK
Parking Area Hall
Lobby Front Office Lobby
- Receptionist - Reservation
- Penitipan Barang - Cashier
Lounge Ruang yang disewakan
KEGIATAN SERVIS
Staff Room
Housekeeping Office
Laundry and Dry Cleaning
Ruang Linen
Dapur
Storekeeper Office
Room boy
KEGIATAN PENGELOLA
Office Administration Room
Meeting Room Staff Office
Engineering Office Security Office
Food and Beverage Office
KEGIATAN PENUNJANG
Restaurant Coffee Shop
Bar Meeting Room
Function Room Banquet Hall
Saran Olahraga Lavatory
Musholla
: Erat : Cukup Erat
: Tidak Erat
Tabel 4.21 Jumlah Total Besaran Ruang
Sumber: Analisa Pribadi
Sumber :Analisa Pribadi
Adapun pola hubungan ruang dikelompokkan sesuai dengan fungsinya. Pola hubungan ruang digambarkan pada matriks hubungan ruang sebagai berikut :
Keterangan : : Hubungan Erat
: Hubungan Sedang : Tidak Berhubungan
a. Fungsi Utama
1. Ruang Akomodasi Hotel
2. Convention Center
b. Fungsi Penunjang
1. Food and Baverage
Gambar 4.1 Diagram hubungan kelompok ruang
Sumber: Analisa Pribadi
2. Shopping Arcade
3. Fitness Center
4. Swimming Pool
5. Spa
c. Fungsi Pengelola
1. Departemen Food and Baverage
2. Departemen Front Office
3. Departemen Personalia
4. Departemen Housekeeping
5. Departemen Purchasing
6. Departemen Security
7. Departemen Engineering
4.1.9 Pendekatan Sirkulasi
Menurut Francis D.K. Ching dalam bukunya Arsitektur Bentuk, Ruang, dan Tatanan Ching, 2008, sirkulasi merupakan pergerakan melalui ruang yang dimana jalur
pergerakan yang dapat dianggap sebagai elemen penyambung inderawi yang menghubungkan ruang-ruang sebuah bangunan. Sirkulasi yang dipakai merupakan
standar sirkulasi dalam membangun sebuah bangunan untuk mendapatkan kenyamanan secara fisik.
1. Sirkulasi Tamu Sirkulasi manusia yang ada di Convention Hotel Bintang 5 di Sleman terdiri dari:
2. Sirkulasi pengelola dan pelayanan.
Gambar 4.3 Diagram Sirkulasi Pengelola dan Pelayanan
Sumber: Analisa Pribdadi, 2016
Gambar 4.2 Diagram Sirkulasi Tamu Menginap
Sumber: Analisa Pribdadi, 2016
2. Sirkulasi Barang dan Makanan Sirkulasi dibagian ini sangat penting juga karena merupakan bagian yang berpengaruh
jalannya proses kegaiatan di hotel, apabila sirkulasi dibagian ini sudah baik maka akan memperlancar segala kebutuhan hotel. Proses yang dimaksud disini adalah proses
dari penerimaan barang sampai pada unit-unit kegiatan dan memerlukan pendistribusian barang bagian sirkulasi ini terdiri dari :
Sirkulasi makanan dan minuman; yaitu sirkulasi bahan makanan dan minuman baik
yang masih mentah maupun yang sudah matang
Sirkulasi barang tamu
Sirkulasi barang-barang perlengkapan; yaitu sikulasi yang mencakup barang- barang atau perabot seperti meja, kursi, peralatan kamar, peralatan kebersihan
dan perlengkapan kantor pengelola maupun karyawan.
4.2 Pendekatan Aspek Kontekstual