commit to user
11
C. Pengertian Kredit
Kredit menurut Teguh Pudjo Muljono 1993:9 berasal dari bahasa
yunani “credere” yang berarti “kepercayaan” atau dalam bahasa latin “creditum” yang berarti kepercayaan akan kebenaran. Selanjutnya
pengertian tersebut berkembang menjadi lebih luas lagi menjadi kredit adalah kemampuan untuk melaksanakan suatu pembelian atau
mengadakan suatu pinjaman dengan suatu janji pembayarannya akan dilakukan ditangguhkan pada suatu jangka waktu yang disepakati.
Kredit berdasarkan UU No.10 tahun 1998 adalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan dengan itu, berdasarkan persetujuan
atau kesepakatan pinjam meminjam untuk melunasi utangnya setelah jangka waktu tertentu dengan pemberian bunga.
Berdasarkan dari dua pengertian diatas dapat diambil kesimpulan bahwa: 1. Kredit adalah adanya suatu penyerahan uangtagihan atau dapat
juga barang yang menimbulkan tagihan tersebut kepada pihak lain, dengan harapan memberikan pinjaman ini akan memperoleh
tambahan nilai dari pokok pinjaman tersebut yang berupa bunga sebagai pendapatan bagi bank yang bersangkutan.
2. Kredit didasarkan pada suatu perjanjian yang saling mempercayai kedua belah pihak akan mematuhi kewajiban masing-masing.
3. Dalam pemberian kredit ini terkandung kesepakatan pelunasan utang dan bunga yang akan diselesaikan dalam jangka waktu
tertentu yang telah disepakati bersama.
commit to user
12
D. Manfaat Perkreditan
Menurut Teguh Pudjo Muljono 1993:18 manfaat kredit adalah: 1. Manfaat perkreditan dari sudut kepentingan debitur
Mengatasi kesulitan atau masalah dalam pembiayaan dan dengan fasilitas kredit memungkinkan para debitur untuk memperluas dan
mengembangkan usahanya dengan lebih leluasa. 2. Manfaat perkreditan dari sudut kepentingan perbankan
a. Memperoleh pendapatan bunga kredit dari selisih bunga kredit yang diterima dari debitur yang dikurangi biaya
untuk memperoleh dana dari masyrakat. b. Dengan memberikan kredit akan membantu jasa perbankan
yang lain. c. Pemberian kredit untuk merebut pasar market share
dalam industri perbankan. 3. Manfaat perkreditan dari sudut kepentingan pemerintah
a. Untuk memacu pertumbuhan ekonomi baik secara umum maupun untuk pertumbuhan sektor-sektor ekonomi tertentu.
b. Sebagai alat untuk peningkatan dan pemerataan pendapatan masyarakat.
c. Sebagai sumber pendapatan Negara. 4. Manfaat perkreditan dari sudut kepentingan masyarakat luas
Dengan adanya kelancaraan dari proses perkreditan diharapkan akan diperoleh adanya pertumbuhan ekonomi yang pesat dan
commit to user
13
membuka lapangan usaha lapangan kerja baru, sehingga akan menimbulkan kenaikan tingkat pendapatan dan pemerataan
pendapatan di masyarakat.
E. Fungsi Kredit