commit to user
13
membuka lapangan usaha lapangan kerja baru, sehingga akan menimbulkan kenaikan tingkat pendapatan dan pemerataan
pendapatan di masyarakat.
E. Fungsi Kredit
Fungsi kredit menurut Muchdarsyah Sinungan dalam Dr. Gunarto Suhardi, SH. 2003:76 antara lain sebagai berikut:
1. Kredit dapat meningkatkan daya guna uang 2. Kredit dapat meningkatkan peredaran dan lalu lintas uang
3. Kredit dapat meningkatkan daya guna dan peredaran barang 4. Kredit sebagai salah satu alat stabilitas ekonomi
5. Kredit dapat meningkatan kegairahan berusaha 6. Kredit dapat meningkatkan pemerataan pendapatan
7. Kredit sebagai alat untuk meningkatkan hubungan ekonomi dan perdagangan international.
F. Macam-Macam Kredit
Dalam praktiknya jenis-jenis kredit yang diberikan oleh bank umum dan bank perkreditan rakyat untuk masyarakat terdiri dari berbagai
jenis. Secara umum jenis-jenis kredit menurut Munir Fuadi dalam Dr. Gunarto Suhardi, SH 2003:77 dapat dilihat dari berbagai jenis antara
lain:
commit to user
14
1. Dilihat dari segi tujuan kredit: a. Kredit Produktif
Kredit yang digunakan untuk peningkatan usaha atau produksi atau investasi.
b. Kredit Konsumtif Kredit yang digunakan untuk dikonsumsi secara pribadi,
misalnya pakaian, makanan dan sebagainya. Dalam kredit ini tidak ada pertambahan barang dan jasa yang dihasilkan.
c. Kredit Inventasi Kredit investasi merupakan kredit jangka panjang yang
biasanya digunakan untuk keperluan usaha atau membangun proyek.
d. Kredit Modal Kerja Kredit modal kerja digunakan untuk keperluan meningkatkan
produksi dalam operasionalnya. 2. Dilihat dari segi jangka waktu
a. Kredit Jangka Pendek Merupakan kredit yang memiliki jangka waktu kurang dari satu
tahun atau paling lama satu tahun dan biasanya digunakan untuk keperluan modal kerja. Tetapi menurut UUP No.10
Tahun 1998, dalam pengertian kredit jangka pendek ini termasuk kredit untuk tanaman musiman yang berjangka waktu
lebih dari satu tahun.
commit to user
15
b. Kredit Jangka Menengah Jangka waktu kreditnya berkisar antara satu tahun sampai lima
tahun dan biasanya kredit ini digunakan untuk melakukan investasi. Tetapi menurut UUP No. 10 Tahun 1998, kredit
jangka menengah ini adalah kredit yang berjangka waktu antara satu sampai tiga tahun, kecuali kredit untuk tanaman musiman.
c. Kredit Jangka Panjang Merupakan kredit yang jangka waktunya paling panjang, waktu
pengembalianya antara tiga tahun sampai lima tahun dan biasanya digunakan untuk investasi jangka panjang.
3. Dilihat dari segi objek yang ditransfer: a. Kredit uang
Di mana pemberian dan pengembalian kredit dilakukan dalam bentuk uang.
b. Kredit bukan uang Di mana kredit diberikan dalam bentuk barang dan jasa, dan
pengembalianya dilakukan dalam bentuk uang, contohnya jual beli rumah, kendaraan bermotor.
4. Dilihat dari segi pencairan kredit yang dilakukan: a. Kredit tunai Cash Credit
Pencairan kredit dilkukan dengan tunai atau pemindahbukuan kedalam rekening debitur.
commit to user
16
b. Kredit tidak tunai Non Credit Cash Di mana kredit tidak dibayar pada saat pinjaman dibuat,
contohnya Garansi Bank yang bersifat conditionalbersyarat, yakni pembayaran dilakukan kalau hanya syarat tertentu
dipenuhi, Letter of Credit, dalam hal impor barang di mana pembayaran dilakukan bank bila terdapat dokumen perkapalan.
5. Dilihat dari segi penarikannyapengembaliannya: a. Kredit Sekali Jadi aflopend credit.
Kredit sekali jadi, yaitu kredit dengan menerima uangnya sekaligus dan pelunasannya secara dicicil menurut angsuran
tertentu sampai lunas sama sekali. b. Kredit Rekening Koran
Kredit di mana penyediaan dan penarikannya dilakukan melalui rekening Koran yang tidak sekaligus terjadi, tetapi berangsur-
angsur selama kredit mencukupi atau dengan kata lain yaitu bila si penerima kredit mengambil kredit itu seperlunya saja
sewaktu-waktu membutuhkannya, dan bila pada suatu saat tidak membutuhkannnya dapat disetor kembali.
c. Kredit Berulang-ulang Revolving Loan Hampir sama dengan kredit rekening koran, hanya
penggunaaan rekening koranya secara terbatas.
commit to user
17
d. Kredit Bertahap Kredit yang pencairan dana kreditnya dilakukan secara
bertahap. e. Kredit Tiap Transaksi Self Liquidating atau Eenmalige
Transactie Crediet Merupakan kredit yang diberikan untuk satu transaksi tertentu,
dimana pengembalian kredit diambil dari hasil transaksi yang bersangkutan.
6. Dilihat dari segi pihak krediturnya: a. Kredit Terorganisasi
Kredit yang diorganisasi oleh lembaga legal dan dengan cara legal pula.
b. Kredit tidak Terorganisasi Kredit yang tidak terorganisasi oleh berbagai lembaga atau
perseorangan yang profesinya bukan sebagai lembaga kredit, seperti rentenir, penjual barang, dan lain-lain.
7. Dilihat dari segi Negara asal : a. Kredit Domestik Domestic LoanOnshore Credit
Kredit dalam negeri dengan perkataan lain ialah kredit yang diterima oleh badanperorangan dari negeri sendiri.
commit to user
18
b. Kredit Luar Negeri Foreign loanOffshore Credit Kredit luar negeri gengan perkataan lain ialah kredit yang
diberikan oleh pihak swastapemerintah luar negeriasing kepada swastapemerintah sendiri.
8. Dilihat dari segi jumlah kreditur: a. Kredit dengan kreditur tunggal
b. Kredit dengan kreditur banyak Syndicated Loan
G. Unsur-Unsur Kredit