Tes Observasi Angket Studi Dokumentasi

arifin, 2015 PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu b. Memberikan treatment perlakuan berupa pengajaran mata pelajaran PKn dengan menggunakan model STM pada kelompok eksperimen dan pengajaran dengan mentode diskusi pada kelompok kontrol.

3. Tahap Akhir

a. Melakuakn analisis data penelitian b. Membahasa hasil temuan penelitian c. Memberikan kesimpulan dan saran

F. Teknik Pengumpulan Data

Arikunto 2010, hlm. 203 menjelaskan bahwa teknik pengumpulan data merupakan “cara yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data penelitiannya”. Untuk mengumpulkan data, dibutuhkan instrument penelitian. Menurut Arikunto 2010, hlm. 203 bahwa pengertian instrument penelitian adalah “ alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lenih mudah dan hasilnya lebih baik, dalam artian lebih cermat, lengkap dan sistematis sehingga lebih mudah untuk diolah”. Sesuai dengan Metode yang digunakan, maka penulis menggunakan Teknik Pengumpulan data sebagai berikut :

1. Tes

Tes yaitu “serentetan atau latihan serta alat lain yang digunakan untuk mengukur keterampilan, pengetahuan intelegrasi, kemampuan atau bakat yang dimi liki oleh individu atau kelompok”. Arikunto, 2010, hlm. 193. Tes yang digunakan dalam penelitian ini berupa pre test tes awal dan post test tes akhir mengenai pemahaman siswa terhadap konsep dalam materi Pembelajaran PKn. Adapun bentuk instrument testnya adalah soal-soal tes objektif sebanyak 25 soal. Tes ini digunakan untuk memperoleh data mengenai pemahaman siswa dalam arifin, 2015 PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu mata pelajaran PKn sebelum dan sesudah mendapatkan model pembelajaran sains teknologi masyarakat.

2. Observasi

Metode observasi adalaha penyelidikan yang diadakan untuk memperoleh fakta-fakta dari gejala-gejala yang ada dan mencari keterangan-keterangan secara faktual, baik tentang institusi sosial, ekonomi, atau politik dari suatu kelompok ataupun suatu daerah, Nazir, 1998, hlm. 65. Adapun menurut Sutrisnmo hadi 1986 dalam Sugiyono, 2012 , hlm. 145 bahwa “observasi mwerupana suatu yang proses yang kompleks, suatu poroses yang tersusun dari berbagai proses biologis dan psikologis. Dua dianatara yang terpenting adalah proses-proses pe ngamatan dan ingatan”.

3. Angket

Angketkuisioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara member seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Menurut Sugiyono 2012, hlm. 142 bahwa “kuisioner merupakan teknik pengumpulan data yang efisisenbila peneliti tahu dengan pasti variabel yang akan diukur dan tahu apa yang bisa diharapkan dari responden.

4. Studi Dokumentasi

Studi Dokumentasi adalah mengumpulkan sejumlah dokumen yang diperlukan sebagai bahan data informasi sesuai dengan masalah penelitian, seperti peta, data statistik, jumlah dan nama pegawai, data siswa, data penduduk, grafik, gambar, surat-surat, foto, akte, dan sebagainya. Endang Danial 2009, hlm. 79.

G. Teknik Analisis Data

1. Analisis Kualitas Instrumen penelitian

Dokumen yang terkait

METODE ROLE PLAYING DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS V SD NEGERI Peningkatan Kemampuan Berbicara Melalui Metode Role Playing Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas V SD Negeri Drajitan Kecamatan Musuk Kabupaten Boyolali Tahun Pel

0 3 10

PENINGKATAN KOMUNIKASI DALAM PEMBELAJARAN BAHASAINDONESIA MELALUI METODE ROLE PLAYING PADA SISWA Peningkatan Komunikasi Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Melalui Metode Role Playing.

0 3 16

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI PENERAPAN STRATEGI ROLE PLAYING PADA SISWA Peningkatan Keterampilan Berbicara Melalui Penerapan Strategi Role Playing Pada Siswa Kelas V SD Negeri Kebonharjo Klaten Tahun Ajaran 2012/2013.

0 1 16

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MELALUI PENERAPAN STRATEGI ROLE PLAYING PADA SISWA Peningkatan Keterampilan Berbicara Melalui Penerapan Strategi Role Playing Pada Siswa Kelas V SD Negeri Kebonharjo Klaten Tahun Ajaran 2012/2013.

0 0 12

PENINGKATAN TANGGUNG JAWAB SISWA MELALUI PENERAPAN METODE PROYEK DALAM PEMBELAJARAN IPS : Penelitian Tindakan Kelas di Kelas VII-I SMP Negeri 45 Bandung.

0 2 52

Penerapan Metode Role Playing Sebagai Wahana Ekspresi Kreativitas Siswa Dalam Pembelajaran IPS. Penelitian Tindakan Kelas di Kelas VII B SMP Negeri 14 Bandung.

0 4 399

PENERAPAN METODE CURAH PENDAPAT UNTUK MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN BERKOMUNIKASI SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS : Penelitian Tindakan Kelas di Kelas VII-D SMP Negeri 40 Bandung.

0 0 26

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI METODE BERMAIN PERAN (ROLE PLAYING) PADA SISWA KELAS V SD NEGERI CITRASARI.

0 2 39

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MENGGUNAKAN METODE ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS V SDN WONOSARI 4 GUNUNGKIDUL.

0 3 168

PENINGKATAN KETERAMPILAN INTERPERSONAL MELALUI PERMAINAN PADA SISWA KELAS VII B SMP NEGERI 15 YOGYAKARTA.

0 0 161