BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Proses Produksi
Proses produksi merupakan tahap yang diperlukan dalam pengolahan bahan baku menjadi barang setengah jadi maupun barang jadi
untuk menciptakan nilai tambah atau kegunaan bahan dan jasa dengan menggunakan faktor-faktor produksi dan sumber daya yang ada dalam
proses produksi di Memen Furniture ini dilakukan oleh bagian produksi. Jadi dalam produksinya terdapat adanya hubungan keterkaitan antara bahan,
tempat kerja dan mesin dimana itu semua dibutuhkan untuk kelancaran suatu produksi. Bertitik tolak dari hal tersebut, maka kita akan selalu berusaha
memanfaatkan semua sumber daya tersebut untuk mewujudkan sesuatu secara maksimal dengan memadukan sumber dan hasil dalam bentuk yang
optimal. Proses produksi dapat dinyatakan sebagai serangkaian aktivitas
yang diperlukan untuk mengolah ataupun merubah sekumpulan masukan input menjadi sejumlah keluaran output yang memiliki nilai tambah.
Pengolahan ataupun perubahan yang terjadi disini bisa secara fisik ataupun non fisik, dimana perubahan tersebut bisa terjadi terhadap bentuk, dimensi
ataupun sifat-sifatnya. Mengenai nilai tambah yang dimaksudkan disini adalah nilai dari keluaran yang bertambah dalam pengertian nilai fungsional
kegunaan atau nilai ekonomisnya. Wignjosoebroto, 1995: 2
Defenisi proses produksi adalah sebagai sumber kegiatan dengan melibatkan tenaga manusia, bahan serta peralatan untuk menghasilkan
produk yang berguna. Ahyari, 1979
2.2 Pengertian Perencanaan Produksi
Perencanaan dan pengendalian produksi diterjemahkan dari istilah Production Planning and Control merupakan aktivitas manajemen produksi
atau industri yang bertujuan untuk merencanakan plan dan mengendalikan control aliran material khususnya bahan baku yang masuk, melalui
berbagai tahapan proses, kemudian keluar dari pabrik, seperti digambarkan dalam bagan berikut ini. Wignjosoebroto, 1995:335
Perencanaan dan Pengendalian Produksi
Output Finished Goods Product
Input bahan bakumaterial
Proses Produksi transformasini
lai tambah
Information Direction
Gambar 2.1 Bagan Perencanaan dan Pengendalian Produksi
Dari perencanaan proses produksi menurut bagan di atas maka dapat dijadikan referensi untuk menentukan standar proses produksi untuk
mendapatkan informasi yang aktual di lapangan. Perencanaan proses mempunyai kaitan yang erat dengan
perencanaan produk, dalam suatu sistem produksi. Selain perencanaan produk juga harus merencanakan proses untuk membuat produk tersebut.
Perencanaan produksi adalah suatu aktivitas untuk menetapkan apa yang harus diproduksi, berapa banyak produksi, kapan diproduksi dan sumber-
sumber apa yang dibutuhkan dalam produksi. Pada Memen Furniture perencanaan proses juga meliputi perencanaan jumlah mesin yang
digunakan dan jumlah bahan baku yang diperlukan untuk membuat suatu produk.
Fungsi yag terlibat dalam masalah perencanaan produksi diantaranya : 1. Menyiapkan rencana produksi perusahaan.
2. Menjadwalkan penyelesaian produk spesifik 3. Merencanakan produksi, pembelian komponen dan bahan baku
4. Menjadwalkan urutan proses stasiun kerja atau mesin. Sedangkan tujuan utama perencanaan dan pengendalian produksi
adalah : 1. Memaksimalkan pelayanan dengan konsumen.
2. Meminimumkan investasi pada persediaan. 3. Memaksimumkan efisiensi penggunaan sumber-sumber
2.3 Pengertian dan Ruang Lingkup Teknik Tata Cara Kerja