32 mengatakan biasanya jika mengkonsumsi minuman Vodka
tanpa campuran minuman soda pada hitungan gelas ke lima AS akan mulai merasa pusing dan jika masih lima gelas AS
masih dapat menguasai dirinya namun jika sudah lebih dari lima gelas biasanya AS sudah tidak dapat mengontrol diri
lagi. AS mengatakan jika lima gelas sudah membuatnya merasa pusing terkadang muncul pikiran mencari teman dan
menambah minuman lagi.
4.2.5.4 Dosis AS mengkonsumsi minuman beralkohol
AS dan teman-temannya memiliki beberapa cara takar ketika hendak mengkonsumsi alkohol. Jika minuman
yang dikonsumsi adalah minuman Vodka maka takaran minuman dituangkan sedikit demi sedikit pada gelas yang
digunakan, tetapi jika minumannya adalah Bir maka mereka akan menuangkan minuman penuh pada gelas, jika
minumannya adalah anggur merah maka mereka akan menuangkan setengah pada gelas yang digunakan untuk
mengkonsumsi alkohol tersebut. AS dan teman-temannya memilih takaran pada minuman Vodka sedikit karena kadar
alkoholnya lebih tinggi dibandingkan Bir dan Anggur Merah, namun takaran yang digunakan tergantung kepada yang
mengkonsumsi, jika Vodka Tris yang dikonsumsi maka mereka akan menuangkannya sedikit, dapat dikatakan
33 takarannya berada dibawah angka nol atau bisa juga tepat
pada angka nol apabila gelas yang digunakan adalah gelas ukur. Berbeda dengan minuman Anggur yang takarannya
pada angka 1-5 mili liter terkadang dituangkan hanya 3 mili liter dan bisa lebih dari 3 mili liter. Jika minuman bir yang
dikonsumsi takarannya lebih sering dituangkan hingga gelas penuh, tetapi apabila yang tersedia adalah minuman Bir
kaleng yang berukuran sedang maka sama dengan ukuran satu gelas yang takarannya terhitung 10 mili liter.
4.2.6.5 Faktor-faktor yang mempengaruhi AS mengkonsumsi minuman beralkohol
AS mengkonsumsi minuman beralkohol pertama kali saat masih berada di Papua karena diajak oleh teman baiknya
saat teman baiknya berulang tahun. Tetapi AS sendiri pun memiliki keinginan untuk mencoba mengkonsumsi alkohol. AS
mengatakan biasanya AS pergi kepada temannya âFâ untuk membahas beberapa hal yang berkaitan dengan masalah-
masalah kuliah namun terkadang muncul sesuatu hal yang baru bagi mereka sehingga mereka langsung memikirkan
untuk mengkonsumsi minuman beralkohol. AS mengatakan sebenarnya selain mencoba mengkonsumsi minuman
beralkohol, ia hanya ingin menjadikan minuman beralkohol sebagai hiburan saja dan juga untuk menenangkan pikirannya
34 karena terkadang jika mabuk ia tidak dapat mengontrol dirinya
ia dapat menceritakan masalahnya dan itu membuatnya sedikit lega. AS juga mengatakan mengkonsumsi minuman
beralkohol itu dapat membuat seseorang berani untuk mengungkapkan perasaannya kepada lawan jenis yang
disukainya dan ini merupakan pengalaman pribadi AS. AS merasa tidak berani ketika sadar untuk mengungkapkan
perasaannya sehingga ia memilih mabuk dan mendatangi perempuan
yang disukainya
untuk mengutarakan
perasaannya.
4.2.7.6 Dampak dari mengkonsumsi minuman beralkohol