variabel independen Xi berpengaruh secara signifikan terhadap variabel dependen
. Tabel 4.7
Hasil Uji t
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
9.417 34.318
.274 .785
CR .013
.051 .035
.259 .796
ROA .530
1.200 .090
.441 .660
ROE .513
.536 -.349
.956 .343
EPS .005
.005 .173
1.030 .307
DAR -.414
.760 -.099
-.546 .587
DER .512
.229 .719
2.235 .029
a. Dependent Variable: Perubahan_Saham Sumber: Lampiran viii
Dari tabel 4.7 diatas dapat diperoleh model persamaan regresi berganda
Y= 9.417+0.013 CR+ 0.530 ROA+0.51 ROE+ 0.005 EPS -0.414DAR + 0.512 DER
Keterangan:
a. Nilai konstanta adalah 9.417 current ratio CR, debt to asset ratio DAR,
debt to equity ratio DER, return on asset ROA, return on equity ROE dan earnings per share EPS bernilai 0, maka harga saham akan
meningkat sebesar 9.417.
b. Nilai koefisien current ratio CR adalah 0.013 artinya setiap kenaikan
current ratio CR akan meningkatkan perubahan saham sebesar 0.013.
Universitas Sumatera Utara
c. Nilai koefisien return on asset ROA adalah 0.530 artinya setiap kenaikan
return on asset ROA akan meningkatkan harga saham sebesar 0.530.
d. Nilai koefisien return on equity ROE adalah 0.51 artinya setiap kenaikan
return on equity ROE akan meningkatkan harga saham sebesar 0.51.
e. Nilai koefisien earnings per share EPS adalah 0.005 artinya setiap kenaikan
nilai earnings per share EPS akan meningkatkan harga saham sebesar 0.005.
f. Nilai koefisien debt to asset ratio DER adalah -0.414 artinya setiap
kenaikan return on equity ROE akan mengurangi harga saham sebesar 0.414.
g. Nilai koefisien debt to equity ratio DER adalah 0.512 artinya setiap
kenaikan nilai earnings per share EPS akan meningkatkan harga saham sebesar 0.512.
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
9.417 34.318
.274 .785
CR .013
.051 .035
.259 .796
ROA .530
1.200 .090
.441 .660
ROE .513
.536 -.349
.956 .343
EPS .005
.005 .173
1.030 .041
DAR -.414
.760 .099
.546 .587
DER .512
.229 .719
2.235 .029
a. Dependent Variable: Perubahan_Saham
Universitas Sumatera Utara
Dari hasil pengujian di atas akan dijelaskan pengaruh variabel independen secara satu per satu parsial.
a. Pengaruh Current Ratio CR terhadap tingkat perubahan harga saham
Hasil analisis uji t untuk variabel current ratio CR menunjukkan nilai t sebesar 0.259 dengan signifikansi sebesar 0.796, signifikansi t lebih besar
dari 0.05 P 0.05. Hal ini berarti bahwa current ratio CR secara parsial tidak berpengaruh terhadap perubahan harga saham pada perusahaan barang
konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. b.
Pengaruh Return on Asset ROA terhadap tingkat perubahan harga saham Hasil analisis uji t untuk variabel return on asset ROA menunjukkan nilai
t sebesar 0.441 dengan signifikansi sebesar 0.660, signifikansi t lebih besar dari 0.05 P 0.05. Hal ini berarti bahwa variabel return on asset ROA
secara parsial tidak berpengaruh terhadap perubahan harga saham pada perusahaan barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Handoko 2008, Susi dan Setiawan 2003 dan Sasongko dan Wulandari 2003,
c. Pengaruh Return on Equity ROE terhadap tingkat perubahan harga saham.
Hasil analisis uji t untuk variabel Return on equity ROE menunjukkan nilai t sebesar 0.956 dengan signifikansi sebesar 0.343, signifikansi t lebih
besar dari 0.05 P 0.05. Hal ini berarti bahwa Return on Equity ROE secara parsial tidak berpengaruh terhadap perubahan harga saham pada
perusahaan barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Universitas Sumatera Utara
Penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Handoko 2008 serta Susi dan Setiawan 2003.
d. Pengaruh Earnings per Share EPS terhadap perubahan harga saham
Hasil analisis uji t untuk variabel earnings per share EPS menunjukkan nilai t sebesar 1.030 dengan signifikansi sebesar 0.041, signifikansi t lebih
kecil dari 0.05 P 0.05. Hal ini berarti bahwa variabel earnings per share EPS secara parsial berpengaruh terhadap perubahan harga saham pada
perusahaan barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Aziz 2005,
Handoko 2008 serta Sasongko dan Wulandari 2003. Penelitian ini tidak sejalan dengan Susi dan Setiawan 2003.
e. Pengaruh Pengaruh Debt to Asset Ratio DAR terhadap perubahan harga
saham Hasil analisis uji t untuk variabel debt to asset ratio DAR menunjukkan
nilai t sebesar 0.546 dengan signifikansi sebesar 0.587, signifikansi t lebih besar dari 0.05 P 0.05. Hal ini berarti bahwa variabel debt to asset ratio
DAR secara parsial tidak berpengaruh terhadap perubahan harga saham pada perusahaan barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
f. Pengaruh Debt to Equity Ratio DER terhadap perubahan harga saham
Hasil analisis uji t untuk variabel debt to equity ratio DER menunjukkan nilai t sebesar 0.512 dengan signifikansi sebesar 0.029, signifikansi t lebih
kecil dari 0.05 P 0.05. Hal ini berarti bahwa variabel debt to equity ratio
Universitas Sumatera Utara
DER secara parsial berpengaruh terhadap perubahan harga saham pada perusahaan barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia
D. Pembahasan Hasil Penelitian