Pembuatan Inti Pemberat Waktu Tuang

Volume penambah = 4 π . D p .1,75 D p Volume penambah = 1,3737 D p 2 Maka : D p = 375 , 1 p V D p = 375 , 1 0678795 , D p = 0,3668 m = 366,8 mm Maka diameter penambah = 366,8 mm Tinggi saluran penambah H = 1,75 D p = 1,75.366,8 mm = 641,9 mm

4.5 Pembuatan Inti

Inti merupakan bentuk dari pasir yang dipasang pada rongga cetakan untuk mencegah pengisian logam cair pada bagian yang seharusnya berbentuk lubang atau berbentuk rongga dalam coran. Sifat yang harus dimiliki inti yaitu : • Mempunyai permeabilitas yang baik agar gas yang terdapat pada inti dapat keluar. • Mempunyai kekerasan yang cukup • Inti harus dapat bertahan pada temperatur yang tinggi • Menghasilkan gas yang minim • Harus dapat dihancurkanambruk Dan inti yang dipakai terbuat dari pasir yang dicampur dengan bahan pengikat yakni tanah liat. Dimana tanah liat akan meningkatkan permeabilitas dan mampu ambruk. Inti dicetak menurut bentuk dari lubang inti yang diinginkan. Dan untuk pengerasan maka inti ini dipanaskan pada oven hingga pada suhu 150 – 400 C. Adapun ukuran dari inti adalah sebagai berikut : 1 2 6 28 8 1 170 4 20 Gambar 4.14 Bentuk Inti

4.6 Pemberat

Pemberat diletakkan diatas cetakan kup untuk menghindari terangkatnya kup akibat tekanan yang timbul dari cairan logam. Berat dari pemberat dapat dihitung dengan persamaan : W pmbrt = k x A x γ x h ……………………………… literatur 1, hal. 109 Dimana : k = faktor keamanan dari pemebrat 1,5 – 2 , dipilih 2 A = Luas irisan dari rongga cetakan γ = Berat jenis logam = 0,0075537 Ncm 3 h = tinggi saluran turun = 75 cm A = Luas irisan poros 1 + luas irisan poros 2 + luas irisan poros 3 + luas irisan poros 4 + lebar daun 1 + 2 + 3 + 4 + 5 + 6 + 7 + 8 + 9 + 10 = 250 x 18 + 128 x 189 + 816 x 128 + 92 x 97 + 11 x 162,55 + 38 + 164,55 + 35,36 x 163,57 + 38, x 165,57 + 50 x 163,57 + 60 x 165,57 = 209637,3192 mm 2 = 2096,373192 cm 2 Maka berat pemberat adalah : W pmbrt = 2 x 2096,373192 x 0,0075537 x 75 = 2375,30 N = 242,13 kgf Gambar 4.15 Bentuk pemberat

4.7 Waktu Tuang

Waktu tuang dapat dihitung dengan menggunakan persamaan T = γ . A . V W ………………………………………... literatur 1, hal. 71 Harga V di cari dengan menggunakan persamaan : V = C . h . g . 2 …………………………………….. literatur 1, hal. 71 Dimana : C = Koefisien aliran dan untuk aliran rumit 0,5 - 0,6 dan untuk saluran sederhana 0,9 – 1,0 diambil 0,95. W = Berat coran = 1085,461268 kgf V = Kecepatan rata-rata logam cair g = Percepatan gravitasi bumi 9,81 ms 2 h = Tinggi saluran turun = 0,75 m Maka : V = 0,95. 75 , 81 , 9 2 x x = 3,6 ms = 364,4 cms. Waktu tuang T = 0,0075537 x 2 2096,37319 x 364,4 9,81 x 8 1085,46126 = 1,84 detik.

4.8 Pembuatan Cetakan Pasir