Proses pelapisan karbon dapat dilakukan pada material katoda yang telah siap atau dilakukan bersamaan saat proses sintesis material katoda. Triwibowo, 2010
Sri Rakhmawati 2015 melakukan penelitian tentang sintesis material aktif katoda LiFe
0.9
Ni
0.1
PO
4
C dengan variasi pelapisan
carbon
dari tapioka diperoleh konduktifitas sebesar 10
-5
Scm. Konduktifitas yang dihasilkan mengalami kenaikan dibandingkan konduktifitas LiFePO
4
sebesar 10
-9
. Namun dalam penelitian ini belum diketahui besar kapasitasnya jika material digunakan
pada baterai ion lithium. Salah satu parameter terpenting dalam proses pembuatan lembaran
elektroda yaitu suhu pengeringan. Etty Marti Wigayati 2007, telah melakukan penelitian tentang pengaruh suhu pengeringan pada lembaran anoda grafit yaitu
pada suhu 90
o
C, 100
o
C, 110
o
C, 120
o
C. Hasil yang diperoleh lembaran anoda tidak akan mengalami kerusakan dibawah suhu 130
o
C. Berdasarkan uraian diatas maka perlu dilakukan penelitian tentang varisai
suhu pengeringan pada lembaran katoda dengan material aktif LiFe
0.9
Ni
0.1
PO
4
C untuk mendapatkan suhu pengeringan yang optimum yang akan memberikan
pengaruh pada performa baterai. Pada penelitian ini variasi suhu pengeringan yaitu pada suhu 60
o
C, 80
o
C, dan 100
o
C. Proses pembuatan lembaran dengan menggunakan metode
doctor blade
dan untuk mengetahui
performance
baterai lembaran katoda dibentuk dalam
coin cell
dengan anoda lithium metal dan LiPF
6
sebagai elektrolit dan diuji dengan alat
Electrochemical Impedance Spectrometry
,
Cyclic Voltammetry
dan
ChargeDischarge.
1.2 Rumusan Masalah
Permasalahan penelitian ini adalah untuk mengefesiensikan jumlah baterai ion litihum yang akan digunakan sehingga dilakukan pembuatan lembaran katoda
dengan serbuk material aktif LiFe
0.9
Ni
0.1
PO
4
C dengan perlakuan suhu pengeringan yang memeberikan pengaruh pada performa baterai.
Universitas Sumatera Utara
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk : 1.
Membuat lembaran katoda LiFe
0.9
Ni
0.1
PO
4
C dan melihat performa pada baterai ion lithium.
2. Mengetahui dan menganalisis variasi suhu pengeringan pada lembaran
katoda LiFe
0.9
Ni
0.1
PO
4
C
1.4 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang positif terhadap perkembangan baterai diantaranya :
1. Memberikan informasi ilmiah mengenai cara pembuatan lembaran katoda
LiFe
0,9
Ni
0,1
PO
4
C. 2.
Mendapatkan suhu pengeringan yang optimal pada pembuatan lembaran katoda LiFe
0.9
Ni
0.1
PO
4
C. 3.
Mengalihkan penggunaan baterai konvensional yang relatif berbahan racun ke arah yang lebih ramah lingkungan pada penggunaan baterai
lithium.
1.5 Batasan Masalah
Batasan masalah dalam penelitian ini adalah : 1.
Melihat performa baterai dari material aktif LiFe
0.9
Ni
0.1
PO
4
C dengan pengujian
Electrochemical Impedance Spectrometry
,
Cyclic Voltammetry
dan
ChargeDischarge.
2. Variasi suhu pengeringan lembaran katoda LiFe
0.9
Ni
0.1
PO
4
C yaitu 60
o
C, 80
o
C, dan 100
o
C.
Universitas Sumatera Utara
1.6 Sistematika Penulisan
Laporan tugas akhir ini disusun dengan sistematika sebagai berikut: Bab 1 Pendahuluan
Bab ini berisi tentang latar belakang penelitian, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, batasan masalah dan sistematika penulisan.
Bab 2 Tinjauan Pustaka Bab ini membahas tentang landasan teori yang menjadi acuan untuk proses
pengembilan data, analisa data serta pembahasan. Bab 3 Metodologi Penelitian
Bab ini membahas tentang rancangan penelitian, tempat dan waktu penelitian, peralatan dan bahan penelitian, prosedur penelitian serta
diagram alir penelitian. Bab 4 Hasil dan Pembahasan Penelitian
Bab ini membahas tentang data hasil penelitian dan analisa data yang diperoleh dari penelitian.
Bab 5 Kesimpulan dan Saran Bab ini menyajikan kesimpulan dari seluruh kegiatan dan hasil penelitian
dan berisi saran-saran yang diperlukan untuk pengembangan dan penelitian lebih lanjut.
Daftar Pustaka Berisi tentang literatur yang digunakan sebagai referensi dalam penulisan
tugas akhir ini.
Universitas Sumatera Utara
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Baterai Ion Lithium