582 .
418 .
1 990
414 1
99 10
414 1
1 10
10 69
6 1
1 6
1
2 2
2
xy xy
xy xy
xy xy
rho rho
rho rho
rho N
N D
rho
Kemudian untuk memaparkan kesuluruhan dari hasil angket yang telah diperoleh selanjutnya ditampilkan persentase hasil jawaban yang diberikan oleh
setiap subjek penelitian. Berikut hasilnya:
4.6 Tabel Persentase Hasil Angket Seluruh Indikator
Kode X
1
X
2
X
3
Y
1
Y
2
Y
3
SS
50 50
50 40
20 20
S
50 50
46.7 50
70 63.3
KS 6. 7
10 10
16.7
TS 0 5
STS
Sumber: Data Primer diolah tahun 2015 Keterangan:
X
1
= Pola Asuh Otoriter X
2
= Pola Asuh Permisif X
3
= Pola Asuh Demokratis Y
1
= Disiplin Y
2
= Jujur Y
3
= Mandiri SS = Sangat Setuju
S = Setuju KS = Kurang Setuju
TS = Tidak Setuju STS = Sangat Tidak Setuju
4.4 Analisis Data
Analisis data merupakan bagian penting dalam metode ilmiah, karena dengan analisis suatu data dapat memberi makna yang berguna untuk menjawab
masalah penelitian. Setelah semua data terkumpul, selanjutnya data tersebut harus diolah dan dianalisis. Berdasarkan hasil perhitungan dan hipotesis yang diajukan
nampak bahwa rho
hitung
lebih besar daripada rho
tabel
. Adapun rho
hitung
sebesar 0.863 dan rho
tabel
sebesar 0.648. Kemudian untuk hubungan tiap indikatornya sebagai diperoleh hasil
bahwa, hubungan antara indikator pola asuh otoriter dengan sikap disiplin adalah sebesar 0.921 dengan kriteria sangat tinggi. Hubungan antara indikator pola asuh
otoriter dengan sikap jujur adalah sebesar 0.688 dengan kriteria tinggi. Hubungan antara indikator pola asuh otoriter dengan sikap mandiri adalah sebesar 0.503
dengan kriteria cukup tinggi. Hubungan antara indikator pola asuh permisif dengan sikap disiplin adalah sebesar 0.921 dengan kriteria sangat tinggi.
Hubungan antara indikator pola asuh permisif dengan sikap jujur adalah sebesar 0.688 dengan kriteria tinggi. Hubungan antara indikator pola asuh permisif
dengan sikap mandiri adalah sebesar 0.503 dengan kriteria cukup tinggi. Hubungan antara indikator pola asuh demokratis dengan sikap disiplin adalah
sebesar 0.952 dengan kriteria sangat tinggi. Hubungan antara indikator pola asuh demokratis dengan sikap jujur adalah sebesar 0.755 dengan kriteria tinggi.
Hubungan antara indikator pola asuh demokratis dengan sikap disiplin adalah sebesar 0.582 dengan kriteria cukup tinggi.
Berdasarkan hasil yang telah diperoleh tersebut nampak bahwa tidak hanya hubungan antar variabelnya saja yang memiliki kriteria sangat tinggi
hubungan antar indikatornyapun menunjukkan berada pada rentang cukup tinggi hingga sangat tinggi. Hasil tersebut menunjukkan bahwa memang terdapat
hubungan antara pola asuh orang tua dengan pendidikan karakter anak. Dengan adanya pola asuh yang baik dapat membuat anak memiliki pendidikan karakter
yang baik. Melalui adanya pola asuh yang tepat membiasakan anak untuk selalu memiliki sikap positif dalam hidupnya. Sikap positif tersebut dapat diperoleh
melalui adanya pendidikan karakter, dimana pendidikan karakter tidak hanya diperoleh di sekolah tetapi juga bisa di rumah melalui pola asuh orang tua.
4.5 Diskusi Hasil Penelitian