Profil tentang Noni Wibisono
Proses pembuatan memoar ini, kira2 setaun ya. Nulisnya 4 bulan, sisanya ada proses edit, desain cover, perijinan, percetakan, dan lain-lain.
Adapun alasan penulis memilih judul ini Reporter and the city, karena bukunya bercerita tentang kehidupan reporter di sebuah kota. Dimana karakter
si reporter centil juga narsis. Adapun karier secara lengkap yang di geluti oleh Noni, yaitu:
1. Penyiar radio di radio OZ Bandung 1998-2000,Hardrock FM
Bandung 2000-2004, OZ Jakarta 2007 2.
MC berbagai event 2000- sekarang 3.
Dubber berbagai iklan radio, tv 2000- sekarang 4.
Presenter berbagai acara news, magazine, reality show di TRANS TV.
5. Reporter berbagai program di TRANS TV 2004-2007
6. Associate Producer berbagai program di TRANS TV 2007-
Saat ini aku msh trcatat sbg ass. Producer di TRANS TV tetapi Sedang cuti di luar tanggungan karena ikut suami tugas di Beijing
China. 7.
Menjadi penulis sejak dulu walau lupa sejak kapan Noni menulis, pada akhirnya
meluncurkan buku
pertama yang
berjudul Reporter
and the
city dan
berbagai Tulisan
lepas lainnya yang sempat dimuat dalam majalah-majalah.
Karya lain yg aku buat, ada beberapa tulisan lepas yg pernah aku buat, sedikut ulasan tentang nasionalisme masa kini dalam memperingati
HUT RI. Tulisannya dimuat di majalah lifestyle sebuah pusat
pembelanjaan di Jakarta. Lalu ada tulisan tentang acara kebudayaan yg dibuat oleh perkumpulan istri2 diplomat ASEAN di Beijing-China dan
dimuat dalam majalah Organisasi Sosial di Jakarta.
Adapu pendidikan yang pernah di jalani sampai sekarang, yaitu: 1.
SD Merdeka V Bandung 2.
SMP 5 Bandung 3.
SMU 12 Bandung 4.
Lulusan Fakultas Hukum Parahyangan Bandung
Penulis yang akrab di panggil Noni ini mempunyai segudang cita-cita sperti penyiar radio, MC, dubber, penyiar televisi sudah terwujud . Sedangkan yang
belum public relation humas yang handal, ingin sekali kerja di bidang fashion apapun bidangnya mulai dari desain, punya toko, majalah fashion, store manager
dan di recording company mengurusi musisi atau bahkan jadi musisi. Penulis yang sedang dalam proses pembuatan buku kedua ini, memilih 10
sub bab judul pada memoar Reporter and the city 10 cerita itu menganggap bisa mewakili cerita suka duka saat jadi reporter dalam berbagai program yang pernah
jalaninya.