Deskriptif Variabel Leader Member Exchange X

60 yang sudah mulai jenuh dengan pekerjaannya baik karena faktor usia maupun peluang karir yang kurang jelas sehingga banyak karyawan dengan masa kerja 6 tahun akhirnya lebih memilih mengundurkan diri.

4.2.2 Analisis Deskriptif Variabel

Responden dari penelitian ini adalah karyawan Harian Orbit Medan. Terdapat 30 butir pernyataan: 10 butir untuk pernyataan variabel leader member exchangeX1, 14 butir untuk pernyataan variabel keadilan organisasi X2, dan 6 butir untuk pernyataan variabel komitmen organisasional Y. Kuisioner disebarkan kepada 60 orang karyawan Harian Orbit Medan sampel. Berikut distribusi jawaban responden terhadap variabel X dan Y.

1. Deskriptif Variabel Leader Member Exchange X

1 Pendapat responden mengenai leader member exchange: Tabel 4.5 Pendapat Responden Terhadap Leader Member Exchange No item STS TS KS S SS Total F F F F F 1. 1 1,7 11 18,3 17 28,3 15 25,0 16 26,7 60 2. 2 3,3 10 16,7 19 31,7 18 30,0 11 18,3 60 3. 4 6,7 8 13,3 13 21,7 26 43,3 9 15,0 60 4. 3 5,0 9 15,0 16 26,7 22 36,7 10 16,7 60 5. 2 3,3 16 26,7 21 35,0 18 30,0 3 5,0 60 6. 2 3,3 13 21,7 17 28,3 23 38,3 5 8,3 60 7. 1 1,7 10 16,7 20 33,3 24 40,0 5 8,3 60 8. 1 1,7 7 11,7 21 35,0 21 35,0 10 16,7 60 9. 1 1,7 6 10,0 13 21,7 31 51,7 9 15,0 60 10. 1 1,7 4 6,7 6 10,0 14 23,3 35 58,3 60 Sumber: Hasil Pengelolaan SPSS 2015 Universitas Sumatera Utara 61 Berdasarkan Tabel 4.5 dapat dilihat bahwa: a. Pada pernyataan pertama “antara atasan dan bawahan saling menghormati keahlian professional masing- masing” terdapat 26,7 responden menyatakan sangat setuju, 25 responden menyatakan setuju, 28,3 responden menyatakan kurang setuju, 18,3 responden menyatakan tidak setuju, dan 1,7 responden menyatakan sangat tidak setuju. Responden cenderung menjawab kurang setuju karena diantara atasan dan karyawan kurang menghormati keahlian profesional b. Pada pertanyaan kedua “adanya tercipta saling menghormati kompetensi dalam pekerjaan” terdapat 18,3 responden menyatakan sangat setuju, 30 responden menyatakan setuju, 31,7 responden menyatakan kurang setuju, 16,7 responden menyatakan tidak setuju, dan 3,3 responden menyatakan sangat tidak setuju sekali. Responden cenderung menjawab kurang setuju karena karyawan Harian Orbit Medan kurang menghormati kompetensi dalam pekerjaan. c. Pada pernyataan ketiga “terdapat hubungan saling terkesan dengan pekerjaan satu sama lain” terdapat 15 responden menyatakan sangat setuju, 43,3 responden menyatakan setuju, 21,7 responden menyatakan kurang setuju, 13,3 responden menyatakan tidak setuju, dan 6,7 responden menyatakan sangat tidak setuju. Responden cenderung menjawan setuju karena antara karyawan dan atsan saling terkesan dengan pekerjaannya satu sama lain Universitas Sumatera Utara 62 d. Pada pernyataan keempat “atasan dan bawahan saling mendukung dalam pekerjaan satu sama lain” terdapat 16,7 responden menyatakan sangat setuju, 36,7 responden menyatakan setuju, 26,7 responden menyatakan kurang setuju, 15 responden menyatakan tidak setuju, dan 5 responden menyatakan sangat tidak setuju. Responden cenderung menjawab setuju karena karyawan Harian Orbit Medan selalu didukung oleh atasan dalam melaksanakan pekerjaannya. e. Pada pernyataan kelima “saling membela jika salah satu dari bawahan maupun atasan menerima kesulitan” terdapat 5 responden menyatakan sangat setuju, 30 responden menyatakan setuju, 35 responden menyatakan kurang setuju, 26,7 responden menyatakan kurang setuju, dan 3,3 responden menyatakan sangat tidak setuju. Responden cenderung menjawab kurang setuju Responden cenderung menjawab kurang setuju karena karyawan merasa tidak mendapat pembelaan jika menerima kesulitan dalam pekerjaan. f. Pada pernyataan keenam “atasan dan bawahan saling mempengaruhi dalam menilai sikap” terdapat 8,3 responden menyatakan sangat setuju, 38,3 responden menyatakan setuju, 28,3 responden menyatakan kurang setuju, 21,7 responden menyatakan tidak setuju, dan 3,3 responden menyatakan sangat tidak setuju. Responden cenderung menjawab setuju karena di Harian Orbit Medan dalam menilai sikap antara atasan dan bawhan saling memperngaruhi. Universitas Sumatera Utara 63 g. Pada pernyataan ketujuh “terdapat hubungan yang saling menghormati antara atasan dan bawahan” terdapat 8,3 responden menyatakan sangat setuju, 40 responden menyatakan setuju, 33,3 responden menyatakan kurang setuju, 16,7 responden menyatakan tidak setuju, dan 1,7 responden menyatakan sangat tidak setuju. Responden cenderung menjawab setuju karena di Harian Orbit Medan terdapat hubungan saling menghormati antar satu sama lain. h. Pada pernyataan kedelapan “hubungan yang terjadi menciptakan sikap simpati antar satu sama lain” terdapat 16,7 responden menyatakan sangat setuju, 35 responden menyatakan setuju, 35 responden menyatakan kurang setuju, 11,7 responden menyatakan tidak setuju, dan 1,7 responden menyatakan sangat tidak setuju. Responden cenderung menjawab setuju karena hubungan antara atasan dan karyawan Haraian Orbit Medan menciptakan sikap simpati. i. Pada pernyataan kesembilan “atasan menciptakan susasana agar karyawan tidak merasa keberatan bekerja keras untuk perusahaan” terdapat 15 responden menyatakan sangat setuju, 51,7 responden menyatakan setuju, 21,7 responden menyatakan kurang setuju, 10 responden menyatakan tidak setuju, dan 1,7 responden menyatakan sangat tidak setuju. Responden cenderung menjawab setuju karena karyawan di Harian Orbit Medan merasa tidak keberatan jika harus bekerja dengan keras untuk perusahaan. Universitas Sumatera Utara 64 j. Pada pernyataan kesepuluh “atasan dan bawahan berdiskusi untuk memenuhi tujuan kerja yang diinginkan” terdapat 58,3 responden menyatakan sangat setuju, 23,3 responden menyatakan setuju, 10 responden menyatakan kurang setuju, 6,7 responden menyatakan tidak setuju, dan 1,7 responden menyatakan sangat tidak setuju. Responden cenderung menjawab sangat setuju karena di Harian Orbit Medan sering berdiskusi untuk memenuhi target kerja perusahaan.

2. Deskriptif Variabel Keadilan Organisasi X