Kerangka Konsep Penelitian Hipotesis Penelitian

2.4. Kerangka Konsep Penelitian

TINGKAT KEPARAHAN ISPA STATUS GIZI BALITA  Frekuensi kejadian ISPA Gambar 2.1. Kerangka Konsep Penelitian Hubungan Tingkat Keparahan ISPA dengan Status Gizi pada Balita Status gizi merupakan faktor resiko yang paling berpengaruh dalam kejadian ISPA pada balita. Status gizi yang buruk akan lebih mudah terserang ISPA dan balita yang menderita ISPA dapat menyebabkan balita mengalami gangguan status gizi akibat gangguan metabolisme tubuh sehingga daya tahan tubuh balita menurun. Tingkat keparahan ISPA sangat mempengaruhi terjadinya gangguan status gizi pada balita, semakin parah ISPA yang diderita balita maka akan dapat mengakibatkan status gizi yang buruk pada balita dan sebaliknya balita yang mengalami gizi buruk maka ISPA yang diderita akan semakin parah. Universitas Sumatera Utara

2.5. Hipotesis Penelitian

a. Ada hubungan tingkat keparahan ISPA dengan status gizi pada balita di Kelurahan Tangkahan Kecamatan Medan Labuhan. b. Ada hubungan frekuensi kejadian ISPA dengan status gizi pada balita di Kelurahan Tangkahan Kecamatan Medan Labuhan. Universitas Sumatera Utara

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Jenis dan Rancangan Penelitian

Jenis penelitian ini bersifat deskriptif analitik yaitu menggambarkan hubungan kejadian ISPA dengan status gizi pada balita. Disain yang dipakai adalah studi potong lintang cross-sectional. 3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian 3.2.1. Lokasi Penelitian Penelitian dilaksanakan di Kelurahan Tangkahan Kecamatan Medan Labuhan. Penentuan lokasi dilakukan secara purposif, artinya penentuan daerah penelitian berdasarkan pertimbangan masih tingginya jumlah kasus ISPA pada balita di kelurahan tersebut yaitu jumlah kunjungan balita penderita ISPA pada bulan Januari 2008 sampai bulan Agustus 2008 berjumlah 241 orang berdasarkan data yang diperoleh dari Puskesmas Pembantu Kelurahan Tangkahan Kecamatan Medan Labuhan.

3.2.2. Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus 2008 sampai dengan bulan September 2009. Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Status Gizi dan Indeks Prestasi Anak SD Negeri No. 173441 Menurut Tahun Kelahiran Sebelum dan Saat Serta Sesudah Krisis Moneter di Kecamatan Onan Ganjang Kabupaten Humbang Hasundutan Tahun 2006

0 32 81

Hubungan Antara Status Ibu Bekerja atau Ibu TidakBekerja Dengan Status Gizi Anak Balita di Kecamatan Medan Tembung.

5 42 70

Perbedaan Status Gizi Balita yang Berada di Wilayah Kerja Posyandu Madya dengan Posyandu Purnama di Kelurahan Padang Bulan Kecamatan Medan Baru

2 54 72

Gambaran Kecenderungan Status Gizi Anak Baru Masuk Sekolah Dasar Di Kecamatan Medan Sunggal Tahun 2007-2010

2 41 132

Status Gizi Balita Berdasarkan Indikator Keluarga Sadar Gizi (Kadarzi) Di Kelurahan Labuhan Deli Medan Marelan Tahun 2009

2 73 101

HUBUNGAN ANTARA KEJADIAN DIARE DENGAN STATUS GIZI ANAK BALITA DI KELURAHAN BEKONANG KECAMATAN MOJOLABAN KABUPATEN SUKOHARJO.

0 0 6

HUBUNGAN KESAKITAN ISPA DAN DIARE DENGAN STATUS GIZI ANAK BALITA DI DESA SELODOKO KECAMATAN AMPEL Hubungan Kesakitan ISPA dan Diare dengan Status Gizi Anak Balita di Desa Selodoko Kecamatan Ampel Kabupaten Boyolali.

0 1 17

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN GIZI IBU, TINGKAT KONSUMSI PANGAN DENGAN STATUS GIZI ANAK DI BAWAH DUA TAHUN DI Hubungan Antara Pengetahuan Gizi Ibu, Tingkat Konsumsi Pangan Dengan Status Gizi Anak Di Bawah Dua Tahun Di Kelurahan Kestalan Kecamatan Banjarsa

0 1 16

HUBUNGAN FREKUENSI BERULANGNYA ISPA DENGAN STATUS GIZI BALITA DI KELURAHAN JEBRES SURAKARTA.

0 0 1

Hubungan Frekuensi Berulangnya ISPA dengan Status Gizi Balita di Kelurahan Jebres Surakarta IMG 20160222 0001

0 0 1