194
berjalannya program tersebut. Pinjaman kebaikan ini disalurkan melalui lembaga keuangan Masjid Syuhada yaitu BMT Masjid Syuhada.
Pinjaman kebaikan ini merupakan salah satulangkah dalam mewujudkan dari program pemberdayaan umat. Tidak hanya sekedar
bagi mereka yang membutuhkan saluran dana layaknya delapan asnaf yang sudah ditetapkan di dalam agama Islam, program ini juga
diharapkan dapat menyentuh lapisan masyarakat yang sekiranya membutuhkan
bantuan dalam
mengembangkan usaha
mereka. Pelaksanaannya juga disesuaikan dengan pelaksanaan pembiyaan pada
umumnya. Sehingga tidak sulit dalam memahami program ini dan memudahkan bagi masyarakat dalam mencari kebutuhan untuk
pengembangan usaha.
c. Fasilitas Usaha
Selain bantuan dalam bentuk finansial, Masjid Syuhada juga memberikan bantuan dalam bentuk pendukung usaha seperti fasilitas-
fasilitas yang
dapat mendukung
terciptanya usaha
ataupun pengembangan usaha. Tidak jauh beda dengan yang dilakukan oleh
Masjid Jogokariyan, Masjid Syuhada juga memberikan bantuan fasilitas dalam bentuk perkakas, alat-alat produksi, bahkan ketika diadakannya
angkringan sehat Masjid Syuhada memberikan gerobak usaha. Fasilitas ini diberikan dan disalurkan tanpa keterikatan apapun
yang di mana diberikan secara gratis semata-mata mendukung
195
perkembangan ekonomi sebagai wujud dalam menyelenggarakan program pemberdayaan ekonomi masyarakat demi mewujudkan
masyarakat yang lebih baik dan sejahtera. Penyaluran ini dilasanakan oleh lembaga Lazis Masjid Syuhada yang juga merupakan hasil
himpunan dana dari para donatur yang menyumbangkan dan membelanjakan dananya di jalan Allah.
d. Perkampungan Ternak Mandiri
Perkampung Ternak Mandiri merupakan sebuah program bantuan bagi masyarakat yang hidup di daerah yang sulit dijangkau dan
termasuk dalam kategori daerah yang memang harus dibantu. Adapun bantua ini dalam bentuk penyaluran seekor ternak sapi kepada salah
seorang keluarga yang dibantu. Bentuknya ada dua yaitu dalam bentuk penggemukan sapi dan peternakan sapi.
Untuk penggemukan ini dibuatlah dalam bentuk akad mudharabah walaupun diakhir keuntunga sepenuhnya diberikan kepada
yang di bantu, akad hanya sebagai jaminan agar program ini berjalan dengan lancar, kemudian satelah mendapatkan hasil yang diharapkan
maka sapi ini akan diputarkan dan disalurkan kembali bagi keluarga yang membutuhkan lainnya. Sedangkan untuk ternak sapi yaitu apabila
mampu mengembang biakan sapi yang disalurkan tersebut sehingga anakannya diberikan bagi keluarga yang dibantu sedangkan sapinya
diputarkan kembali bagi yang mebutuhkan program tersebut. Umumnya