74
1.2. Nation-State sebagai Rahmat Tuhan
Menurut beberapa informan lainnya, pemahaman tentang Indonesia – dengan segala
bentuk kemajemukan dan keberagamannya – mesti ditempatkan dalam suatu pengakuan sebagai
“rahmat atau anugerah Tuhan.” Misalnya, sebagaimana yang disebutkan informan berikut ini: Indonesia ini satu negara yang Tuhan rahmati, dan dia berada di kondisi
kepulauan yang di dalamnya dihuni oleh manusia-manusia yang merupakan bagian dari ciptaan Tuhan, dan itu sangat beragam dan plural. Jadi kalau
pemahaman beta sebagai pendeta, Indonesia ini adalah Indonesia yang plural, dan kita jalan di atas dasar persatuan dan kesatuan. Bhineka Tunggal Ika menjadi
landasan keinginan kita semua. Plural itu rahmat Tuhan bagi katong samua. Dia merupakan kekayaan, katong harus jaga, katong kelola dia dalam rangka
mewujudkan suatu negara yang tetap satu dan utuh. Di situlah katong berjuang untuk kesejahteraan dan kemakmuran rakyat. Jadi, pertama-tama beta sandiri
menganggap Indonesia ini satu rahmat yang Tuhan berikan untuk semua orang. Dan Pancasila sebagai dasar, dia sudah start dengan Ketuhanan, berarti
pengakuan bahwa bangsa ini adalah rahmat Tuhan. Itu kekuatan religius yang luar biasa itu
38
Seorang informan lain yang merupakan mantan petinggi GPM dan akademisi – sekaligus
teolog senior di GPM – juga mengakui wujud Indonesia sebagai anugerah Tuhan. Katanya:
Beta melihat Indonesia sebagai anugerah Tuhan bagi kita. Dan Indonesia bagi GPM dan pendeta GPM, adalah anugerah Tuhan yang di dalamnya kita
bertumbuh, bersaksi dan melayani. Indonesia adalah konteks pelayanan.
39
Sedikit lebih spesifik, seorang informan yang lain juga melihat keberadaan Indonesia
sebagai anugerah. Ia mendasarinya pada fakta kemerdekaan yang dicapai negara Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945, dengan mengungkapkan bahwa
“. . . katong beranjak dari Pembukaan UUD 1945, bahwa kemerdekaan ialah hak segala bangsa . . . kemerdekaan yang kita raih adalah
karena berkat Tuhan. Itu sebuah pengakuan yang tulus. ”
40
38
Wawancara dengan Pdt. H. P., tanggal 03 September 2012. Ada beberapa kata yang merupakan pelafalan
dalam dialek Ambon, yakni: kata beta yang artinya saya, dan kata-kata samua dan sandiri yang sering dilafalkan orang Ambon untuk menyebut kata semua dan sendiri.
39
Wawancara dengan Pdt. I. W. J. H., tanggal 24 September 2012.
40
Wawancara dengan Pdt. T. J. E., tanggal 18 Agustus 2012.
75
1.3. Nation-State sebagai Lokus Pelayanan