masalah jika mereka secara simultan menggerakkan sesuatu untuk menghasilkan grafik sambil membicarakan apa yang sedang mereka kerjakan.
Berdasarkan uraian di atas, peneliti akan menerapkan suatu model pembelajaran berbasis masalah dengan modalitas VAK, guna mengetahui
keefektifan model tersebut dalam pembelajaran matematika pada materi program linear. Dengan model pembelajaran berbasis masalah dengan modalitas VAK
diharapkan mampu meningkatkan hasil belajar, dan meningkatkan keterampilan proses siswa selama pembelajaran matematika khususnya pada materi Program
Linear. Dengan model pembelajaran berbasis masalah dengan modalitas VAK diharapkan siswa dapat mencapai kriteria ketuntasan belajar minimum yang telah
ditetapkan dan mampu menjawab tuntutan Permen Diknas tahun 2006 tentang Standar Kompentensi Lulusan.
1.2. Rumuan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, dapat dirumuskan masalah- masalah berikut.
1 Apakah hasil belajar matematika siswa dengan model pembelajaran berbasis
masalah dengan modalitas VAK dapat mencapai standar ketuntasan belajar minimal pada materi Program Linear?
2 Apakah keterampilan proses siswa yang menggunakan model pembelajaran
berbasis masalah dengan modalitas VAK mampu mencapai standar minimal kalsifikasi baik?
3 Apakah hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran berbasis
masalah dengan modalitas VAK lebih baik daripada hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran konvensional pada materi Program
Linear? 4
Apakah terdapat pengaruh keterampilan proses dalam model pembelajaran berbasis masalah dengan modalitas VAK terhadap hasil belajar siswa pada
materi Program Linear?
1.3. Tujuan Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan sebagai berikut : 1
Untuk mengetahui bahwa hasil belajar matematika siswa dengan model pembelajaran berbasis masalah dengan modalitas VAK dapat mencapai
standar ketuntasan belajar minimal pada materi Program Linear. 2
Untuk mengetahui bahwa keterampilan proses siswa yang menggunakan model pembelajaran berbasis masalah dengan modalitas VAK mampu
mencapai kriteria minimal klasifikasi baik. 3
Untuk mengetahui bahwa hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah dengan modalitas VAK lebih baik daripada
hasil belajar siswa dengan model pembelajaran konvensional pada materi Program Linear
4 Untuk mengetahui adanya pengaruh keterampilan proses terhadap hasil belajar
siswa yang menggunakan model pembelajaran berbasis masalah dengan modalitas VAK pada materi Program Linear.
1.4. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan akan memberikan manfaat bagi: 1
Siswa 1
Terciptanya suasana pembelajaran yang dapat meningkatkan aktivitas siswa sehingga dapat menumbuhkan minat siswa dalam belajar dan
menghilangkan kejenuhan saat belajar. 2
Dapat menumbuhkan sikap mau bekerjasama dengan orang lain yang bermanfaat dalam kehidupan di masyarakat.
3 Dapat menumbuhkan rasa percaya diri dalam memutuskan suatu masalah
dalam kehidupan sehari–hari. 4
Hasil belajar matematika siswa dapat meningkat 2
Guru 1
Sebagai motivasi meningkatkan kemampuan yang bervariasi yang dapat memperbaiki sistem pembelajaran sehingga memberikan layanan yang
terbaik bagi siswa. 2
Guru dapat semakin bersemangat dalam belajar mengajar. 3
Guru dapat semakin mantap dalam mempersiapkan diri dalam proses pembelajaran.
4 Dapat menciptakan suasana kelas yang saling menghargai nilai-nilai
ilmiah dan termotivasi untuk mengadakan penelitian sederhana yang
bermanfaat bagi perbaikan dalam proses pembelajaran dan meningkatkan kemampuan guru bidang studi.
3 Sekolah
1 Dapat memberi sumbangan yang baik untuk sekolah dalam rangka
perbaikan proses pembelajaran untuk dapat meningkatkan prestasi siswa. 2
Mendapat masukan tentang penelitian yang dapat memajukan sekolah.
1.5. Penegasan Istilah