2
1.2 Rumusan Masalah
Sesuai dengan identifikasi masalah yang dipaparkan sebelumnya, maka dalam pembuatan tugas akhir ini penulis merumuskan beberapa masalah sebagai
berikut : Bagaimana membuat alat untuk mengukur berat dan panjang badan bayi.
Bagaimana alat tersebut dapat terintegrasi dengan komputer. Bagaimana menentukan status gizi balita dari hasil timbang dan usia secara
otomatis.
1.3 Maksud dan Tujuan
Dengan mempertimbangkan latar belakang, maka maksud dari pembuatan Instrumen Evaluator Status Gizi Balita pada Posyandu diharapkan memudahkan
petugas Posyandu dalam melakukan penimbangan dan pengukuran panjang badan bayi serta tinggi badan balita.
Tujuan utama yang ingin dicapai dalam tugas akhir ini adalah membuat alat ukur berat dan panjang tubuh bayi yang dapat terintegrasi secara langsung dengan
aplikasi dan database pada komputer dan untuk meningkatkan efisiensi dari alat tersebut, aplikasi memberikan kesimpulan status gizi pada bayi.
1.4 Batasan Masalah
Batasan masalah dalam perancangan ini adalah : Penulis hanya membahas alat untuk menimbang dan mengukur panjang
badan hardware. Parameter pengukuran hanya berat dan panjang badan bayi.
Berat maksimal pada timbangan bayi adalah 20 kg sedangkan timbangan
balita adalah 30 kg. Panjang maksimal pada timbangan bayi adalah 86 cm, sedangkan pada
timbangan balita 121 cm.
3
1.5 Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan dalam pengerjaan tugas akhir ini adalah sebagai berikut :
Studi literatur
Mempelajari berbagai literatur dari buku maupun internet yang berhubungan dengan masalah yang dihadapi dalam pembuatan alat baik
karakteristik dari komponen, teknik penggunaannya dan teknik merangkai komponen serta teknik-teknik dasar yang digunakan dengan
maksud untuk memperoleh data yang sesuai dan tepat.
Observasi
Mengunjungi Posyandu serta melakukan wawancara dengan petugas Posyandu.
Perancangan Alat
Perancangan mikrokontroler
dan mengumpulkan
komponen- komponen yang akan digunakan dalam pembuatan alat yang sesuai
dengan kebutuhan dan hasil bimbingan dengan dosen pembimbing.
Eksperimen
Hal ini dilakukan dengan merealisasikan pembuatan hardware dan software
. Kemudian melakukan percobaan serta menganalisa kerja hardware
tersebut.
Pengujian
Pengujian dan analisis merupakan metode untuk mengetahui hasil dari perancangan sistem yang telah selesai dibuat, apakah sudah sesuai
dengan yang direncanakan atau masih terdapat kekurangan, selanjutnya akan dilakukan pengujian secara teoritis maupun praktis, sehingga pada
akhirnya dapat diperoleh suatu kesimpulan dari hasil penelitian.
1.6 Sistematika Penulisan