Kegiatan inti Penutup Pendahuluan Kegiatan inti

29 Februari 2012 2 hasil pemikiran masing-masing. - Guru memimpin pleno kecil diskusi, kelompok perwakilan mengemukakan hasil diskusinya. - Guru memberi penguatan terhadap jawaban hasil diskusi siswa dan meluruskan miskonsepsi yang mungkin masih dimiliki siswa dan menambah materi yang belum diungkapkan.

c. Penutup

- Salah satu siswa membuat kesimpulan dari materi yang telah dibahas.

a. Pendahuluan

- Guru mengemukakan tujuan pembelajaran - Guru memberikan apersepsi kepada siswa. Guru bertanya kepada siswa: “banyak sekali gangguan yang dapat terjadi pada sistem pernapasan kita. Salah satunya adalah peradangan bronkus atau dikenal dengan istilah bronkitis, apakah penyebab dari peradangan bonkus tersebut? Gangguan- gangguan apa saja yang dapat terjadi pada sistem pernapasan?” - Guru memberikan motivasi kepada siswa. “Pada pertemuan kali ini kita akan mempelajari tentang proses pernapasan pada manusia dan kelainanpenyakit pada sistem pernapasan. Dengan mempelajari ini kalian dapat mengetahui proses serta kelainanpenyakit pada sistem pernapasan manusia.”

b. Kegiatan inti

- Siswa membaca leaflet yang diberikan guru yang berisi materi yang akan dipelajari. - Guru menjelaskan materi pelajaran secara garis besar dengan menggunakan bahan ajar leaflet tersebut. - Guru membagi LKS berisi permasalahan tentang sistem pernapasan kepada masing-masing siswa. - Siswa mengisi LKS secara mandiri. - Siswa diminta berpasangan dengan teman sebelahnya kelompok 2 orang dan mengutarakan hasil pemikiran masing-masing. - Guru memimpin pleno kecil diskusi, kelompok perwakilan mengemukakan hasil diskusinya. - Guru memberi penguatan terhadap jawaban hasil 5 Maret 2012 3 diskusi siswa dan meluruskan miskonsepsi yang mungkin masih dimiliki siswa dan menambah materi yang belum diungkapkan.

c. Penutup

- Salah satu siswa membuat kesimpulan dari materi yang telah dibahas.

a. Pendahuluan

- Guru mengemukakan tujuan pembelajaran - Guru memberikan apersepsi kepada siswa. Guru bertanya kepada siswa: “manusia dan hewan melakukan pernapasan untuk mengoksidasi bahan makanan guna menghasilkan energi. Apakah sistem pernapasan pada setiap hewan itu sama dengan manusia? Apakah faktor lingkungan tempat tinggal hewan tersebut dapat mempengaruhi proses pernapasannya?” - Guru memberikan motivasi kepada siswa. “pada pertemuan terakhir kita akan melanjutkan sub materi berikutnya yaitu sistem pernapasan pada hewan. Dengan mempelajari ini, kalian dapat mengetahui alat-alat pernapasan pada kelompok hewan misalnya burung dan kalian juga dapat mengetahui bahwa faktor lingkungan hidup hewan dapat mempengaruhi proses pernapasannya.”

b. Kegiatan inti

- Siswa membaca leaflet yang diberikan guru yang berisi materi yang akan dipelajari. - Guru menjelaskan materi pelajaran secara garis besar dengan menggunakan bahan ajar leaflet tersebut. - Guru membagi LKS berisi permasalahan tentang sistem pernapasan kepada masing-masing siswa. - Siswa mengisi LKS secara mandiri. - Siswa diminta berpasangan dengan teman sebelahnya kelompok 2 orang dan mengutaran hasil pemikiran masing-masing. - Guru memimpin pleno kecil diskusi, kelompok perwakilan mengemukakan hasil diskusinya. - Guru memberi penguatan terhadap jawaban hasil diskusi siswa dan meluruskan miskonsepsi yang mungkin masih dimiliki siswa dan menambah materi yang belum diungkapkan.

c. Penutup

Dokumen yang terkait

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PREDICT, OBSERVE, EXPLAIN (POE) TERHADAP PENGUASAAN MATERI DAN AKTIVITAS SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM PENCERNAAN MAKANAN (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas XI SMA Swadhipa Natar Semester Genap T. P 2011/2012)

0 8 56

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TPS (THINK PAIR AND SHARE) TERHADAP PENGUASAAN MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA ( Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas VIII Semester Ganjil TP 2011/2012 SMP Gajah Mada Bandar Lampung )

0 9 75

PENGARUH PENGGUNAAN BAHAN AJAR LEAFLET DENGAN MODEL PEMBELAJARAN TPS (Think Pair Share) TERHADAP PENGUASAAN KONSEP SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN (Studi Eksperimen Semu pada Siswa Kelas XI MAN 1 Metro Semester Genap TP 2011/2012)

0 12 55

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING TERHADAP AKTIVITAS DAN PENGUASAAN KONSEP OLEH SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM PENCERNAAN MAKANAN (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas XI IPA Semester Genap SMA Gajah Mada Bandar Lampung T.P 2011/2012)

0 24 64

PENGGUNAAN BAHAN AJAR LEAFLET DENGAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) TERHADAP PENGUASAAN KONSEP PADA MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN (Studi Eksperimen Semu Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 6 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2011/201

0 9 48

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING TERHADAP AKTIVITAS DAN PENGUASAAN KONSEP OLEH SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN (Studi Eksperimen Pada Siswa Kelas XI Semester Genap SMA Persada Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2011/2012)

0 11 26

EFEKTIVITAS MIND MAPPING TERHADAP PENGUASAAN KONSEP OLEH SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN (Studi Eksperimen pada Siswa Kelas XI IPA Semester Genap SMA N 8 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2011/2012)

0 5 28

PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN TWO STAY TWO STRAY (TSTS) DENGAN MODEL GALLERY WALK (GW) TERHADAP PENGUASAAN KONSEP OLEH SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM EKSKRESI (Studi Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas XI Semester Genap SMA Negeri 13 Bandar Lampung Tahun P

3 14 60

PENGGUNAAN BAHAN AJAR LEAFLET DENGAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS) TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM GERAK MANUSIA (Studi Quasi Eksperimen pada Siswa Kelas XI IPA1 SMA Negeri 1 Bukit Kemuning Semester Ganjil T

47 275 59

PENGARUH BAHAN AJAR LEAFLET TERHADAP PENGUASAAN MATERI DAN AKTIVITAS SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN MANUSIA (Kuasi Eksperimen pada Siswa Kelas VIII Semester Ganjil SMP Negeri 28 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2013/2014)

0 7 50