b. Comparative Advantage dari suatu jenis produk yang dimiliki masing-masing negara akan ditentukan oleh struktur dan proporsi faktor produksi yang
dimilikinya. c. Masing-masing negara akan cenderung melakukan spesialisasi produksi dan
mengekspor barang tertentu karena negara tersebut memiliki faktor produksi yang relatif banyak dan murah untuk memproduksinya.
d. Sebaliknya masing-masing negara akan mengimpor barang-barang tertentu karena negara tersebut memiliki faktor produksi yang relatif sedikit dan mahal
untuk memproduksinya. Kelemahan dari teori H-O yaitu jika jumlah atau proporsi faktor produksi
yang dimiliki masing-masing negara relatif sama maka harga barang yang sejenis akan sama pula sehingga perdagangan internasional tidak akan terjadi.
5. Teori Paradoks Leontief
Wassily Leontief seorang pelopor utama dalam analisis input-output matriks, melalui studi empiris yang dilakukannya pada tahun 1953 menemukan fakta, fakta itu
mengenai struktur perdagangan luar negri ekspor dan impor. Amerika serikat tahun 1947 yang bertentangan dengan teori H-O sehingga disebut sebagai Paradoks
Leontief. Berdasarkan penelitian lebiih lanjut yang dilakukan ahli ekonomi perdagangan ternyata paradoks liontief tersebut dapat terjadi karena empat sebab
utama yaitu: a. Intensitas faktor produksi yang berkebalikan.
b. Tariff and Non tariff barrier.
p d f Machine
I s a pdf w rit er t ha t produces qua lit y PDF files w it h ea se
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now
Universitas Sumatera Utara
c. Pebedaan dalam skill dan human capital. d. Perbedaan dalam faktor sumberdaya alam.
Kelebihan dari teori ini adalah jika suatu negara memiliki banyak tenaga kerja terdidik maka ekspornya akan lebih banyak. Sebaliknya jika suatu negara kurang
memiliki tenaga kerja terdidik maka ekspornya akan lebih sedikit.
6. Teori International Product Life Cycle IPLC
Ada ketidaksesuaian asumsi teori H-O sehingga menimbulkan berbagai pertanyaan. Teori siklus kehidupan produk merupakan jawaban atas kegagalan teori
H-O yang dikemukakan oleh Raymond Vernon pada tahun 1966 yaitu bahwa jalan hidup suatu produk menimbulkan keunggulan komparatif pada tiap tahap
menciptakan perdagangan. Menurut model ini, pada tahap awal penciptaan sebuah produk baru dan pengenalannya ke pasar, biasanya proses produksinya mensyaratkan
tenaga kerja terampil namun begitu produk itu matang dan telah memperoleh pasar yang luas, maka produk itupun menjadi standar Salvatore, 1997.
Menurut Sak Onkvisit dan John J. Shaw, berdasarkan teori IPLC terdapat lima tahapan, yaitu tahap I sampai tahap V yang memberi gambaran tentang
perkembangan suatu produk. Tahapan-tahapan itu adalah Hamdy, 2001: a. Inovasi lokal
b. Inovasi di luar negeri c. Maturity
d. Imitasi di luar e. Pembalikan
p d f Machine
I s a pdf w rit er t ha t produces qua lit y PDF files w it h ea se
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now
Universitas Sumatera Utara
7. Teori Opportunity Cost