Tujuan dan sasaran penyaluran beras bersubsidi

• Peraturan Pemerintah No. 15 Tahun 2010 Tentang Percepatan Penanggulangan Kemiskinan. • Peraturan Pemerintah tentang Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2013. • Inpres No. 3 tahun 2012 tentang Kebijakan Pengadaan GabahBeras dan Penyaluran Oleh Pemerintah. • Permendagri No. 59 Tahun 2007 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah. • Permenko Kesra No. 59 Tahun 2012 tentang Tim Koordinasi Raskin Pusat. • Peraturan Menteri Keuangan No. 237PMK.022012 tentang Tata Cara Penyesiaan, Perhitungan, pembayaran, dan Petanggungjawaban Subsidi Beras Bagi Masyakat Berpendapatan Rendah 16 .

B. Tujuan dan sasaran penyaluran beras bersubsidi

Program Raskin merupakan subsidi pangan sebagai upaya dari Pemerintah untuk meningkatkan ketahanan pangan dan memberikan perlindungan pada keluarga miskin melalui pendistribusian beras yang diharapkan mampu menjangkau keluarga miskin. Tujuan program raskin adalah mengurangi pengeluaran rumah tangga sasaran melalui pemenuhan sebagian kebutuhan pangan pokok dalam bentuk 16 Ibid. Universitas Sumatera Utara beras dan memberikan bantuan serta meningkatkanmembuka akses pangan keluarga miskin dalam rangka memenuhi kebutuhan beras sebagai upaya peningkatan ketahanan pangan di tingkat keluarga melalui penjualan beras kepada keluarga penerima manfaat pada tingkat harga bersubsidi dengan jumlah yang telah ditentukan dan mengurangi beban pengeluaran rumah tangga sasaran melalui pemenuhan sebangian kebutuhan pangan pokok dalam bentuk beras. Sasarannya adalah terbantu dan terbukanya akses beras keluarga miskin yang telah terdata dengan kuantum tertentu sesuai dengan hasil musyawarah desakelurahan dengan harga bersubsidi di tempat, sehingga dapat membantu meningkatkan ketahanan pangan keluarga miskin. Tahun 2010 : Sasaran Program Raskin tahun 2010 untuk Kabupaten Aceh Tenggara beban pengeluaran sebanyak 32.958 Rumah Tangga Sasaran melalui pendistribusian beras bersubsidi sebanyak 5.141.448 kgtahun dan untuk Kabupaten Gayo Lues beban pengeluaran Beras Raskin sebanyak 11.157 Rumah Tangga Sasaran melalui pendistribusian sebanyak 1.740.492 kg dan atau sebanyak 156 kgRTSTahun atau setara dengan 13 KgRTSbulan selama 12 bulan dengan harga Rp1.600Kg netto ditempat penyerahan yang disepakati titik distribusi. Tahun 2011 : Sasaran Program Raskin tahun 2011 untuk Kabupaten Aceh Tenggara beban pengeluaran sebanyak 32.958 Rumah Tangga Sasaran melalui pendistribusian beras bersubsidi sebanyak 5.932.440 kgtahun dan untuk Kabupaten Gayo Lues beban pengeluaran Beras Raskin sebanyak 11.157 Rumah Universitas Sumatera Utara Tangga Sasaran melalui pendistribusian sebanyak 2.008.280 kg dan atau sebanyak 180 kgRTSTahun atau setara dengan 15 KgRTSbulan selama 12 bulan dengan harga Rp1.600Kg netto ditempat penyerahan yang disepakati titik distribusi. Tahun 2012 : Sasaran Program Raskin bulan Juni tahun 2011 untuk Kabupaten Aceh Tenggara beban pengeluaran sebanyak 12.581 Rumah Tangga Sasaran melalui pendistribusian beras bersubsidi sebanyak 2.264.580 kgtahun dan untuk Kabupaten Gayo Lues beban pengeluaran Beras Raskin sebanyak 7.758 Rumah Tangga Sasaran melalui pendistribusian sebanyak 1.396.440 kg dan atau sebanyak 180 kgRTSTahun atau setara dengan 15 KgRTSbulan selama 12 bulan dengan harga Rp1.600Kg netto ditempat penyerahan yang disepakati titik distribusi. Tahun 2013 : Sasaran Program Raskin tahun 2013 untuk Kabupaten Aceh Tenggara beban pengeluaran sebanyak 12.148 Rumah Tangga Sasaran melalui pendistribusian beras bersubsidi sebanyak 2.186.640 kgtahun dan untuk Kabupaten Gayo Lues beban pengeluaran Beras Raskin sebanyak 7.514 Rumah Tangga Sasaran melalui pendistribusian sebanyak 1.352.520 kg dan atau sebanyak 180 kgRTSTahun atau setara dengan 15 KgRTSbulan selama 12 bulan dengan harga Rp1.600Kg netto ditempat penyerahan yang disepakati titik distribusi. Prinsip pengelolaan Raskin adalah suatu nilai-nilai dasar yang selalu menjadi landasan atau acuan dalam setiap pengambilan keputusan maupun tindakan yang akan diambil dalam pelaksanaan rangkaian kegiatan Raskin. Nilai- Universitas Sumatera Utara nilai dasar tersebut diyakini mampu mendorong terwujudnya tujuan Raskin. Keberpihakan kepada Rumah Tangga Miskin RTM, yang maknanya mendorong RTM untuk ikut berperan aktif dalam perencanaan, pelaksanaan, pengendalian dan pelestarian seluruh kegiatan Raskin baik di desa dan kecamatan, termasuk menerima manfaat atau menikmati hasilnya. Transparansi, yang maknanya membuka akses informasi kepada lintas pelaku Raskin terutama masyarakat penerima Raskin, yang harus tahu, memahami dan mengerti.

C. Pengelolaan dan Pengornisasian