Jumlah peserta Bimtek CIO

50 dibandingkan dengan target yang telah ditetapkan. Skor tersebut menunjukkan bahwa indikator kinerja ini perlu peningkatan yang signifikan. Berdasarkan LAKIP Kementerian Komunikasi dan Informatika 2012 menunjukkan kendala yang dihadapi dalam melaksanakan program ini yaitu adanya kebijakan efisiensi anggaran yang mengakibatkan pelatihan di beberapa daerah tidak dapat terlaksana.

4. Jumlah peserta Bimtek Budaya Dokumentasi

Di tahun 2010, realisasi untuk jumlah peserta bimtek budaya dokumentasi sebanyak 1107 orang. Kemudian, di tahun 2011 realisasi mengalami penurunan sebanyak 875 orang. Lalu, di tahun 2012 realisasi juga menurun dengan jumlah 289 orang. Adapun target 2014 yagn telah ditetapkan yaitu berjumlah 3048 orang. Sehingga total realisasi yang dicapai sebesar 75 jika dibandingkan dengan target yang telah ditetapkan. Itu berarti indikator kinerja ini dinilai berhasil dalam pelaksanaannya. Namun, Berdasarkan LAKIP Kementerian Komunikasi dan Informatika 2012 menunjukkan ada kendala yang dihadapi dalam melaksanakan program ini yaitu adanya kebijakan efisiensi anggaran yang mengakibatkan pelatihan di beberapa daerah tidak dapat terlaksana.

5. Jumlah peserta pelatihan komunikasi publik

Di tahun 2011, realisasi untuk jumlah peserta pelatihan komunikasi publik sebanyak 255 orang. Kemudian, di tahun 2012 realisasi meningkat sebanyak 336 orang. Adapun target 2014 berjumlah 3025 orang. Sehingga total realisasi yang dicapai sebesar 19,5 dibandingkan dengan target yang telah ditetapkan. Skor tersebut menunjukkan bahwa indikator kinerja ini dinilai gagal dalam pelaksanaannya. Berdasarkan LAKIP Kementerian Komunikasi dan Informatika 2012 menunjukkan kendala yang dihadapi dalam melaksanakan program ini yaitu adanya kebijakan efisiensi anggaran yang mengakibatkan pelatihan di beberapa daerah tidak dapat terlaksana.

6. Jumlah penerima beasiswa S2S3 dalam dan luar negeri

Di tahun 2010, realisasi jumlah penerima beasiswa S2S3 dalam dan luar negeri sebanyak 127 orang, lalu 189 orang di tahun 2011, dan 229 orang di tahun 2012. Adapun target 2014 yang telah ditetapkan sebanyak 1398 orang. Sehingga total persentase realisasi dari indikator ini sebesar 39. Menurut LAKIP Kementerian 51 Komunikasi dan Informatika 2012, kendala-kendala dalam mencapai realisasi indikator ini, antara lain adanya kebijakan efisiensi anggaran, kurangnya kemampuan akademis calon peserta, terbatasnya kuota pada perguruan tinggi karena jumlah kelasmahasiswa terbatas, kurangnya peminat pada kampus tertentu, dan kurangnya peserta yang berasal dari PNS.

7. Jumlah paket standar kompetensi kerja bidang kominfo

Di tahun 2011, realisasi jumlah paket standar kompetensi kerja bidang komunikasi dan informatika sebanyak 4 paket dan di tahun 2012 sebanyak 2 paket. Adapun target 2014 yang telah ditetapkan sebanyak 16 paket. Sehingga total dari indikator ini sebesar 14. Indikator kinerja ini pun dinilai gagal. Menurut LAKIP Kementerian Komunikasi dan Informatika 2012, kemampuan pembiayaan karena efisiensi anggaran menjadi kendala realisasi indikator ini.

8. Jumlah SDM Kominfo yang bersertifikasi

Di tahun 2011, realisasi jumlah SDM Kominfo yang pendidikan dan pelatihan ahli multimedia sebanyak 1235 orang dan di tahun 2012 sebanyak 1499 orang. Adapun target 2014 yang telah ditetapkan sebanyak 4.980 orang. Sehingga total persentase realisasi dari indikator ini sebesar 55. Menurut LAKIP Kementerian Komunikasi dan Informatika 2012, kemampuan pembiayaan karena efisiensi anggaran menjadi kendala realisasi indicator.