Penokohan Sub-Tema Unsur Intrinsik Dua Karya Sastra

33

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Data-data yang diperoleh berupa unsur intrinsik yang terdapat dalam PGA dan TK. Hal tersebut sesuai dengan tujuan penelitian, yaitu mendeskripsikan unsur intrinsik yang terdapat dalam PGA dan TK. Dari data unsur intrinsik yang diperoleh, maka ditemukan persamaan dan perbedaan antara PGA dan TK. Hal tersebut digunakan untuk menjawab fokus permasalahan tentang hubungan intertekstual antara PGA dan TK.

1. Unsur Intrinsik Dua Karya Sastra

Unsur intrinsik yang dimaksudkan dalam penelitian ini adalah mengenai penokohan, sub-tema, alur, latar, dan sudut pandang, yang didapatkan dari hasil penelitian terhadap PGA dan TK yang telah dicatat dalam kartu data. Menemukan unsur-unsur intrinsik yang terdapat dalam PGA dan TK berfungsi untuk mengetahui hubungan intertekstual dalam penelitian ini. Berikut masing-masing dari unsur-unsur tersebut.

a. Penokohan

Berdasarkan data yang diperoleh dari penelitian yang dilakukan, dalam PGA dan TK terdapat beberapa tokoh. Akan tetapi, tidak semua tokoh tersebut memiliki kedudukan yang inti dalam kedua karya sastra tersebut. Dalam hasil penelitian mengenai penokohan ini, dipilih tokoh utama dan tokoh yang sering 34 berhubungan dengan tokoh utama. Data penokohan tersebut adalah sebagai berikut. Tabel 1: Penokohan dalam PGA dan TK No. Nama Tokoh PGA TK Watak Watak 1. Panji Kudawanengpati taat 1.1, menolong orang lain 1.2, pemberani 1.3 sabar 1.4, beristri banyak 1.5 taat 5.1, setia 5.2, taat beragama 5.3, menolong orang lain 5.4 2. Dewi Sekartaji ramah 1.6, setia 1.7, taat beragama 1.8 pemberani 5.7, cinta damai 5.8, setia 5.9, 3. Dewi Angreni PGA, Dewi Anggraeni TK ramah 1.9, rela berkorban 1.10 ramah 5.5, rela berkorban 5.6 4. Prasanta patuh, tegas 1.11, cerdik 1.12 bijaksana 5.10, setia 5.11, rendah hati 5.12 Tabel hasil penelitian di atas menunjukkan bahwa setiap tokoh memiliki watak berbeda-beda. Tokoh yang memiliki kedudukan inti dalam PGA, yaitu Panji Kudawanengpati, Dewi Sekartaji, Dewi Angreni, dan Prasanta. Tokoh yang memiliki kedudukan inti dalam TK, yaitu Panji Kudawanengpati, Dewi Sekartaji, Dewi Anggraeni, dan Prasanta. Tokoh-tokoh tersebut memiliki watak. Watak masing-masing tokoh terdapat dalam kolom watak, dan ditunjukkan oleh nomor data dalam tanda kurung.

b. Sub-Tema

Tema utama dalam cerita Panji adalah percintaan. Akan tetapi, ada tema- tema kecil yang berujung pada tema utama dalam PGA dan TK. Tema-tema kecil 35 tersebut dinamakan sebagai sub-tema. Berdasarkan hasil penelitian, sub-tema yang terdapat dalam PGA dan TK seperti yang terdapat dalam tabel berikut. Tabel 2: Sub-Tema dalam PGA dan TK No. PGA TK 1. kesetiaan 2.1; 2.2; 2.3; 2.4 kesetiaan 6.1; 6.2; 6.3; 6.4; 6.5; 6.6 2. poligami 2.5 - 3. kepahlawanan 2.6; 2.7 kepahlawanan 6.7; 6.8 Tabel hasil penelitian tersebut merupakan hasil dari alur logis yang terdapat dalam PGA dan TK. Hubungan logis tersebut dinyatakan melalui hubungan tokoh dan penokohan, alur, dan latar yang dilakukan oleh pengarang. Sub-tema yang terdapat dalam PGA adalah kesetiaan, poligami dan kepahlawanan. Sub-tema yang terdapat dalam TK adalah tentang kesetiaan dan kepahlawanan. Tema poligami yang terdapat dalam PGA tidak ditemukan dalam TK.

c. Alur