bahwa tingkat pengembalian atas total asset yang dimiliki berdasarkan nilai tambah adalah sebesar 4,95. Terjadi perbedaan sebesar 4,79 bila dibandingkan
dengan hasil pada laporan laba rugi. Pada rasio kinerja keuangan, ROE sebesar 35,11. Hal ini
menjelaskan bahwa tingkat pengembalian atas total ekuitas yang ditanamkan pada perusahaan berdasarkan nilai tambah adalah sebesar 35,11. Terjadi perbedaan
sebesar 35,11 bila dibandingkan dengan hasil pada laporan laba rugi. 4.2.1.3 Kinerja Keuangan BRI Syariah 2010
a.Kinerja Keuangan BRI Syariah pada tahun 2010 dengan menggunakan pendekatan laba rugi
BRI Syariah sebagai suatu perbankan yang masih baru tumbuh sebagai bank umum syariah optimis dalam perkembangannya pada tahun 2010. Pada
bulan September 2010, pencapaian aset BRI sebesar 6 trilun dibandingkan 3 triliun pada tahun 2009. Pada tahun 2010 aset BRI Syariah ditutup pada 6,8
triliun. Pada tahun 2010, BRI Syariah berkonsentrasi pada pembiayaan ritel dan
koperasi. Hal ini disebabkan karena kedua sektor tersebut memiliki perkembangan yang cukup baik pada tahun 2009. Besarnya pembiayaan terhadap sektor ritel dan
koperasi membuat manajemen BRI Syariah melakukan strategi tersendiri agar mampu memberi pelayanan terbaik bagi nasabah. Salah satunya, mencari dana
dari berbagai sumber, misalnya tabungan. Dalam penilaian kinerja keuangan BRI Syariah, total aktiva mencapai 6.866.528
juta, meningkat sebesar 116,04 dari 3.178.386 juta pada akhir 2009. Total aktiva
Universitas Sumatera Utara
produktif juga mencapai 6.436.167 juta, dan mengalami peningkatan mencapai 112,51 dari 3.028.581 juta pada akhir 2009. Kemudian pada laporan ekuitas,
terdapat pencapaian sebesar 958.920 juta dengan peningkatan sebesar 113,83 juta dari 448.443 juta pada tahun 2009. Berdasarkan data keuangan utama dan
laporan laba rugi tahun 2009, maka dapat dirumuskan bahwa Laporan Laba Rugi BRI Syariah tahun 2010 adalah sebagai berikut:
Tabel 4.24 Laporan Laba Rugi BRI Syariah 2010
PT.BRI Syariah Laporan Laba rugi Desember 2010
Dalam Jutaan Rupiah Pendapatan:
Pendapatan Operasi Utama:
Pendapatan dari jual beli: Pendapatan margin mudharabah
428.359 Pendapatan salam paralel
- Pendapatan margin istisna’ paralel
5.531
Pendapatan sewa :
Pendapatan sewa ijarah 626
Pendapatan dari bagi hasil: Pendapatan dari bagi hasil mudharabah
40.358 Pendapatan dari bagi hasil musyarakah
124.720 Pendapatan dari operasi utama yang lainnya
65.588 Total Pendapatan
665.182 Hak pihak ketiga atas bagi hasil investasi tidak terikat
277.603 Pendapatan operasi lainnya
104.448 Beban operasi lainnya
444.319 Pendapatan non operasi
10.155 Beban non operasi
1.342 Zakat
- Pajak
5.640 Laba setelah zakat dan pajak
50.881 Sumber: Data sekunder yang diolah
Berdasarkan data laporan laba rugi diatas, maka dapat dihitung rasio kinerja
Universitas Sumatera Utara
keuangan BRI Syariah tahun 2010.
Tabel 4.25 Rasio Kinerja Keuangan BRI Syariah tahun 2010 dengan pendekatan
Laba Rugi
No. Rasio Keuangan
Angka Rasio 1.
Laba bersihtotal aktiva produktif 0.79
2. ROA laba total aset
0.74 3.
ROE laba total ekuitas 5.19
Sumber : Data sekunder yang diolah Pada rasio keuangan, seluruh kinerja keuangan menunjukkan hasil yang
kecil dan tidak mencapai 1. Walaupun kinerja keuangan telah menunjukkan laba, namun hasil dari rasio kinerja keuangan belum menghasilkan yang nilai
sesuai standar BI untuk perbankan syariah, yaitu sebesar 1,5. Namun pada tahun 2010 kinerja keuangan mengalami pertumbuhan laba dari laporan keuangan pada
tahun 2009. Pada rasio keuangan, laba bersih per total aktiva produktif sebesar 0,79.
Hal ini menjelaskan bahwa tingkat pengembalian atas penanaman dana dalam aktiva produktif hanya sebesar 0,79. Penanaman aktiva produktif tersebut
diuraikan sebagai berikut. 1.Pembiayaan
= 1.269.053 juta 2.Piutang
= 4.203.483 juta 3.Ijarah
= 1.086 juta 4.Surat-Surat berharga Syariah
= 246.227 juta 5.Penempatan pada bank lain
=110.581 juta 6.Komitmen dan kontijensi pada pihak ketiga = 2.206 juta
Universitas Sumatera Utara
7.Penempatan pada Bank Indonesia = 603.500 juta
8.Tagihan lain kepada pihak ketiga = 31 juta
Total kualitas aktiva produktif = 6.436.167 juta
Pada ROA, persentase rasio sebesar 0,74. Hal ini menjelaskan bahwa tingkat pengembalian atas total asset yang dimiliki hanya sebesar 0,74. Total
asset yang dimiliki pada tahun 2010 diuraikan sebagai berikut. 1.Kas
= 45.738 juta
2.Penempatan pada Bank Indonesia = 858.382 juta
3.Surat Berharga yang dimiliki =
271.227 juta 4.Piutang
a.mudharabah =
3.416.020 juta b.Istisna
= 82.687 juta
c.Piutang Qardh =
726.952 juta 5.Ijarah
= 1.699 juta
6.Aktiva istisna dalam penyelesaian = 4.163 juta
7. Pendapatan yang akan diterima =
14.783 juta 8.Biaya dibayar dimuka
= 116.876 juta
9. Uang muka pajak =
5.640 juta 10. Aktiva pajak tangguhan
= 8.308 juta
11. Aktiva tetap dan inventaris =
156.816 juta 12. Agunan yang diambil alih
= 9.402 juta
13. Aktiva lain-lain =
6.570 juta Total aktiva
= 6.866.528 juta
Universitas Sumatera Utara
Pada ROE, persentase rasio sebesar 5,19. Hal ini menjelaskan bahwa tingkat pengembalian yang dapat dihasilkan perusahaan atas ekuitas yang telah
ditanamkan pada perusahaan adalah sebesar 5,19. Total Ekuitas pada BRI Syariah sebesar 979.000 juta yang hanya bersumber dari modal disetor.
b.Kinerja Keuangan BRI Syariah pada tahun 2010 dengan menggunakan pendekatan nilai tambah.