10
- Putar kunci kontak ke kanan penuh ke arah “START”, sehingga motor stater akan memutar motor
penggerak. -
Setelah motor hidup, segera lepaskan kunci kontak, sehingga kunci kontak secara otomatis kembali ke posisi “ON”. Untuk mematikan motor stater
- Setelah motor hidup, lampu indikator pengisian accu dan indikator sirkulasi oli pelumas mati.
- Kecilkan posisi gas ke idle
- Lepaskan pedal kopling pelan-pelan
2.2. SISTEM KONTROL
2.2.1. Pengertian Sistem Kontrol
Menurut Ogata 1997 sistem adalah kombinasi dari beberapa komponen yang bekerja bersama- sama dan melakukan sasaran tertentu sedangkan kontrol merupakan usaha pengaturan operasi-operasi
terhadap obyek atau proses agar sesuai dengan tujuan tertentu tersebut. Sehingga kontrol otomatik adalah usa ha pengaturan operasi-operasi terhadap obyek atau proses dengan kombinasi dari beberapa
komponen yang bekerja secara bersama-sama untuk mencapai sasaran atau tujuan tertentu Komponen dasar dari sistem kontrol Kuo, 1982, yaitu tujuan kontrol, komponen sistem kontrol
dan hasil atau keluaran. Dalam istilah yang lebih teknis tujuan dapat dihubungkan erat dengan masukan atau sinyal dan hasilnya disebut keluaran atau variabel yang dikendalikan.
Sistem kontrol adalah suatu proses pengaturan atau pengendalian terhadap satu atau beberapa besaran variable, parameter sehingga berada pada suatu harga atau pada suatu rangkaian harga range
tertentu. Komponen-komponen dari suatu sistem kontrol digambarkan dalam suatu blok diagram dibawah ini.
Gambar 8. Diagram Blok Sistem Kontrol Dari blok diagram di atas dapat dilihat komponen dari suatu sistem kontrol terdiri dari input set point
Rt, sinyal eror et, kontroler, sinyal kontrol Ut, actuator, plantproses, output ct, dan eror detector dengan fungsi masing-masing sebagai berikut:
- Input set point Rt adalah nilai variable yang diinginkan oleh selama pengontrolan atau
pengendalian oleh system. -
Signal eror et adalah selisih antara nilai input set point Rt dengan outpu ct. Signal eror ini merupakan input bagi kontroler dan nilainya harus sekecil mungkin, eror signal diolah atau
diproses oleh kontroler agar diperoleh niali output yang diinginkan. -
Kontroler berfungsi untuk memproses signal eror yang dihasilkan sistem, hasilnya adalah berupa proses yang harus dikerjakan oleh actuator.
11
- Kontrol signal adalah signal yang dihasilkan oleh kontroler dan berfungsi untuk pengontrolan
proses yang diinginkan dan berfungsi untuk menyamakan input signal dengan output signal. -
Actuator adalah komponen yang melakukan proses yang diperintahkan oleh kontroler. -
Plantproses adalah objek tertentu yang dikontrol oleh sistem. Biasanya berupa proses mekanis, hidrolis, pneumatic, atau kombinasinya.
- Output ct adalah harga atau nilai yang akan dipertahankan oleh kontroler dan merupakan nilai
yang ingin dicapai oleh sistem. -
Eror detector adalah komponen yang membandingkan nilai input dengan output dan menghasilkan signal eror.
Dalam sistem kontrol terdapat istilah-istilah yang sering dipakai dan memiliki arti tersendiri. Untuk memudahkan pembahasan dalam sistem kontrol perlu didefinisikan sebuah terminologi dari
istilah-istilah tersebut yaitu: Tabel 2. Istilah-istilah dalam Sistem Kontrol
Setpoint Set Point: Nilai set dalam skala sistem kontrol dalam hal untuk
memperoleh kondisi yang diinginkan Nilai yang diinginkan
Desired Value:
Nilai yang diinginkan dan diperbolehkan berayun disekitar kondisi ideal
Nilai Kontrol Kontrol Value:
Nilai dari kondisi kontrol pada kenyataannya dipelihara agar menjadi kondisi matap
Deviasi Deviation: Perbedaan antara nilai setpoint dan nilai kontrol
Offset Offset:
Ayunan dari deviasi
Sensor Sensor:
Elemen yang merespon secara langsung
Media Terkontrol Kontrolled Medium:
Media yang dikontrol oleh sistem. Media yang terkontrol dalam contoh di atas adalah air dalam tangki
Kondisi Terkontrol Kontrolled Condition:
Kondisi fisik dari media terkontrol. Dalam contoh diatas adalah level air dalam tangki
Kontroler Kontroller:
Perangkat yang menerima sinyal dari sensor dan mengirimkan sinyal koreksi atau pengontrolan ke aktuator
Aktuator Actuator: Elemen yang menyetel perangkat terkontrol dalam hal
merespon sinyal dari kontroler
Perangkat Terkontrol Kontrolled Device:
Elemen pengontrolan paling akhir didalam sebuah sistem kontrol, sperti pengontrolan klep atau variabel kecepatan
pompa
2.2.2. Jenis-Jenis Sistem Kontrol