Hipotesis 1 : Store name berpengaruh positif terhadap perceived store Hipotesis 3 : Brand name berpengaruh positif terhadap internal

D. Analisis Hipotesis

1. Hipotesis 1 : Store name berpengaruh positif terhadap perceived store

image . Hipotesis ini bertujuan untuk menguji apakah store name berpengaruh terhadap perceived store image. Berdasarkan hasil perhitungan pada tabel IV.10 didapatkan hasil nilai CR sebesar 1.493 , dengan nilai SE sebesar 0,049. Karena nilai CR 1,645 maka menunjukkan bahwa hipotesis 1 ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa store name tidak berpengaruh signifikan terhadap perceived store image. 2. Hipotesis 2 : Brand name berpengaruh positif terhadap brand perceived quality. Hipotesis ini bertujuan untuk menguji apakah brand name berpengaruh terhadap brand perceived quality. Berdasarkan hasil perhitungan pada tabel IV.10 didapatkan hasil nilai CR sebesar 5,661 dengan nilai SE sebesar 0,113. Karena nilai CR 2,56 maka menunjukkan bahwa hipotesis 2 diterima pada tingkat signifikan α = 0,01. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa brand name berpengaruh positif terhadap brand perceived quality. Hasil ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Grewal dan Krishnan 1998, yang menyatakan bahwa brand name digunakan sebagai petunjuk oleh konsumen dalam mempersepsikan kualitas merek tersebut.

3. Hipotesis 3 : Brand name berpengaruh positif terhadap internal

reference price. Hipotesis ini bertujuan untuk menguji apakah brand name berpengaruh terhadap internal reference price. Berdasarkan hasil perhitungan pada tabel IV.10 didapatkan hasil nilai CR sebesar 2,284 dengan nilai SE sebesar 0,101. Karena nilai CR 1,96 maka menunjukkan bahwa hipotesis 3 diterima pada tingkat signifikan α = 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa brand name berpengaruh positif terhadap internal reference price. . Hal tersebut sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Grewal dan Krishnan 1998, yang menyatakan bahwa konsumen selalu menggunakan harga sebagai petunjuk ekstrinsik kualitas produk, sehingga konsumen berpendapat bahwa semakin tinggi harga suatu produk, maka semakin baik juga nama merek brand name tersebut.

4. Hipotesis 4 : Brand perceived quality berpengaruh positif terhadap